Tim Indonesia Terguncang Usai Gagal di Piala Sudirman
Jakarta, IDN Times - Kegagalan tim bulu tangkis Indonesia di Piala Sudirman 2021 memberikan dampak yang besar kepada para pemain. Dikabarkan, psikologis tim sempat terguncang akibat kegagalan ini.
Psikolog tim bulu tangkis Indonesia, Endro Wibowo, mengungkapkan saat ini kondisi para pemain di Piala Sudirman tengah dipulihkan. Dia tengah berupaya mengembalikan semangat dan motivasi dari para pemain.
"Kondisi tim saat ini memang sedang pemulihan, sembari mengevaluasi kegagalan yang kemarin terjadi di Piala Sudirman. Ini dilakukan agar tim lebih matang dan siap lagi di ajang Thomas dan Uber Cup pekan depan," ujar Endro dalam keterangan resmi PBSI, dilansir ANTARA, Senin (4/10/2021).
1. Indonesia lengah lawan Malaysia
Menurut Endro, salah satu faktor kekalahan wakil Indonesia di laga lawan Malaysia adalah kelengahan. Ada fokus yang hilang sehingga strategi yang sudah disusun jadi tidak bisa diterapkan di atas arena.
"Para pemain sebenarnya telah berupaya keras memberikan yang terbaik saat bertanding. Namun, ada sedikit kelengahan, seperti hilang fokus di atas lapangan. Hal ini sukses dimanfaatkan lawan untuk meraih kemenangan," ujar Endro.
2. Cara Endro dalam membangkitkan motivasi para pemain
Endro mengungkapkan, ada beberapa cara yang diambilnya untuk mengembalikan motivasi dan psikologis pemain. Dia berujar, mengobrol dan komunikasi jadi cara ampuh agar semangat para pemain kembali. Endro juga membantu mengasah fokus para pemain.
"Untuk fokus pemain, kami berkolaborasi dengan pelatih supaya mengingatkan mereka saat bertanding. Buat pemain ganda, kami meminta agar keduanya yang bertarung di lapangan saling mengingatkan pasangannya," ujar Endro.
3. Indonesia diharapkan bangkit di Thomas dan Uber Cup
Endro berharap, motivasi para pemain bisa segera kembali jelang Thomas dan Uber Cup, yang rencananya bakal dihelat pada 9 hingga 17 Oktober 2021 di Denmark. Pemain harus percaya diri, karena mereka atlet terbaik Indonesia.
"Pemain Indonesia juga harus meningkatkan fokus di lapangan, poin demi poin, dan tidak boleh merasa unggul meski sudah jauh memimpin. Tetap fokus sampai pertandingan selesai," ujar Endro.
