5 Laga Tandang Terakhir Arsenal di Semua Ajang, Hanya Sekali Menang!
Arsenal tersandung lagi pada pekan ke-10 English Premier League (EPL) 2024/2025. Bertandang ke markas Newcastle United, The Gunners dipukul 0-1. Hasil itu menandai kegagalan Arsenal meraih kemenangan di EPL dalam tiga partai beruntun. Jika ditilik lebih jauh, makin terlihat pula kelemahan Arsenal dalam laga tandang musim ini.
Di semua ajang, Arsenal sudah melakoni tujuh laga tandang pada 2024/2025. Hasilnya, hanya tiga laga yang berhasil mereka menangi. Bahkan, statistik The Gunners menunjukkan tren menurun. Inilah hasil lima laga tandang terakhir yang dijalani Arsenal di semua ajang musim ini.
1. Arsenal bermain imbang di markas Atalanta pada matchday pembuka Liga Champions Eropa
Pertama, ada laga tandang ke markas Atalanta pada matchday pembuka Liga Champions Eropa 2024. Sejak awal, partai itu berpotensi sulit bagi Arsenal. Selain karena kualitas Atalanta, The Gunners juga mesti membagi fokus untuk laga EPL berikutnya. Pasalnya, 3 hari kemudian mereka harus bertamu ke markas Manchester City.
Benar saja, Arsenal dibuat kesulitan dan akhirnya gagal menang. The Gunners bahkan nyaris kalah karena Atalanta sempat mendapat hadiah penalti. Beruntung, eksekusi Mateo Retegui mampu ditahan oleh David Raya. Skor kacamata bertahan hingga akhir sekaligus memastikan Arsenal bisa membawa pulang satu poin.
2. Sempat nyaris menang atas Manchester City di Etihad Stadium, Arsenal harus puas dengan hasil imbang
Pada laga tandang berikutnya di markas Manchester City, Arsenal kembali meraih hasil imbang. Namun, kali itu Arsenal layak kecewa seolah baru menelan kekalahan. Pasalnya, The Gunners di luar dugaan sempat unggul 2-1. Keunggulan mereka bahkan bertahan hingga laga memasuki injury time babak kedua.
Sialnya, kemenangan yang sudah di depan mata gagal didapatkan. Arsenal kecolongan gol John Stones pada menit ke-8 injury time. Mereka pun harus puas dengan skor akhir 2-2. Laga itu sendiri sempat diwarnai kartu merah Leandro Trossard pada babak pertama. Kalah jumlah pemain menjadi salah satu faktor kegagalan Arsenal mempertahankan keunggulan.
3. Arsenal dibekuk Bournemouth 0-2 gara-gara kartu merah konyol William Saliba
Seorang pemain Arsenal juga mendapat kartu merah pada laga pekan kedelapan EPL 2024/2025. Bermain di kandang Bournemouth, The Gunners lagi-lagi kekurangan personel sejak babak pertama. Kali itu, giliran William Saliba yang jadi pesakitan. Ia diusir usai membuat pelanggaran konyol di tengah lapangan yang sebenarnya tak harus dilakukan.
Insiden itu sendiri terjadi pada menit ke-30. Arsenal pun harus bermain dengan sepuluh orang selama 60 menit. Hasilnya, mereka kebobolan dua kali pada babak kedua via aksi Ryan Christie dan Justin Kluivert. Arsenal gagal membalas hingga akhir laga dan keok 0-2. Itu adalah kekalahan pertama yang diterima Arsenal pada 2024/2025.
4. Arsenal menang 3-0 di kandang Preston North End pada putaran keempat Piala Liga
Hanya ada satu laga tandang yang dimenangi Arsenal dalam 1,5 bulan terakhir. Itu adalah laga putaran keempat Piala Liga menghadapi Preston North End. Menurunkan beberapa pemain lapis kedua, Arsenal menang 3-0. Gol-gol mereka dicetak gabriel Jesus, Ethan Nwaneri, dan Kai Havertz.
Hasil tersebut menjadi kemenangan terbesar Arsenal dalam laga tandang sejauh musim ini berjalan. Meski demikian, Arsenal tak selayaknya terlampau bangga. Pasalnya, Preston North End hanya bermain di EFL Championship 2024/2025 alias divisi kedua Liga Inggris. Bahkan, mereka merupakan penghuni papan bawah klasemen.
5. Arsenal makin menjauh dari puncak klasemen EPL usai dipukul Newcastle United
Setelah kalah di kandang Bournemouth, Arsenal juga gagal menang pada pekan ke-9 EPL 2024/2025. Mereka ditahan imbang Liverpool di Emirates Stadium. The Gunners pun wajib kembali ke jalur kemenangan pada pekan ke-10 di markas Newcastle United. Sayangnya, Arsenal justru membawa pulang kekalahan kedua musim ini.
Arsenal sudah ketinggalan sejak menit ke-12 karena gol Alexander Isak. Setelah itu, anak asuh Mikel Arteta terus berupaya membalas. Namun, dominasi mereka jadi sia-sia karena gagal menghasilkan banyak peluang matang. Kalah 0-1 membuat Arsenal makin jauh dari puncak klasemen. Mereka kini tertinggal tujuh poin dari Liverpool yang kokoh memimpin.
Rekor buruk dalam laga tandang adalah kelemahan Arsenal pada 2024/2025 yang harus segera diatasi. Jika tidak, impian Arsenal bersaing jadi juara di berbagai ajang akan sulit terwujud. Mampukah The Gunners memperbaiki performa dalam laga-laga tandang berikutnya?
