4 Pemain yang Meraih Ballon d'Or Usai Tinggalkan Barcelona
- Ousmane Dembele meraih Ballon d'Or 2025 bersama PSG setelah membawa tim meraih treble winner pada 2024/2025.
- Ronaldo meraih dua Ballon d'Or pada 1997 dan 2002, termasuk saat membela Barcelona sebelum pindah ke Inter Milan dan Real Madrid.
- Lionel Messi masih meraih dua Ballon d'Or pada 2021 dan 2023 setelah meninggalkan Barcelona, bersama PSG dan Inter Miami.
Ousmane Dembele resmi meraih Ballon d'Or 2025. Pemain Paris Saint-Germain (PSG) tersebut mengungguli Lamine Yamal serta rekan setimnya, Vitinha. Dembele meraih penghargaan bergengsi tersebut setelah membawa PSG meraih treble winner pada 2024/2025.
Gelar Ballon d'Or 2025 seperti pembuktian bagi pesepak bola asal Prancis tersebut. Sebelumnya, ia tak mampu menunjukkan potensi maksimal ketika masih membela Barcelona karena rentetan cedera. Termasuk Dembele, berikut empat pemain yang meraih Ballon d'Or setelah tak lagi di Barcelona per 24 September 2025.
1. Ronaldo meraih dua Ballon d'Or pada 1997 dan 2002
Ronaldo merupakan peraih Ballon d'Or termuda sepanjang sejarah. Ia meraih penghargaan prestisius tersebut pada 1997 bersama Inter Milan pada usia 20 tahun. Meski begitu, Pemain asal Brasil tersebut sempat membela Barcelona pada paruh pertama 1997.
Bersama Barcelona, Ronaldo tampil moncer dengan mencetak 47 gol dari 49 pertandingan di semua kompetisi. Ia turut mengantar Barcelona menjuarai Copa del Rey dan Piala Winners. Selain itu, Ronaldo juga membawa Brasil menjuarai Copa America.
Ronaldo kembali memenangi Ballon d'Or pada 2002. Gelar kedua tersebut didapat setelah membawa Brasil menjuarai Piala Dunia 2002. Ia juga menjadi top skor dengan delapan gol di turnamen tersebut. Ronaldo meraih Ballon d'Or keduanya bersama Real Madrid.
2. Luis Figo meraih Ballon d'Or pada 2000 setelah hengkang ke Real Madrid
Luis Figo merupakan bintang Barcelona pada 1995--2000. Pemain asal Portugal tersebut sukses membawa Barcelona meraih 2 gelar juara LaLiga Spanyol, 2 Copa del Rey, dan 1 Piala Winners. Tak heran, kepindahannya ke Real Madrid pada musim panas 2000 memicu amarah besar pendukung Barcelona.
Figo masih menunjukkan performa yang impresif bersama Real Madrid. Terbukti, ia mampu meraih Ballon d'Or pada 2000. Selain performa apik bersama dua raksasa Spanyol tersebut, Figo juga turut membawa Portugal menembus semifinal Euro 2000.
3. Lionel Messi masih meraih dua Ballon d'Or pada 2021 dan 2023 pasca pergi dari Barcelona
Lionel Messi merupakan pemilik Ballon d'Or terbanyak dengan delapan gelar. Sebagian besar gelar tersebut didapat Messi bersama Barcelona, yakni pada 2009--2012, 2015, dan 2019. Raihan tersebut tak lepas dari performa apik Messi baik secara individu maupun tim.
Messi masih bisa meraih penghargaan prestisius tersebut sebanyak dua kali setelah meninggalkan Barcelona pada musim panas 2021. Gelar pertamanya didapat pada 2021 bersama PSG. Messi meraih gelar tersebut karena membawa Argentina menjuarai Copa America 2021.
Messi kembali terpilih sebagai pemenang Ballon d'Or pada 2023. Saat itu, Messi sukses membawa Argentina menjuarai Piala Dunia 2022. Messi ketika itu telah berseragam salah satu tim Major League Soccer, Inter Miami.
4. Ousmane Dembele meraih Ballon d'Or pada 2025 bersama PSG
Ousmane Dembele merupakan salah satu pembelian termahal sepanjang sejarah Barcelona. Namun, ia tak pernah bisa menemukan performa terbaiknya. Salah satu penyebabnya adalah cedera yang terus menerus berdatangan.
Dembele kemudian pindah ke PSG pada musim panas 2023. Musim pertamanya bersama raksasa Prancis tersebut bisa dibilang tak terlalu spesial. Ia hanya mencatatkan 6 gol dari 42 pertandingan di semua kompetisi.
Dembele baru menemukan sinarnya pada 2024/2025. Ia tampil tajam dengan mencetak 35 gol dari 53 pertandingan di semua kompetisi. Ia bahkan membawa PSG meraih treble winner dengan menjuarai Ligue 1 Prancis, Coupe de France, dan Liga Champions. Prestasi tersebut membuatnya dianugerahi gelar Ballon d'Or pada 2025.
Empat pemain di atas mampu meraih Ballon d'Or setelah meninggalkan Barcelona. Ronaldo dan Lionel Messi bahkan meraihnya sebanyak dua kali bersama dua tim berbeda.
