3 Bek Tengah Spanyol yang Berkarier di Premier League 2024/2025
Dean Huijsen menjadi salah satu talenta yang mencuri perhatian di English Premier League (EPL) 2024/2025. Bukan tanpa sebab, pemain berkebangsaan Spanyol ini ternyata mampu menunjukkan kinerja solid dalam menjaga jantung pertahanan Bournemouth. Hal tersebut kabarnya membuat Huijsen masuk radar transfer beberapa tim seperti Liverpool, Chelsea, dan Arsenal pada musim panas 2025 mendatang.
Dean Huijsen tercatat bukan satu-satunya bek tengah berkebangsaan Spanyol yang sedang berkarier di Premier League 2024/2025. Termasuk dirinya, terdapat tiga bek tengah La Furia Roja yang tersebar memperkuat berbagai tim di kasta tertinggi sepak bola Inggris. Berikut daftar pemain yang dimaksud serta sumbangsihnya per 7 Mei 2025.
1. Dean Huijsen menjelma sebagai pilar penting di jantung pertahanan Bournemouth
Demi membuat finansial lebih stabil, Juventus lantas mengambil keputusan untuk menjual Dean Huijsen kepada Bournemouth pada musim panas 2024. Skuad asal Inggris ini harus mengeluarkan dana sebesar 15,2 juta euro atau sekitar Rp285,5 miliar demi mengamankan tanda tangan bek tengah berkebangsaan Spanyol tersebut. Huijsen dianggap mempunyai potensi menjanjikan sehingga dipagari kontrak jangka panjang yang berlaku sampai 2030.
Dean Huijsen sendiri awalnya menjalankan tugas pelapis sehingga mengumpulkan menit bermain yang minim bersama Bournemouth. Tak menyerah, talenta kelahiran Amsterdam sukses membuktikan kualitas dan perlahan menjelma sebagai pilar penting, khususnya di jantung pertahanan The Cherries. Dirinya kemudian bisa mengamankan posisi bek tengah utama. Huijsen diturunkan sebanyak 33 pertandingan dengan mencetak 3 gol dan 1 assist hingga pekan ke-35 di semua kompetisi 2024/2025.
2. Pau Torres sering mendapat kesempatan menempati posisi bek tengah utama Aston Villa
Tak jauh berbeda dari musim sebelumnya, Pau Torres masih dipercaya sebagai instrumen berpengaruh di jantung pertahanan Aston Villa. Talenta berkebangsaan Spanyol ini sering mendapat kesempatan starter demi menjalankan posisi bek tengah The Villans. Tak selalu mulus, dirinya juga sempat absen dalam beberapa pertandingan karena mengalami cedera patah tulang metatarsal. Hingga pekan ke-35, Torres sendiri telah diturunkan sebanyak 31 laga dengan menciptakan 2 assist di berbagai ajang 2024/2025.
Aston Villa mendatangkan Pau Torres dari Villarreal pada musim panas 2023. Pesepak bola yang kini berusia 28 tahun ini dibeli seharga 33 juta euro atau sekitar Rp620 miliar. Dirinya sudah pernah bekerja sama dengan Unai Emery sehingga berpotensi mempercepat proses adaptasi bersama The Villans. Torres setuju menandatangani kontrak jangka panjang yang berlaku sampai 2028.
Pau Torres ternyata langsung menambah kedalaman kekuatan lini belakang Aston Villa. Dia memiliki pengalaman sehingga sering masuk daftar starter demi mengisi posisi bek tengah tim asal Birmingham tersebut. Sementara ini, dirinya membuat total kontribusi sebanyak 70 kali dengan mengukir 2 gol dan 3 assist bersama The Villans.
3. Jorge Cuenca kalah bersaingan dengan Joachim Andersen dan Calvin Bassey di Fulham
Jorge Cuenca merupakan bek tengah yang bergabung dengan Fulham setelah didatangkan dari Villarreal pada musim panas 2024. Tim asal London Barat ini harus membayar kepada El Submarino Amarillo sebesar 6,7 juta euro atau sekitar Rp126 miliar. Pesepak bola yang kini berusia 25 tahun ini dipagari dengan kontrak yang berlaku sampai 2028 bersama The Cottagers.
Tak berjalan lancar, Jorge Cuenca terlihat kesulitan mendapat kesempatan reguler bersama Fulham. Talenta berkebangsaan Spanyol ini kalah bersaing dengan Joachim Andersen dan Calvin Bassey dalam menjalankan peran sebagai bek tengah utama The Cottagers. Hingga pekan ke-35, dirinya baru diturunkan sebanyak sepuluh pertandingan di semua kompetisi 2024/2025.
Ketiga bek tengah berkebangsaan Spanyol di atas berkarier di Premier League 2024/2025. Dean Huijsen langsung memberikan dampak penting untuk Bournemouth dan Pau Torres masih dipercaya sebagai sosok berpengaruh di jantung pertahan Aston Villa. Sementara, Jorge Cuenca kesulitan mendapat kesempatan tampil reguler bersama Fulham.
