5 Bek Kanan Termahal Juventus per 17 Agustus 2025
- Joao Mario dibeli Juventus dari FC Porto dengan banderol Rp219 miliar dan kontrak 5 musim.
- Joao Cancelo (Rp702 miliar) hanya bermain semusim, Cristian Zenoni (Rp269 miliar) mencetak banyak assist, Mauricio Isla (Rp241 miliar) sering dipinjamkan, Alberto Costa (Rp239 miliar) memilih pulang kampung ke Portugal.
- Joao Mario (Rp219 miliar) bakal menjadi pesaing Nicolo Savona karena cedera, dengan statistik 181 penampilan, 5 gol, dan 26 assist selama di Estadio do Dragao.
Juventus menambah kekuatan lini belakang dengan menggaet Joao Mario dari FC Porto pada bursa transfer musim panas 2025. Pemain berpaspor Portugal tersebut dibeli dengan banderol Rp219 miliar dan kontrak selama 5 musim. Hal ini menjadi salah satu harga pembelian bek kanan termahal yang pernah digelontorkan La Vecchia Signora. Sebelum itu, sudah ada beberapa bek kanan yang juga dibeli dengan biaya lebih dari Rp218 miliar. Hebatnya, mayoritas dari mereka berhasil menjuarai Serie A Italia ketika bersama Juventus. Lalu, siapa saja para bek kanan termahal tersebut dan seperti apa statistiknya selama berada di Allianz Arena?
1. Joao Cancelo (Rp702 miliar) hanya bermain semusim bersama Juventus
Joao Cancelo masih memuncaki daftar bek kanan termahal yang pernah dibeli oleh Juventus. Pada 1 Juli 2018, ia direkrut dari klub asal Spanyol, Valencia CF, dengan biaya mencapai Rp702 miliar. Biaya tersebut cukup sebanding dengan kontribusi yang diberikan selama di Juventus.
Joao Cancelo mencatatkan 34 penampilan, 1 gol, 6 assist, dan mempersembahkan trofi Serie A. Namun, ia hanya semusim karena hengkang ke Manchester City pada 2019. Biaya penjualannya sebesar Rp1,1 triliun dan memberi keuntungan bagi tim asuhan Massimiliano Allegri.
2. Cristian Zenoni (Rp269 miliar) mencetak banyak assist pada musim debut
Cristian Zenoni pernah menjadi bagian dari Juventus pada periode 1 Agustus 2001—30 Juni 2004. Saat itu, ia bergabung setelah digaet dari AC Milan dengan mahar Rp269 miliar. Kehadirannya menambah opsi posisi bek kanan selain Alessandro Birindelli dan Gianluca Zambrotta.
Cristian Zenoni memulai musim debut dengan membukukan 1 gol dan 5 assist dari 39 penampilan pada 2001/2002. Ia masih berkontribusi lewat koleksi 1 gol dan 2 assist pada musim kedua. Namun, ia dijual permanen kepada Sampdoria setelah dipinjamkan pada 2003.
3. Mauricio Isla (Rp241 miliar) sering dipinjamkan kepada klub lain
Mauricio Isla bergabung dengan Juventus pada 2 Juli 2012. Ia diboyong dari sesama klub asal Italia, Udinese Calcio, dengan biaya Rp241 miliar. Kepindahan itu menjadikannya pemain ketiga asal Chile yang membela Juventus, menyusul Arturo Vidal yang terlebih dahulu merapat pada 2011.
Selama berseragam Juventus, Mauricio Isla memainkan 48 pertandingan. Ia tidak cukup produktif dengan hanya menyumbangkan lima assist karena sering dipinjamkan kepada klub lain. Pada 2016, ia hengkang untuk memperkuat Cagliari Calcio dengan biaya Rp69 miliar.
4. Alberto Costa (Rp239 miliar) memilih pulang kampung ke Portugal
Alberto Costa pindah ke Juventus pada 15 Januari 2025. Vitoria Guimaraes SC sepakat menjualnya setelah menerima tawaran Rp239 miliar. Sayangnya, pemain yang juga bisa bermain sebagai gelandang kanan itu tidak tinggal lama karena memilih balik ke Portugal pada musim panas 2025.
Alberto Costa sering menjadi penghangat bangku cadangan dan tidak banyak mencatatkan menit bermain bersama Juventus. Pada 2024/2025, ia hanya mengoleksi 352 menit bermain dari 3 penampilan di Serie A Italia. Bahkan, ia tidak mendapat kesempatan bermain di Liga Champions Eropa.
5. Joao Mario (Rp219 miliar) bakal menjadi pesaing Nicolo Savona
Joao Mario di urutan kelima sebagai bek kanan termahal yang pernah dibeli oleh Juventus. Ia diboyong senilai Rp219 miliar dari FC Porto pada 24 Juli 2025. Kehadirannya untuk mengisi posisi yang ditinggalkan sementara oleh bek kanan dari jebolan akademi Juventus, Nicolò Savona, karena cedera.
Jika melihat rekam jejaknya bersama FC Porto, Joao Mario layak untuk diberikan kesempatan. Pada 2024/2025 lalu, ia menjadi pemain penting dengan mencatatkan 42 penampilan dan 7 assist. Hal ini menambah statistiknya menjadi 181 penampilan, 5 gol, dan 26 assist selama di Estadio do Dragao.
Juventus masih menaruh kepercayaan kepada para bek kanan asal Portugal. Hal ini kembali terlihat dari perekrutan Joao Mario dengan biaya yang mahal. Namun, apakah ia dapat menjawab kebutuhan Juventus?
