Ubed ingin meraih capaian lebih tinggi di Kejuaraan Dunia Junior 2025 setelah juara BAJC 2025.
Ubed tidak terbebani dengan ekspektasi orang-orang setelah menjadi juara BAJC 2025.
Kejuaraan Dunia Junior 2025 akan menjadi laga terakhir Ubed di level junior, dan dia siap mempersiapkan diri dengan lebih matang.
Jakarta, IDN Times - Pebulu tangkis Indonesia, Moh. Zaki Ubaidillah atau yang karib disapa Ubed, membidik target lebih tinggi usai juara di Kejuaraan Asia Junior 2025 (BAJC 2025). Dia ingin juara di Hong Kong Open dan Kejuaraan Dunia Junior 2025.
"Terdekat ada Hong Kong Open 2025 dan Kejuaraan Dunia Junior 2025, persiapannya ada satu bulan saya bisa memperbaiki kekurangan, yang perlu ditambah fisik dan konsentrasi," kata Ubed di Jakarta, Rabu (13/8/2025).
Ubed mengungkapkan, ingin meraih capaian yang lebih tinggi ketimbang BAJC 2025. Alhasil, di Kejuaraan Dunia Junior 2025 nanti, dia menargetkan untuk menjadi juara.
"Saya (tentu) ingin jauh lebih baik dari Kejuaraan Asia ini dan target di Kejuaraan Dunia ini ingin menjadi juara," ujar Ubed.
Selepas jadi juara BAJC 2025, Ubed mengakui ada ekspektasi yang disematkan orang-orang kepadanya. Namun, dia mengaku tak terbebani dengan ekspektasi tersebut.
"Ekspektasinya enggak terlalu pikir harapan dari orang-orang. Yang penting fokus ke diri sendiri dan latihan. Enggak banyak pikir tentang orang-orang," kata Ubed.
Ubed mengungkapkan, Kejuaraan Dunia Junior 2025 akan menjadi turnamen terakhirnya di level junior. Agar bisa jadi juara, dia bakal mempersiapkan diri lebih matang lagi.
"Untuk Kejuaraan Dunia Junior 2025 bakal menjadi pertandingan terakhir saya di level junior. Jadi persiapannya harus lebih baik lagi dari sebelumnya dan bisa jaga diri lebih bagus serta jaga fokusnya," ujar Ubed.
Kejuaraan Dunia Junior 2025 akan berlangsung di Guwahati, India, pada 6 sampai 11 Oktober untuk kategori tim, sedangkan nomor perorangan berlangsung 13 sampai 19 Oktober. Adapun Indonesia menjadi juara dunia junior di Amerika Serikat pada 2023 melalui Alwi Farhan.