10 Pemain Spanyol dengan Nilai Transfer Termahal Sepanjang Sejarah

Kepa Arrizabalaga menjadi pemain Spanyol termahal dalam sejarah. Ia digaet Chelsea dari Athletic Bilbao dengan banderol 80 juta euro atau Rp1,2 triliun.

Kepindahan kiper berusia 27 tahun tersebut terjadi pada Agustus 2018. Kepa kini masih membela Chelsea meski tak menjadi kiper utama. Kontraknya masih tersisa hingga Juni 2025.

Sebelum Kepa, Chelsea telah lebih dulu membeli pemain Spanyol dengan harga mahal, yakni Alvaro Morata. Ia digaet dari Real Madrid dengan nominal transfer 66 juta euro atau Rp1 triliun.

Namun, striker berusia 29 tahun ini gagal tampil maksimal yang membuatnya dilepas ke Atletico Madrid. Morata kini tengah membela Juventus dengan status pemain pinjaman dari Atletico Madrid.

Bek kokoh Spanyol milik Manchester City, Aymeric Laporte, menempati urutan tiga. Ia direkrut The Citizens dari Athletic Bilbao pada Januari 2018 dengan biaya transfer 65 juta euro atau Rp1 triliun.

Bek berusia 27 tahun ini tampil begitu solid di lini belakang Manchester City. Tak mudah bagi lawan untuk bisa lepas dari kawalannya. Laporte terikat kontrak di Etihad Stadium hingga Juni 2025.

Selain Aymeric Laporte, Manchester City juga pernah merekrut pemain Spanyol lainnya dengan banderol fantastis. Ia adalah Rodri yang dipinang dari Atletico Madrid dengan mahar 62,70 juta euro atau Rp1 triliun.

Kesepakatan tersebut terjadi pada Juli 2019. Rodri memiliki peran penting sebagai seorang gelandang bertahan. Gelandang berusia 25 tahun ini memiliki masa bakti dengan City hingga Juni 2024.

Memasuki lima besar dihuni oleh striker garang, Diego Costa. Ia dibajak Atletico Madrid dari Chelsea pada Januari 2018 dengan banderol 60 juta euro atau Rp971 miliar.

Costa mengabdi untuk Atletico Madrid hingga Januari 2021. Striker berumur 33 tahun ini sempat tak punya klub sebelum akhirnya berlabuh di klub Brasil, Atletico Mineiro, sampai detik ini.

Striker top Spanyol lainnya, Fernando Torres juga masuk dalam daftar ini. Ia dipinang Chelsea dari Liverpool pada Januari 2011. Saat itu, The Blues mengeluarkan dana sebesar 58,50 juta euro atau Rp947 miliar.

Torres mengabdi di Stamford Bridge selama tiga setengah musim. Striker yang kini berusia 37 ini kemudian malang melintang bersama AC Milan, Atletico Madrid, hingga Sagan Tosu. Ia akhirnya gantung sepatu pada Agustus 2019.

Ferran Torres menjadi nama terbaru yang menduduki urutan ketujuh. Pemain yang masih berumur 21 tahun ini diboyong Barcelona dari Manchester City dengan nilai transfer 55 juta euro atau Rp890 miliar.

Ferran Torres merupakan salah satu winger muda berbakat yang diharapkan mampu tampil apik dan menjelma bintang masa depan Blaugrana. Ia menandatangani kontrak hingga Juni 2027.

Gaizka Mendieta sempat menjadi pemain Spanyol termahal sepanjang sejarah. Pemain yang beroperasi sebagai gelandang sayap ini direkrut Lazio dari Valencia dengan banderol 48 juta euro atau Rp777 miliar.

Transfer tersebut terjadi pada Juli 2001. Sayangnya, Gaizka kala itu hanya memperkuat Lazio dalam satu musim awal. Ia sempat dipinjamkan ke Barcelona dan dipermanenkan Middlesbrough, sebelum akhirnya pensiun pada Juli 2008.

Juan Mata merupakan seorang gelandang serang berkualitas yang dimiliki Spanyol. Ia direkrut Manchester United dari Chelsea pada Januari 2014.

Manchester United harus membayar biaya transfer sebesar 44,73 juta euro atau Rp724 miliar. Namun, gelandang berusia 33 tahun ini tampil tak begitu menjanjikan di Old Trafford. Kontraknya tersisa hingga Juni 2022.

Javi Martinez melengkapi 10 besar daftar pemain Spanyol termahal sepanjang sejarah. Ia diboyong Bayern Munchen dari Athletic Bilbao dengan nilai 40 juta euro atau Rp647 miliar.

Kepindahan Javi terjadi pada Agustus 2012. Ia memiliki peran yang begitu penting bagi Munchen sebagai seorang gelandang bertahan. Pemain berumur 33 tahun ini akhirnya hijrah ke Qatar SC pada Juli 2021.

Spanyol seolah tak pernah kehabisan talenta dalam dunia sepak bola. Untuk itu, tentu banyak kemungkinan akan muncul nama-nama baru yang memiliki nilai transfer lebih mahal lagi.