5 Aktor Kunci yang Bawa Barcelona Juara LaLiga 2024/25

Kedatangan Hansi Flick ke kursi pelatih Barcelona bak angin segar. Dia mampu mengubah kondisi di Barcelona, meski situasinya tak ideal. Gaya khas Barcelona kembali, dengan beberapa penyesuaian.

Flick hanya mengadaptasikan skema perangkap offside yang selama ini kerap dipakainya di Bayern Munich dan mengombinasikannya dengan DNA tiki-taka Barcelona. Selain itu, Flick juga andal dalam memompa semangat para pemainnya, membuat Barcelona kembali disegani di Spanyol dan Eropa.

Inigo Martinez menjadi jantung dari lini pertahanan Barceloan sepanjang musim ini. Dia mampu menjadi jenderal di lini belakang dengan penampilannya yang tenang dan tak mengambil banyak risiko dalam permainannya.

Selain itu, Martinez juga berhasil menjadi distributor bola andal dari lini belakang. Buktinya, dalam 27 laga yang sudah dilakoni, dia mampu mencetak lima assist.

Barcelona selalu lekat dengan kreator ulung dari lini tengah. Setelah Xavi Hernandez dan Andres Iniesta, muncul Pedri Gonzalez.

Dalam 34 caps, peran Pedri begitu terasa. Kontribusinya dalam produktivitas Barcelona tercermin lewat empat gol dan lima assist. Tapi, Pedri juga tangguh dalam berduel karena mampu memenangkan 238 perebutan bola, terbanyak di antara pemain non-kiper. Pedri juga mencatat 2.371 umpan dengan tingkat akurasi 89 persen.

Lamine Yamal jadi pemain Barcelona yang paling sering dibicarakan sepanjang musim ini. Permainannya begitu dewasa, meski usianya masih sangat muda.

Bahkan, dia bisa menjadi pembeda di laga seketat El Clasico kontra Real Madrid. Golnya di Estadi Olimpic Lluis Companys pada 11 Mei 2025, mengubah arah laga dan membuat Barcelona menang dengan skor 4-3.

Memang, torehan gol Yamal kalah dari Robert Lewandowski atau Raphinha. Tapi, dia menjadi raja assist Barcelona dengan torehan 13 kali dan menciptakan 256 dribel sukses. Kedua catatan itu merupakan yang tertinggi di LaLiga saat ini.

Setelah sempat kesulitan di era Xavi, Raphinha bak lahir kembali saat Barcelona ditangani Flick. Dia tampil trengginas dengan mencetak 18 gol dan menyumbang sembilan assist.

Raphinha juga terlibat langsung dalam hampir 30 persen gol Barcelona. Ban kapten yang diberikan kepadanya, ikut membantu proses pendewasaan di dalam tim.

Tak sampai di sana, Barcelona juga sejatinya masih punya sederet pemain lain yang punya peran penting untuk klub. Robert Lewandowski yang masih tetap tajam dan bersaing dengan Kylian Mbappe demi gelar El Pichichi. Selain itu, ada pula Pau Cubarsi yang menunjukkan ketenangan di lini belakang.

Jules Kounde dan Frenkie de Jong juga layak mendapat sorotan setelah tampil konsisten di lini belakang dan tengah. Ada pula Ferran Torres, Eric Garcia, Alejandro Balde, dan Dani Olmo, yang tampil apik di momen-momen krusial, hingga membantu Barcelona meraih gelar LaLiga ke-28.