Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Momen Terakhir AC Milan Berlaga di Liga Champions Eropa, Gagal Terus

AC Milan melawan Barcelona pada perempat final Liga Champions 2011/2012. (uefa.com)

AC Milan merupakan salah satu klub yang sukses di ajang Liga Champions Eropa. Hingga saat ini, klub asal Italia itu mengoleksi tujuh trofi Liga Champions. Mereka pun menjadi klub tersukses kedua setelah Real Madrid.

Namun, keberhasilan Rossoneri meraih trofi Si Kuping Besar sudah cukup lama terjadi. Trofi ketujuh alias terakhir mereka raih pada edisi 2006/2007. Bahkan, AC Milan sempat lama absen dari gelaran ini karena prestasi yang anjlok.

Dalam lima kesempatan terakhir, AC Milan belum mampu mencapai final, apalagi juara. Ini menjadi tantangan tersendiri bagi Rossoneri untuk meraih hasil maksimal pada 2023/2024. 

1. Disingkirkan Inter Milan pada babak semifinal Liga Champions 2022/2023

AC Milan menghadapi Inter Milan di Liga Champions 2022/2023. (uefa.com)

Sebelum musim 2023/2024 ini, AC Milan juga berpartisipasi di Liga Champions 2022/2023 lalu. Mereka tampil cukup meyakinkan hingga melaju ke semifinal. Namun, Rossoneri harus disingkirkan tim sekota Inter Milan pada babak tersebut.

Mengawali perjalanan di Liga Champions musim lalu, AC Milan lolos dari fase grup sebagai runner-up. Kala itu, mereka bersaing dengan Chelsea yang menjadi juara grup serta dua tim lainnya, yaitu RB Salzburg dan Dinamo Zagreb. Setelahnya, AC Milan terus melaju pada babak gugur. Tottenham Hotspur dan Napoli menjadi korban mereka sebelum berjumpa Inter Milan pada semifinal.

2. Gagal lolos dari fase grup pada edisi 2021/2022

AC Milan bersua Atletico Madrid di Liga Champions 2021/2022. (uefa.com)

Musim 2021/2022 menjadi momen kembalinya AC Milan berlaga di Liga Champions Eropa setelah absen cukup lama. Namun, momen berharga tersebut tak berjalan mulus bagi Rossoneri. Kala itu, mereka justru gagal lolos dari fase grup.

Pada musim tersebut, AC Milan memang tergabung di grup yang cukup sulit. Mereka harus bersaing dengan Liverpool, Atletico Madrid, dan FC Porto. Setelah menjalani enam pertandingan, Rossoneri harus puas menjadi juru kunci grup.

3. Mentok di babak 16 besar pada 2013/2014

AC Milan menghadapi Atletico Madrid di Liga Champions 2013/2014. (uefa.com)

Jauh sebelum berlaga di Liga Champions 2021/2022, AC Milan terakhir kali berlaga di ajang ini pada 2013/2014. Kala itu, mereka juga tak mampu berbicara banyak. Meski lolos dari fase grup, Rossoneri langsung tersingkir pada babak 16 besar.

Pada fase grup, AC Milan mampu bersaing dengan Barcelona, Celtic, dan Barcelona. Lolos sebagai runner-up grup, mereka bersua Atletico Madrid pada babak 16 besar. Sayangnya, mereka terpaksa takluk dalam dua laga yang dilakoni dengan agregat 1-5.

4. Dihentikan Barcelona pada babak 16 besar Liga Champions 2012/2013

AC Milan menghadapi Barcelona di Liga Champions 2012/20213. (uefa.com)

Momen serupa juga menimpa AC Milan pada Liga Champions Eropa 2012/2013. Usai berhasil lolos dari fase grup, Rossoneri gagal melewati babak 16 besar. Kala itu, Barcelona menjadi tim yang membuat AC Milan angkat kaki dari Liga Champions musim tersebut.

AC Milan sendiri lolos sebagai runner-up dari grup yang dihuni Malaga, Zenit Saint-Petersburg, dan RSC Anderlecht. Pada leg pertama babak 16 besar, mereka sebenarnya berhasil menaklukkan Barcelona dengan skor 2-0. Namun, mereka justru lengah pada leg kedua dan harus mengakui keunggulan Blaugrana dengan skor 0-4.

5. Tersingkir pada babak perempat final Liga Champions 2011/2012

AC Milan melawan Barcelona pada perempat final Liga Champions 2011/2012. (uefa.com)

Salah satu momen terakhir AC Milan berlaga di Liga Champions Eropa terjadi pada 2011/2012. Pada musim tersebut, AC Milan juga kembali gagal menambah raihan trofi. Mereka mengawali perjalanan dari fase grup, bersaing dengan Barcelona, Viktoria Plzen, dan BATE Borisov.

Lolos sebagai runner-up grup, AC Milan mampu menaklukkan Arsenal pada babak 16 besar. Namun, mereka langsung bertemu Barcelona lagi pada babak perempat final. Lagi-lagi, Rossoneri disingkirkan wakil Spanyol tersebut dari Liga Champions.

AC Milan harus bekerja lebih keras jika ingin mengulang kesuksesan di Liga Champions Eropa. Apalagi, mereka kembali tergabung di grup neraka pada 2023/2024. Kini, mereka bersaing di Grup F bersama Paris Saint-Germain, Borussia Dortmund, dan Newcastle United.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Aswar Riki
EditorAswar Riki
Follow Us