Dari 20 seri balap yang dilombakan, seri Spanyol jadi ajang Grand Prix yang paling banyak kecelakaan. Tercatat ada 74 kecelakaan yang terjadi di semua kelas. Hari Sabtu jadi momen paling dramatis.
Hujan memang sempat mengguyur permukaan Sirkuit Jerez. Sesi kualifikasi pun berlangsung dalam kondisi basah. Saat memasuki sesi sprint, permukaan lintasan dinilai sudah kering sehingga balapan dinyatakan sebagai balapan normal.
Namun, ternyata ada bagian basah pada beberapa titik sirkuit. Bagian basah yang disebut wet patch inilah yang jadi biang keladi membludaknya kecelakaan. Dari 25 pembalap, hanya 15 saja yang bisa menyentuh garis finis sprint race. Dari 15 pembalap itu pun, 5 pembalap di antaranya sempat terjatuh.
Pada tikungan 5, banyak pembalap terjatuh, yaitu Enea Bastianini, Brad Binder, Alex Marquez, Maverick Vinales, dan Luca Marini. Di Tikungan 7, 8, dan 9 jadi tempat kejadian perkara untuk Marco Bezzecchi, Aleix Espargaro, dan Marc Marquez. Di tikungan 13 pun jadi tempat kejadian terjatuhnya banyak pembalap, yaitu Fabio Di Giannantonio, Jack Miller, Lorenzo Savadori, Alex Rins, dan Johann Zarco. Francesco Bagnaia juga terjatuh di tikungan 1, tetapi karena bersenggolan dengan Brad Binder pada lap awal.
Sesi main race juga jadi ajang adu ketahanan agar bisa finis. Hanya ada 17 pembalap yang bisa melewati chequered flag. Tak berbeda dengan MotoGP, kelas Moto2 pun diwarnai banyak kecelakaan sehingga sepuluh pembalap tak menuntaskan balapan. Dengan rentetan kejadian tersebut, tak heran jika angka kecelakaan di Sirkuit Jerez jadi yang tertinggi.
