Jakarta, IDN Times - Timnas Basket Indonesia membutuhkan dukungan suporter yang hadir di tribune dalam laga terakhir Kualifikasi Piala Dunia FIBA 2023 di Istora, Senayan, Senin (4/7/2022). Sebab, hal itu dinilai bisa menambah motivasi tim untuk mengalahkan Yordania.
Memang, Timnas Basket Indonesia tidak berekspektasi lebih di ajang ini. Garuda difokuskan mematangkan tim jelang FIBA Asia Cup 2022, 12-24 Juli di Istora.
Namun, hasil bagus saat jumpa Yordania dinilai penting. Itu bisa menggenjot mental Michael Derrick dan kawan-kawan untuk lebih siap lagi di ajang FIBA Asia Cup.
Dukungan suporter berpengaruh besar saat Indonesia menghadapi Arab Saudi, 1 Juli lalu. Garuda tampil impresif dan nyaris menang, sebelum akhirnya kalah 67-69.
Maka dari itu, pelatih Timnas Basket Indonesia, Rajko Toroman, berharap magis dari suporter yang hadir di tribune bisa terulang.
"Saya mengharapkan dukungan fans. Mereka banyak membantu kami lawan Arab Saudi," kata Toro dalam rilis Perbasi, Minggu (3/7/2022).
Toro tak mengelak, Yordania dianggap tim yang tak kalah kuat dari Arab. Toro menilai, calon lawannya itu dihuni sederet pemain berkualitas yang bisa menyulitkan Tim Garuda di Istora malam nanti.
"Mereka punya Ahmet Düverioğlu (Ahmad Al Dwairi) yang delapan tahun bermain di Euro League. Ada Zaid Abbas yang bermain di CBA, Dar Tucker yang membela sejumlah klub Eropa dan Amerika. Ada juga Freddy Ibrahim yang lahir dan besar di Kanada," ujar Toro.
Kendati begitu, Toro optimistis anak asuhnya menang. Apalagi, Marques Bolden dikabarkan bisa bermain pada laga nanti.
Namun, dia memiliki kekhawatiran karena Yordania berambisi besar untuk menang. Laga malam nanti dinilai sangat penting bagi mereka.
"Bench mereka tak begitu bagus, tapi ini pertandingan penting untuk mereka, apalagi setelah kalah dari Lebanon sebelumnya," ujar dia mengucapkan.