5 Jebolan Akademi AC Milan Terbaik yang Pernah Bermain di EPL

Carlo Cudicini merupakan pemain jebolan akademi AC Milan pertama sekaligus yang paling sering bermain di Premier League. Kiper berkebangsaan Italia ini pernah menimba ilmu di akademi AC Milan sebelum promosi ke tim utama pada 1992.

Kariernya di Inggris dimulai pada 1999 ketika bermain untuk Chelsea sebagai pemain pinjaman. Setelah itu, Cudicini dipermanenkan dan bermain lama di EPL. Ada dua tim yang pernah ia bela, yakni Chelsea (1999—2008) dan Tottenham Hotspur (2009—2012). Total 216 laga ia mainkan untuk kedua klub tersebut.

Nama selanjutnya ialah penyerang asal Italia, Massimo Maccarone. Ia pernah berada di tim akademi AC Milan selama 2 tahun, sebelum promosi ke tim utama pada 1998. Maccarone menghabiskan hampir seluruh kariernya untuk membela tim-tim di Italia.

Pada 2002, Maccarone hijrah ke Inggris untuk bermain bersama Middlesbrough. Ia dikontrak selama 5 tahun, tetapi hanya menjalani musim efektifnya di EPL selama 3,5 musim. Dalam kurun waktu tersebut, Maccarone sanggup mencatatkan 18 gol dan 1 assist dari 81 laga.

Tak banyak yang menyangka jika Pierre-Emerick Aubameyang pernah berada di tim akademi AC Milan dan sempat menjadi bagian dari tim senior klub berjuluk I Rossoneri tersebut. Penyerang asal Gabon tersebut berada di tim akademi selama setahun, sebelum promosi pada 2008.

Kariernya di Inggris cukup mencolok karena torehan impresifnya bersama Arsenal. Aubameyang bermain selama 5 musim untuk Arsenal dengan catatan 68 gol dan 16 assist dari 128 laga di Premier League. Pemain yang sekarang bermain untuk Barcelona ini juga pernah jadi top scorer EPL 2018/2019.

Bek Inter Milan saat ini, Matteo Darmian, ternyata pernah menimba ilmu di tim akademi AC Milan dalam waktu yang cukup lama. Momen tersebut terjadi dari 2000 hingga promosi ke tim utama pada 2007.

Karier Darmian di Inggris tercatat saat membela Manchester United selama 4 musim pada 2015—2019. Penampilan Darmian bersama The Red Devils tampak kurang konsisten. Ia sering kali dicadangkan dan tak dimainkan. Darmian hanya mencatatkan enam puluh penampilan di EPL dalam kurun waktu tersebut.

Patrick Cutrone pernah dianggap sebagai pemain muda potensial ketika dipromosikan ke tim utama AC Milan pada 2017. Sebelumnya, Cutrone pernah dididik di akademi AC Milan selama 11 tahun (2006—2017).

Pada 2019, Cutrone dijual ke Wolverhampton Wanderers yang masih jadi timnya saat ini. Sayangnya, ia tak bisa tampil konsisten dan justru lebih sering dipinjamkan ke tim lain. Hingga saat ini, Cutrone baru mencatatkan 14 penampilan dan 2 gol untuk Wolves di EPL.

Selain kelima nama di atas, masih ada beberapa nama lain. Mereka adalah Alberto Paloschi, Patrizio Billio, Marco Boriello, dan Daniele Daino. Sayangnya, keempat nama tersebut tak bisa mencatatkan lebih dari sepuluh laga di English Premier League.