Jokowi: Papua Kini Miliki Venue Olahraga Kelas Internasional

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo mengatakan semua venue di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021 sudah siap dimanfaatkan untuk pertandingan. Dia juga menyampaikan sejumlah venue yang dimiliki PON Papua sudah berskala internasional.
"Kita patut bersyukur, alhamdulillah, seluruh venue PON ke-20 di Papua sudah selesai dan siap dimanfaatkan mendukung suksesnya pelaksanaan PON yang baru pertama kali dilaksanakan di sini," kata Jokowi usai menandatangani prasasti venue PON XX, di Jayapura, seperti yang ditayangkan di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Sabtu (2/10/2021).
1. Jokowi sebut berbagai venue di PON XX telah berstandar internasional

Kemudian, Jokowi juga memamerkan beberapa venue di PON Papua telah berstandar internasional. Salah satunya adalah arena akuatik.
"Kita juga patut bersyukur Papua kini memiliki berbagai venue olahraga yang berstandar internasional. Mulai dari Istora Papua Bangkit, arena akuatik, arena kriket, hoki, arena dayung, panahan, sampai sepatu roda," jelas Jokowi.
2. Jokowi minta venue di Papua dimanfaatkan dengan baik

Mantan Wali Kota Solo ini mengungkapkan berbagai venue di PON XX menghadirkan inovasi kecanggihan konstruksi yang hemat energi dan ramah lingkungan. Oleh karena itu, dia meminta venue agar dimanfaatkan sebaik mungkin, khususnya untuk pembinaan atlet usai PON selesai.
"Tugas selanjutnya adalah menjaga, merawat dan memanfaatkan venue ini dengan sebaik-baiknya," terang Jokowi.
3. Jokowi akan buka PON XX Papua

Selain mengunjungi venue, Jokowi hari ini akan hadir dalam pembukaan PON Papua. Tak hanya itu, dia juga dijadwalkan untuk memberikan pengarahan kepada Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) se-Provinsi Papua yang akan digelar di Kantor Gubernur Provinsi Papua.
"Malam harinya, Presiden akan meresmikan pembukaan PON XX Papua Tahun 2021 yang dipusatkan di Stadion Lukas Enembe, Kabupaten Jayapura. Presiden rencananya akan kembali bermalam di Jayapura, sebelum melanjutkan kegiatan kunjungan kerja keesokan harinya," tulis keterangan Sekretariat Presiden, Sabtu (2/10/2021).