5 Pemain Termuda di Skuad Liverpool pada 2024/2025

Dalam sedekade terakhir, Liverpool kerap menelurkan pemain muda potensial dari akademinya. Ini tidak terlepas dari Juergen Klopp yang meninggalkan legasi tersebut. Pelatih asal Jerman itu memang sudah tak menangani Liverpool. Namun, ia acapkali mengorbitkan pemain akademi ke tim utama saat menjadi pelatih pada medio 2015–2024.
Arne Slot sebagai suksesor Klopp tentunya bisa meneruskan hal tersebut. Meski belum mempromosikan pemain dari akademi Liverpool, ia mempertahankan para pemain muda potensial peninggalan Klopp. Kehadiran mereka membantu sang pelatih untuk mempunyai kedalaman skuad meski tidak begitu aktif di bursa transfer musim panas 2024 lalu.
Hal tersebut yang membuat Liverpool banyak dihuni para pemain muda pada 2024/2025,. Terdapat lima pemain termuda yang menghuni skuad Liverpool. Siapa saja mereka? Simak berikut ini.
1. Conor Bradley (21 tahun) menjalani musim penuh perdananya bersama Liverpool

Conor Bradley bakal menjalani musim penuh perdananya bersama Liverpool pada 2024/2025. Pemain asal Irlandia Utara ini merupakan jebolan akademi yang debut pada Januari 2024 lalu. Performanya yang mengesankan membuatnya dipromosikan.
Pada paruh kedua musim 2023/2024 lalu, Bradley tampil menjanjikan dengan kontribusi 1 gol dan 6 assist dari 23 laga. Mulanya, ia menggantikan Trent Alexander-Arnold yang cedera. Secara perlahan, ia menunjukkan potensinya. Meski pada musim ini menjadi bek kanan pelapis, ia merupakan prospek cerah bagi masa depan Liverpool berkat kualitasnya.
2. Jarell Quansah (21 tahun) menambah opsi di lini pertahanan Liverpool

Jarell Quansah menjadi pemain potensial yang mengisi sektor bek tengah. Pada 2023/2024 lalu, ia dipromosikan ke tim utama. Di luar dugaan, ia mampu tampil apik di tengah krisis bek yang dialami Liverpool. Ia memainkan 33 laga dengan sumbangsih 3 gol dan 3 assist.
Pada awal 2024/2025, Quansah menjadi bek pelapis. Sempat dipercaya bermain pada pekan perdana, tetapi penampilannya dianggap belum memenuhi ekpektasi oleh Arne Slot. Meski demikian, usianya masih muda dan perlu meningkatkan kualitasnya agar bisa dipercaya lagi.
3. Tyler Morton (21 tahun) baru kembali dari masa peminjaman

Tyler Morton dipercaya berada di tim utama Liverpool setelah menjalani masa peminjaman pada 2023/2024 lalu. Bersama Hull City, ia tampil mengesankan sebagai gelandang bertahan. Ia diandalkan dalam 41 laga dengan membuat 3 gol dan 5 assist.
Setelah menimba ilmu, Morton bertugas sebagai gelandang pelapis. Pada awal musim 2024/2025, ia baru bermain sekali di Piala Liga Inggris. Meski belum sepenuhnya dipercaya, potensinya masih berkembang. Ia diharapkan bisa mengasah kemampuannya agar dipercaya.
4. Harvey Elliot (21 tahun) menepi pada awal musim akibat retak kaki

Harvey Elliot harus menepi sejenak dari Liverpool untuk menjalani pemulihan cedera. Ia menderita retak kaki saat membela Inggris U-21 pada September 2024 lalu. Ini membuatnya absen sekitar 2 bulan dari lapangan hijau.
Tentunya, ini menjadi kerugian besar bagi Liverpool. Meski usianya masih 21 tahun, Elliot merupakan pemain berpengalaman di skuad. Sejak bergabung pada 2019 lalu, ia berkembang menjadi pemain menjanjikan di lini serang. Ia sudah mencatatkan 120 laga dengan kontribusi 10 gol dan 15 assist. Kembalinya sang pemain bakal membantu Liverpool kompetitif musim ini.
5. Ryan Gravenberch (22 tahun) tampil sensasional di bawah asuhan Arne Slot

Ryan Gravenberch seperti terlahir kembali di Liverpool. Musim debutnya pada 2023/2024 lalu, performanya masih inkonsisten. Ia bermain dalam 39 laga dengan membuat 4 gol dan 2 assist. Meski ditangani pelatih sekaliber Juergen Klopp, potensinya belum maksimal.
Kini, Gravenberch menjadi sosok kunci permainan Liverpool di bawah asuhan Arne Slot. Berperan sebagai gelandang bertahan, tugasnya sangat vital dalam menjaga stabilitas permainan tim. Pada awal 2024/2025, ia diandalkan dalam sembilan laga. Konsistensinya ini pun berbuah penghargaan bulanan pemain Liverpool pada September lalu.
Para pemain di atas belum semuanya menjadi andalan. Namun, kehadiran mereka di dalam skuad menambah opsi di tiap lininya. Padatnya jadwal Liverpool pada 2024/2025 akan membuat mereka diberi kesempatan bermain. Menarik menantikan kiprah mereka.