10 Pemain yang Direkrut Carlo Ancelotti saat Melatih PSG

Maxwell adalah rekrutan pertama Carlo Ancelotti di Paris Saint-Germain. Bek kiri asal Brasil ini direkrut dari Barcelona pada 12 Januari 2012. Maxwell bermain sangat apik di PSG hingga menjadi pemain andalan dalam beberapa musim. Pada akhirnya, ia memilih untuk gantung sepatu di PSG pada akhir musim 2016/2017.

Alex didatangkan Paris Saint-Germain dari Chelsea pada 27 Januari 2012. Bek asal Brasil ini dikontrak selama 2,5 musim. Dalam kurun waktu tersebut, Alex mampu bermain apik sebagai salah satu pintu di lini pertahanan PSG. Akan tetapi, kontraknya tak diperpanjang. Oleh karena itu, ia pun hengkang ke AC Milan pada bursa transfer musim panas 2014.

Serupa dengan Maxwell, Thiago Motta juga gantung sepatu di Paris Saint-Germain. Pemain yang didatangkan pada 31 Januari 2012 ini mengabdi selama 6,5 tahun bersama klub asal ibu kota Prancis ini. Selama berseragam PSG, Motta sendiri kerap dipercaya untuk menjadi gelandang bertahan utama. Ia tampak tak tergerus meski saingan terus berdatangan tiap musimnya.

Kejutan terbesar pada era kepelatihan Carlo Ancelotti ialah mendatangkan Zlatan Ibrahimovic dari AC Milan. Pemain asal Swedia ini menunjukkan permainan apik. Dedikasinya juga besar untuk Paris Saint-Germain sejak datang pada musim panas 2012. Tak heran jika Ibrahimovic pernah disebut-sebut sebagai ikon Kota Paris. Selain tampil hebat, Ibrahimovic juga hadir sebagai kapten. Namun, seiring waktu, ia tergeser oleh deretan penyerang baru dan akhirnya hengkang pada musim panas 2016 ke Manchester United di English Premier League.

Selain Zlatan Ibrahimovic, Carlo Ancelotti juga mendatangkan Thiago Silva dari AC Milan pada musim panas 2012. Bek asal Brasil ini sukses besar di Kota Paris dengan performa apik yang ia tampilkan di lini pertahanan. Silva tampil disiplin sehingga sangat disegani lawan. Bahkan, Silva pernah menjabat sebagai kapten PSG. Ia sendiri telah dianggap sebagai seorang legenda hingga akhirnya hengkang ke Chelsea di English Premier League pada musim panas 2020.

Ezequiel Lavezzi yang sedang bersinar di Napoli pun didatangkan Carlo Ancelotti pada musim panas 2012. Lavezzi datang untuk membentuk lini penyerangan yang menakutkan di Paris Saint-Germain. Misinya tersebut ternyata berhasil karena pemain asal Argentina ini tampil sangat tajam. Ia menjadi pelengkap dari duet Edinson Cavani dan Zlatan Ibrahimovic selama 4 musim (2012--2016) kariernya di PSG.

Selain mendatangkan pemain top dan berpengalaman, Carlo Ancelotti juga tak lupa mendatangkan pemain muda berbakat ke Paris Saint-Germain. Salah satunya ialah mendatangkan Marco Verratti yang direkrut dari Pescara pada musim panas 2012. Bicara soal performa dan dedikasi, tak ada yang meragukan kehebatan Verratti di PSG. Ia selalu bermain apik dan menjadi bagian penting di lini tengah PSG selama 11 tahun (2012--2023). Verratti memilih untuk setia kepada PSG sebelum akhirnya dijual ke Al Arabi pada musim panas 2023.

Gregory van der Wiel didatangkan dari Ajax Amsterdam pada musim panas 2012. Ia disiapkan untuk menggantikan Cristophe Jallet di posisi bek kanan. Akan tetapi, bek asal Belanda ini gagal melakukan hal tersebut. Kualitasnya justru tak jauh berbeda dari Jallet. Oleh karena itu, Paris Saint-Germain kembali mendatangkan bek kanan baru, yakni Serge Aurier, sebagai regenerasi dari Cristophe Jallet dan Gregory van der Wiel.

Keputusan Carlo Ancelotti mendatangkan Lucas Moura dari Sao Paulo pada musim dingin 2012 sangat menguntungkan Paris Saint-Germain. Pasalnya, Moura langsung tampil klop dan mampu bersinar bersama PSG dalam beberapa musim. Akan tetapi, kiprah Moura mendadak meredup pada awal musim 2017/2018. Kedatangan Kylian Mbappe dan Neymar Jr menjadi penyebabnya. Pada akhirnya, Moura pun dijual kepada Tottenham Hotspur pada pertengahan musim 2017/2018.

David Beckham datang pada musim dingin 2013 secara gratis dari Los Angeles Galaxy. Pemain asal Inggris ini tak bertahan lama di Paris Saint-Germain. Ia seolah-olah hanya singgah sebelum akhirnya memutuskan untuk pensiun pada akhir musim 2012/2013. Bicara soal statistik, Beckham hanya mencatat 14 laga dengan sumbangan 2 assist di PSG.

Selama 1,5 tahun berkiprah di Paris Saint-Germain, Carlo Ancelotti sukses meraih gelar juara Ligue 1 Prancis 2012/2013. Gelar tersebut membuka rekor baginya. Jika tak ada gelar tersebut, maka Ancelotti tak akan menjadi satu-satunya manajer yang mampu meraih gelar juara liga domestik di lima liga top Eropa, yang terdiri dair English Premier League, LaLiga Spanyol, Serie A Italia, Bundesliga Jerman, dan Ligue 1 Prancis.