4 Wakil Inggris yang Bermain di Liga Champions 2024/2025

Manchester City merupakan salah satu unggulan di Liga Champions 2024/2025. Statusnya sebagai kampiun Premier League 2023/2024 membuat hal tersebut tidak mengherankan. Terlebih lagi, pasukan Pep Guardiola adalah pemenang Liga Champions 2022/2023 lalu. 

Meski pada musim lalu hanya sampai perempat final, hal tersebut tidak menihilkan konsistensi mereka. Ambisi juara selalu dibawa tiap musimnya sehingga mereka selalu diunggulkan. Pada laga perdana, Manchester City langsung bertemu Inter Milan. Setelah itu, lawan lebih mudah akan dihadapi, yakni Slovan Bratislava dan Sparta Praha.

Laga kontra Sporting CP dan Feyenoord patut diwaspadai oleh Manchester City. Selepas laga tersebut, sudah menanti duel sengit melawan dua tim besar, yakni Juventus dan Paris Saint-Germain. Pada laga terakhir, Manchester City akan menjamu Club Brugge. Dengan jadwal yang tidak banyak bertemu lawan sulit, potensi Manchester City melaju ke fase gugur terbuka lebar.

Arsenal berbenah untuk menjalani musim 2024/2025. Tim Meriam London ingin kompetitif di Liga Champions setelah pada musim lalu gagal. Skuad asuhan Mikel Arteta hanya mampu sampai perempat final. Ini menjadi motivasi tersendiri untuk bisa melaju jauh pada musim ini.

Jika menilik dari jadwal, peluang tersebut terbuka lebar. Namun, laga perdana sudah berat dengan menghadapi kampiun Liga Europa 2023/2024, Atalanta. Setelah itu, Paris Saint-Germain juga bakal menjadi tantangan. Arsenal punya potensi menang saat melawan Shakhtar Donetsk.

Setelah itu, Arsenal bakal bertarung dengan lawan sulit, yakni Inter Milan yang berstatus juara Serie A Italia 2023/2024. Empat laga terakhr bisa dibilang peluang Arsenal untuk meraih kemenangan. Mereka akan melawan Sporting CP, AS Monaco, Dinamo Zagreb, dan Girona. Meski demikian, Arsenal patut waspada terhadap lawan-lawan ini agar tidak terpeleset.

Liverpool kembali bermain di Liga Champions 2024/2025 setelah pada musim sebelumnya absen. Namun, kali ini The Reds tidak ditangani pelatih ikonis, Juergen Klopp. Arne Slot bakal bertanggung jawab memimpin tim untuk bersaing memperebutkan Si Kuping Besar. 

Kendati demikian, adanya pelatih baru bukan menjadi halangan. Para pemain Liverpool punya lebih banyak pengalaman bermain di Liga Champions. Ini akan membantu tim untuk kompetitif. Bisa dibilang, lawan-lawan yang dihadapi juga mempunyai tantangan tersendiri. Pada laga awal, Liverpool menghadapi dua wakil Italia, yakni AC Milan dan Bologna. 

Ada dua wakil Jerman yang berpotensi menyulitkan Liverpool, yakni RB Leipzig dan Bayer Leverkusen. Kemudian, Liverpool menjalani duel sarat gengsi melawan Real Madrid di Anfield. Pada tiga laga terakhir, potensi Liverpool menang terbilang besar sebab kualitas tim yang lebih baik. Lawan yang dihadapi adalah Girona, LOSC Lille, dan PSV Eindhoven.

Wakil Inggris terakhir adalah Aston Villa. Liga Champions 2024/2025 menandai kembalinya pemilik satu trofi Si Kuping Besar ini setelah absen 42 tahun. Terakhir kali klub asal Birmingham ini mentas terjadi pada 1982 silam. Di bawah asuhan Unai Emery, Aston Villa siap kompetitif. 

Jika melihat jadwal, Aston Villa berpeluang melaju ke fase gugur. Pada laga perdana, mereka menghadapi Young Boys. Setelah itu, laga berat menanti dengan bertemu Bayern Munich di markas sendiri. Bologna dan Club Brugge juga bisa menyulitkan di laga-laga selanjutnya.

Setelah itu, Aston Villa bakal menjamu Juventus. Ini merupakan tantangan tersendiri sebab klub Italia tersebut datang dengan pelatih baru. Aston Villa kemudian akan bertandang ke RB Leipzig dan AS Monaco. Pada laga terakhir, Aston Villa menghadapi Celtic di kandang sendiri.

Empat klub di atas menjadi wakil dari Premier League di Liga Champions 2024/2025. Dengan kualitas skuad dan jadwal yang bakal dijalani, potensi melaju jauh bakal terbuka lebar. Konsistensi mereka bakal diuji di kompetisi prestise ini. Menarik dinantikan perjalanannya.