5 Pemain Homegrown SC Freiburg yang Bersinar pada 2022/2023
SC Freiburg bisa masuk sebagai salah satu klub medioker yang cukup diperhitungkan dalam 2 musim terakhir. Mereka sukses merangsek ke papan atas Bundesliga dan menembus final DFB Pokal untuk pertama kalinya dalam sejarah.
Menariknya, letak kesuksesan Freiburg rupanya tidak datang secara instan dengan memborong pemain bintang berharga mahal. Namun, mereka justru mendatangkan pemain-pemain berbanderol murah serta binaan akademinya atau homegrown.
Melihat fakta itu, maka klub yang berbasis di Freiburg im Breisgau ini cukup banyak mengandalkan pemain homegrown. Berikut lima pemain homegrown SC Freiburg yang memberikan kontribusi besar bagi klubnya pada 2022/2023.
1. Matthias Ginter
Matthias Ginter adalah pemain andalan SC Freiburg untuk mengisi pos bek tengah. Meski dikenal sebagai pemain homegrown Freiburg, Ginter dikenal luas setelah membela Borussia Dortmund dan Borussia Moenchengladbach selama total 8 musim. Pada 2022/2023, ia memutuskan kembali ke klub masa kecilnya.
Bersama Freiburg, Ginter sudah diturunkan dalam 37 pertandingan di kompetisi domestik dan antarklub Eropa. Pada musim 2022/2023 ini, ia kerap berduet dengan Philipp Lienhart. Terkadang, ia juga dipercaya untuk mengisi posisi bek kiri Freiburg.
2. Christian Guenter
Christian Guenter adalah sosok yang tak tergantikan di SC Freiburg. Pemain yang baru memasuki usia 30 tahun ini sangat loyal kepada tim yang membesarkan namanya. Ia diketahui sudah dipromosikan ke tim senior sejak 2012 dan masih membela Die Breisgau hingga kini.
Kapten SC Freiburg ini dikenal mengisi pos bek kiri yang kerap maju ke depan untuk menjaga kelebaran Freiburg ketika sedang menguasai bola. Sepanjang 2022/2023, Guenter sudah turun dalam 36 pertandingan. Ia pun sukses menyumbangkan 6 assist.
3. Yannik Keitel
Yannik Keitel adalah pemain muda Freiburg yang belakangan tengah jadi perhatian. Ia dikenal sebagai pemain homegrown SC Freiburg yang resmi bergabung ke tim senior pada 2020. Harga pasaran pemain muda ini pun terus melambung berkat penampilannya dalam beberapa musim terakhir; kini valuasinya tercatat sebesar Rp40,4 miliar.
Sayangnya, Keitel belum mendapatkan tempat utama dalam starting eleven SC Freiburg musim ini. Sepanjang 2022/2023, Keitel sudah diturunkan dalam 26 pertandingan, mayoritas sebagai pemain pengganti.
4. Noah Weisshaupt
Salah satu pemain muda yang juga jadi perhatian adalah Noah Weisshaupt. Pemain kelahiran Rostock ini baru bergabung di tim senior Breisgau-Brasilianer pada 2021/2022. Berkat beberapa penampilan impresif yang berhasil ia tunjukkan, harga pasarannya juga mengalami lonjakan hingga 4 juta euro (Rp64,7 miliar) dari sebelumnya 700 ribu euro (Rp11,3 miliar).
Sama seperti Keitel, Weisshaupt belum mendapat tempat utama di Freiburg. Meski begitu, ia berhasil memberikan kontribusi yang cukup baik ketika dapat kesempatan bermain dari sang pelatih, Christian Streich. Tercatat Weishaupt sudah merumput dalam 21 pertandingan sepanjang 2022/2023.
5. Robert Wagner
Robert Wagner merupakan salah satu pemain termuda di skuad SC Freiburg. Pemain berusia 19 tahun ini berhasil menembus tim senior Breisgau-Brasilianer pada 2022/2023. Sayangnya, ia belum masuk sebagai tim inti di SC Freiburg dan baru diturunkan dalam tiga pertandingan saja.
Kesuksesan Wagner ini berkat penampilan apiknya ketika mengisi skuad tim junior SC Freiburg yang berkompetisi di Bundesliga 3. Ia pun masih punya kesempatan luas untuk kembali diturunkan di tim senior hingga dipercaya Christian Streich untuk mengisi starting line-up SC Freiburg.
Kelima pemain SC Freiburg di atas tutur berkontribusi terhadap prestasi yang diraih klubnya dalam 2 musim terakhir. Dari sini dapat disimpulkan bahwa Freiburg menjadi salah satu tim yang sukses dengan pembinaan pemain homegrown. Klub mana lagi, ya, yang punya kisah serupa dengan Freiburg?
