4 Pelatih Debutan yang Bawa Klubnya Memuncaki Klasemen EPL saat Natal
English Premier League (EPL) menjadi salah satu dari lima liga top Eropa yang tidak libur saat Natal dan tahun baru. Mereka memiliki tradisi boxing day dengan menggelar pertandingan sehari setelah Natal pada 26 Desember. Beberapa rekor menarik tersaji saat EPL memasuki periode Natal dan tahun baru.
Salah satunya prestasi pelatih debutan yang membawa klubnya memuncaki klasemen sementara EPL saat Natal. Tidak banyak pelatih yang mampu menorehkan catatan apik ini. Hanya empat pelatih debutan ini yang berhasil membawa klubnya memuncaki klasemen sementara EPL saat Natal.
1. Jose Mourinho mengantarkan Chelsea ke puncak klasemen saat Natal pada 2009/2010
Jose Mourinho memulai kiprahnya di sepak bola Inggris bersama Chelsea pada musim panas 2004. Ia hadir dengan status sebagai pelatih yang menjuarai Liga Champions Eropa bersama FC Porto. Mourinho bahkan melabeli dirinya sebagai The Special One saat konferensi pers perdananya bersama Chelsea.
Ia membuktikan bahwa dirinya benar-benar seorang pelatih yang spesial. Chelsea dibawanya memuncaki klasemen sementara dan unggul 5 poin dari Arsenal yang menempati peringkat kedua per pekan ke-19 EPL 2004/2005. Mourinho akhirnya menjadi pelatih pertama Chelsea yang menjuarai liga Inggris dengan format EPL pada 2004/2005.
2. Carlo Ancelotti membawa Chelsea memimpin klasemen EPL pada Natal 2009
Carlo Ancelotti membuka lembaran baru dalam kariernya ketika menerima tawaran dari Chelsea pada musim panas 2009. Ia diharapkan mampu memutus dominasi Manchester United yang menjuarai EPL dalam 3 musim beruntun pada 2006/2007--2008/2009. Ancelotti memenuhi ekspektasi tersebut selama paruh pertama EPL pada 2009/2010.
The Blues memuncaki klasemen sementara EPL dengan koleksi 42 poin. Chelsea unggul 1 poin dari Arsenal di peringkat kedua dan 2 poin dari Manchester United yang berada di posisi ketiga. Ancelotti berhasil mewujudkan ambisi menggulingkan dominasi MU dengan membawa Chelsea meraih gelar juara EPL pada 2009/2010.
3. Antonio Conte membawa Chelsea memuncaki klasemen EPL pada Natal 2016
Antonio Conte ditunjuk sebagai pelatih Chelsea pada musim panas 2016. Kehadirannya diharapkan dapat mengangkat prestasi The Blues di EPL setelah finis di peringkat kesepuluh pada 2015/2016. Conte menunjukkan kualitasnya sebagai pelatih top dengan menerapkan gaya permainan baru di Chelsea dengan formasi 3-4-3.
Sistem tersebut berhasil membawa Chelsea memuncaki klasemen EPL pada Natal 2016. The Blues unggul 6 poin dari Liverpool yang berada di peringkat kedua dan 7 poin dengan Manchester City di posisi ketiga. Conte sukses meraih gelar juara EPL bersama Chelsea pada 2016/2017.
4. Arne Slot mengantarkan Liverpool memimpin klasemen EPL pada Natal 2024
Arne Slot mengemban tugas berat ketika ditunjuk sebagai pelatih baru Liverpool pada musim panas 2024. Ia menggantikan posisi Juergen Klopp yang merupakan sosok kharismatik dan disegani oleh manajemen, pemain, dan fans Liverpool. Selain itu, sosok Slot belum begitu dikenal di kalangan penggemar sehingga kapasitasnya diragukan. Namun, ia membuktikan mampu memberikan angin segar kepada permainan Liverpool pada 2024/2025.
Slot juga menepis keraguan tentang kualitasnya sebagai pelatih dalam menangani klub sebesar Liverpool dengan tampil konsisten di semua kompetisi, salah satunya EPL. Liverpool memuncaki klasemen sementara EPL dengan koleksi 39 poin menjelang Natal 2024. The Reds unggul 4 poin dari Chelsea yang menempati peringkat kedua dan 6 poin dengan Arsenal di posisi ketiga.
Dari keempat pelatih tersebut, tiga di antaranya merupakan pelatih baru Chelsea. Uniknya, mereka berhasil menjuarai EPL setelah memuncaki klasemen sementara pada Natal. Akankah Slot mampu menyamai rekor ketiga eks pelatih Chelsea tersebut dengan membawa Liverpool menjuarai EPL pada akhir 2024/2025? Patut dinanti.
