Yuki Tsunoda Harus Tampil Oke demi Peluang ke Red Bull pada 2025
Kursi balap Red Bull untuk Formula 1 2025 masih hangat diperbincangkan. Itu tak lepas dari kontrak Sergio Perez yang bakal berakhir pada pengujung 2024 ini.
Perez masih memiliki peluang bertahan di Red Bull. Namun, sejumlah pembalap punya kesempatan merebut kursi dari pembalap berkebangsaan Meksiko tersebut.
Salah satu yang masuk daftar kandidat pembalap Red Bull adalah Yuki Tsunoda. Pembalap asal Jepang itu bisa saja menjadi rekan setim Max Verstappen musim depan asalkan tampil bagus musim ini.
1. Yuki Tsunoda tampil oke saat GP Australia 2024
Yuki Tsunoda menunjukkan performa mengesankan di GP Australia 2024. Dalam pekan balap Formula 1 yang berlangsung pada 22–24 Maret 2024 tersebut, Tsunoda mampu lolos ke Q3. Ia menempati posisi start kedelapan.
Penampilan oke ketika sesi kualifikasi mampu dipertahankan Tsunoda saat main race. Pembalap berusia 23 tahun tersebut berhasil finis di posisi ketujuh sehingga mempersembahkan enam poin untuk RB. Hasil itu sekaligus mengerek posisi tim yang dipimpin Laurent Mekies ke posisi keenam klasemen konstruktor.
2. Yukti Tsunoda senang meraih poin di GP Australia 2024
Yuki Tsunoda senang memperoleh hasil oke di GP Australia. Apalagi, ini menjadi poin perdana untuk Tsunoda dan RB di Formula 1 2024. Tsunoda merasa nyaman selama mengemudikan VCARB-01 di Sirkuit Albert Park. Baginya, pencapaian di GP Australia dapat meningkatkan kepercayaan diri tim menyongsong seri berikutnya yang berlangsung di Suzuka, Jepang, pada 5–7 April 2024 mendatang.
“Kami tidak melakukan kesalahan apa pun dan itu penting untuk tim serta diriku untuk mendapatkan kepercayaan diri menuju balapan berikutnya. Untuk memiliki balapan yang bersih tanpa kesalahan terdengar mudah, tetapi dua balapan sebelumnya menjadi momen yang membuat kami frustrasi. Jadi, hasil setelah restrukturisasi yang produktif benar-benar layak didapat,” kata Yuki Tsunoda dilansir Formula 1.
3. Yuki Tsunoda menilai paket mobil RB 2024 lebih konsisten dalam hal performa
Yuki Tsunoda mengungkapkan, paket mobil RB pada 2024 lebih konsisten dibandingkan tahun sebelumnya. Hal tersebut membantu Tsunoda tampil lebih baik saat di lintasan. Faktor itulah yang diyakini sang pembalap menjadi salah satu kekuatan timnya dalam kejuaraan musim ini.
“Tiap pekan balap, aku hanya mengatur ulang diriku. Kami tampil sedikit berbeda di tiap trek. Sejatinya, hal bagus adalah mobil kami cukup konsisten dalam hal performa yang tak kami miliki tahun lalu. Jadi, itu salah satu kekuatan karena kami agak naik turun tahun lalu,” ungkap Yuki Tsunoda dikutip F1i.
4. Helmut Marko mengingatkan Yuki Tsunoda agar tampil lebih konsisten selepas GP Australia
Performa bagus Yuki Tsunoda di GP Australia 2024 turut mengundang komentar Helmut Marko. Penasihat Red Bull itu menilai Tsunoda mampu tampil lebih tenang selama balapan berlangsung. Meski begitu, Marko tetap mengingatkan Tsunoda untuk meningkatkan performanya agar memperbesar peluang terpilih menjadi pembalap Red Bull musim depan.
“Dia tampil kompetitif dan tidak melakukan kesalahan dalam tiap lap. Dia tampil dengan tenang. Namun, seperti yang kami sampaikan, satu hal baik yang terjadi belum tentu membuat situasi akan membaik. Jadi, dia harus lebih meningkatkan kemampuanya sebelum dipertimbangkan ke arah ini,” jelas Helmut Marko dilansir F1i.
Yuki Tsunoda sudah memperkuat RB (dahulunya AlphaTauri) selama 4 musim sejak 2021. Hingga GP Australia, ia telah mengoleksi 67 poin selama berkiprah bersama RB. Hasil balapan terbaiknya adalah finis keempat saat GP Abu Dhabi 2021. Adapun capaian tertingginya di klasemen pembalap adalah posisi ke-14 pada 2021 dan 2023.
Kini, Tsunoda bertengger di posisi kesebelas dalam klasemen pembalap. Jika lebih rutin mengumpulkan poin, maka bukan tidak mungkin Tsunoda akan memperoleh peringkat lebih baik. Menarik untuk menantikan kiprahnya bersama RB di Formula 1 2024.
