Tim Thomas Indonesia Menang Telak 5-0 Atas Tim Thomas Kanada

Pada hari pertama ajang Piala Thomas & Uber 2018, tim Thomas Indonesia berhasil menang telak atas tim Thomas Kanada dengan skor 5-0. Dengan kemenangan ini, tim Thomas Indonesia semakin percaya diri untuk menatap pertandingan-pertandingan berikutnya.
Lantas bagaimana jalannya pertandingan dari seluruh pemain? Berikut ulasannya.
1. Anthony Sinisuka Ginting vs Jason Anthony Ho Shue 21-11 dan 21-18

Anthony Sinisuka Ginting menjadi pemain pertama yang mengawali perjalanan tim Thomas Indonesia dengan berhadapan dengan Jason Anthony Ho Shue. Pada game pertama, Anthony mengawali game dengan sangat baik. Tak tanggung-tanggung, Anthony sukses unggul jauh 7-2 atas pemain tunggal Kanada ini.
Ho Shue sempat mengejar ketertinggalan menjadi 9-6 masih keunggulan Anthony. Namun, pada game pertama ini Anthony terlihat begitu mendominasi sehingga bisa unggul telak 15-8. Akhirnya, Anthony mengakhiri game pertama dengan skor akhir 21-11.
Di game kedua, Anthony justru sempat tertekan setelah penampilan Ho Shue semakin menunjukkan kualitasnya. Tak pelak, Anthony sempat tertinggal jauh hingga skor 3-8. Anthony pun membalas serangan bertubi-tubi yang dilancarkan pemain tunggal Kanada ini dengan mengejar ketertinggalan hingga skor 9-10 masih keunggulan Ho-Shue.
Anthony kembali tertinggal dengan skor 10-13, dan kembali lagi Anthony menyamakan kedudukan menjadi 15-15. Dengan modal ketenangan, Anthony sukses membalikkan keadaan menjadi 17-16 dan mengakhiri game kedua sekaligus poin pertama untuk Indonesia yang berakhir dengan skor 21-18. Usai pertandingan ini, Indonesia unggul 1-0 atas Kanada.
2. Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan vs Jonathan Bing Tsan Lai/Duncan Yao 21-8 dan 21-15

Pertandingan kembali berlanjut pada sektor ganda putra dimana mempertemukan antara Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan menghadapi Jonathan Bing Tsan Lai/Duncan Yao. Kedua pasangan ini memang belum pernah bertemu sebelumnya sehingga kedua pasangan ini sehingga masih belum tahu kekuatan mereka satu sama lain.
Ahsan/Hendra tampil sangat baik pada awal-awal game pertama dengan unggul 3-0. Sempat dikejar menjadi 4-2, Ahsan Hendra justru memperlebar keunggulannya menjadi 12-5. Permainan pasangan Kanada tidak menunjukkan adanya perbaikan sehingga tertinggal jauh 19-5 untuk keunggulan Ahsan/Hendra. Dan pasangan Indonesia berhasil menutup game pertama dengan skor akhir 21-8.
Di game kedua, permainan Ahsan/Hendra tak jauh berbeda dengan game pertama. Ahsan/Hendra sukses unggul jauh 5-1 atas pasangan Kanada. Ahsan/Hendra kembali menjauhkan keunggulan menjadi 9-2 setelah meraih 4 poin secara beruntun. Namun, saling mengejar skor dimulai terjadi sejak skor 9-6 dimana keduanya pun saling merebut poin secara bergantian hingga skor 16-14.
Pada akhirnya, Ahsan/Hendra sukses melepaskan dari kejar-kejaran perolehan skor setelah menang 21-15 di game kedua. Dengan kemenangan ini, Indonesia unggul 2-0 atas Kanada.
3. Ihsan Maulana Mustofa vs Antonio Li 21-6 dan 21-8

Keunggulan 2-0 untuk sementara ini membuat Ihsan Maulana Mustofa kian bersemangat menghadapi pemain Kanada, Antonio Li. Keduanya memang baru bertemu kali ini, namun Ihsan justru tampil semakin perkasa setelah unggul 6-2.
Permainan pemain tunggal Kanada ini semakin tidak menunjukkan adanya peningkatan, maka dengan mudah Ihsan justru unggul sangat jauh 10-4. Pertandingan di game pertama sendiri berakhir dengan waktu yang singkat setelah Ihsan menang 21-6 atas Antonio Li.
Di game kedua, Ihsan masih tampil sangat mendominasi pada pertandingan ini. Keduanya sempat mengawali game kedua dengan skor yang sama kuat 3-3, sebelum akhirnya Ihsan kembali unggul jauh menjadi 7-3. Kepiawaian dalam memainkan bola membuat Ihsan unggul sangat jauh menjadi 19-5.
Dan lagi-lagi, Ihsan mampu menyumbangkan poin untuk Indonesia setelah di game kedua berakhir dengan skor 21-8. Dengan demikian, pada pertandingan ini tim Thomas Indonesia menang atas tim Thomas Kanada meski 2 pertandingan tersisa masih dilanjutkan. Untuk sementara, Indonesia unggul 3-0 atas Kanada.
4. Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto vs Jason Anthony Ho Shue/Nyi Yakura 21-17 dan 21-14

Pasangan ganda putra, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, menjadi wakil selanjutnya yang bertanding menghadapi pasangan Kanada, Jason Anthony Ho Shue/Nyi Yakura. Mengawali game pertama, Alfian/Ardianto mengawali game pertama dengan keunggulan 4-3.
Pertandingan berlangsung sengit hingga skor 6-5, namun Alfian/Ardianto sukses lepas dari bayang-bayang tekanan pasangan Kanada dengan unggul jauh 9-5. Permainan kedua pasangan ini tak banyak berubah dan akhirnya Alfian/Ardianto sukses mengakhiri game pertama dengan skor 21-17.
Di game kedua, permainan kedua pasangan cukup ketat di awal-awal game hingga skor imbang 10-10. Dan akhirnya, Alfian/Ardianto justru unggul hingga 17-11. Pasangan Kanada ini sempat memperkecil ketertinggalan menjadi 18-14. Alfian/Ardianto keluar sebagai pemenang pada pertandingan ini sekaligus menyumbangkan poin untuk Indonesia setelah menang dengan skor 21-14.
Dengan kemenangan ini, Indonesia unggul 4-0 atas Kanada.
5. Firman Abdul Kholik vs Paul Antoine Dostie Guindon 21-8 dan 21-11

Di pertandingan terakhir, Firman Abdul Kholik bertemu pemain Kanada lainnya, Paul Antoine Dostie Guindon. Pada game pertama, Kholik mengawali game dengan sangat baik hingga unggul jauh 8-2. Permainan dari pemain Kanada ini tidak adanya perbaikan sehingga Kholik unggul jauh 15-6. Akhirnya, Kholik menutup game pertama dengan skor akhir 21-8.
Di game kedua, kedua pemain ini saling memperebutkan skor di awal-awal game hingga skor 5-5. Kholik mampu keluar dari tekanan setelah unggul jauh 13-6. Kholik kembali menunjukkan kualitasnya setelah menjauhkan keunggulan menjadi 17-7. Kholik menutup pertandingan Indonesia atas Kanada setelah menang dengan skor 21-11.
Kemenangan ini membuat Indonesia mengakhiri pertandingan atas Kanada dengan skor akhir 5-0.