Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Faktor di Balik Penampilan Gemilang Ajax Amsterdam Musim Ini

Dusan Tadic (twitter.com/AFCAjax)

Ajax telah memastikan dirinya lolos ke babak 16 besar UCL. Kemenangan melawan Borussia Dortmund membuat mereka memuncaki Grup C dengan perolehan 12 poin.

Performa Ajax musim ini sangatlah impresif. Selain di UCL, mereka juga memimpin klasemen sementara Eredivisie dengan mengumpulkan 26 poin. Ajax telah mencatatkan 8 kemenangan, 2 hasil imbang, dan hanya 1 kalah.

Faktor apa saja yang membuat Ajax bisa tampil gemilang musim ini? Simak ulasannya berikut ini! 

1. Kekompakan tim

selebrasi para pemain Ajax (twitter.com/AFCAjax)

Ajax menjadi tim paling sedikit kebobolan di Eredivisie sejauh musim ini. Mereka hanya kebobolan 2 gol dari 11 laga. Tak hanya sampai di situ, De Godenzonen juga menjadi tim tersubur dengan torehan 37 gol.

Catatan gemilang tersebut merupakan buah dari kekompakan tim yang dibentuk Erik ten Hag. Ia membuat Ajax dengan mudah menaklukkan tim-tim lain. Modal inilah yang membuat mereka sulit dikalahkan.

2. Memanfaatkan pemain muda potensial

selebrasi pemain muda Ajax, Antony (ajax.nl)

Sejak dahulu, Ajax dikenal sebagai penghasil pemain muda berbakat. Musim ini, hal tersebut kembali ditunjukkan. Skuad Ajax memiliki rerata usia pemain 25 tahun. Para pemain muda ini menjadi andalan tim.

Antony, David Neres, Ryan Gravenberch, dan Edson Alvarez adalah beberapa pemain muda yang jadi langganan starter. Kemampuan dan talenta mereka dimanfaatkan dengan baik oleh Erik ten Hag.

3. Tajamnya Sebastien Haller

Sebastien Haller (instagram.com/sebastien.haller)

Sebastien Haller didatangkan dari West Ham United dengan memecahkan rekor transfer klub seharga 22,5 juta euro pada Januari 2021. Ia dikontrak selama 4,5 musim hingga 2025.

Pembelian yang mahal tersebut berjalan dengan baik. Musim lalu, ia bermain 19 kali dengan mencetak 11 gol dan 5 assist. Musim ini, ia menjadi sosok tajam dengan catatan 14 gol 5 assist di seluruh kompetisi.

Ketajaman Haller tak terlepas dari Erik ten Hag yang merupakan mantan pelatihnya saat masih membela FC Utrecht. Penampilan apiknya membuat ia berpotensi menjadi top skor di Eredivisie dan UCL. 

4. Sosok pemimpin dalam diri Dusan Tadic

Dusan Tadic (twitter.com/DT10_Official)

Dusan Tadic adalah pemain asal Serbia yang sarat pengalaman. Ia dibeli dari Southampton seharga 16 juta euro pada musim panas 2018. Tadic telah menjadi andalan di bawah asuhan Erik ten Hag.

Kepergian Matthijs de Ligt membuatnya didapuk menjadi kapten tim. Pemain berusia 32 tahun ini memimpin Ajax meraih gelar juara Eredivisie ke-35 musim lalu, menjadikan Ajax peraih gelar juara terbanyak mengungguli PSV Eindhoven.

Catatan keterlibatan golnya juga tak main-main. Dari 165 penampilan, ia telah mencetak 82 gol dan 81 assist. Pengalaman dan kemampuan kepemimpinanmya membuat Ajax saat ini menjadi tim yang disegani, baik di Belanda maupun di Eropa. Kualitas yang dimilikinya menjadi contoh bagi pemain-pemain muda Ajax.

5. Sosok pelatih Erik ten Hag

Erik ten Hag (ajax.nl)

Erik ten Hag didatangkan dari FC Utrecht pada Desember 2017. Kemampuannya dalam mengembangkan dan memanfaatkan pemain muda bertalenta membuatnya menjadi salah satu pelatih yang banyak diincar klub-klub besar Eropa.

Filosofi bermain di lapangan didapatnya dari gaya bermain Johan Cruyff. Ia meracik strategi bermain dengan cara yang atraktif dengan mengandalkan penguasaan bola dan pergerakan tanpa bola.

Ia telah merengkuh lima gelar bersama De Godenzonen. Gelar terakhir yang diberikan adalah gelar Eredivisie ke-35 musim lalu. 

Musim ini, Ajax berpotensi menambah berbagai gelar dengan faktor-faktor di atas. Mereka menjadi ancaman serius di liga dan Eropa. Bisakah Ajax mendapatkan banyak trofi musim ini?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Gagah N. Putra
EditorGagah N. Putra
Follow Us