5 Pemain Top yang Berpotensi Meninggalkan Tottenham Januari 2022

Pemain asal Wales ini hanya bermain 54 menit di bawah asuhan Conte. Pemain berposisi bek tengah ini kalah bersaing dengan Eric Dier Cristian Romero. Rodon harus mempertimbangkan untuk meninggalkan Spurs demi lebih banyak bermain di tim utama pada bulan Januari 2022. Apalagi, dia berhasrat untuk masuk skuad Wales di babak play-off Piala Dunia 2022 Maret 2022 mendatang.

Watford dan Newcastle menjadi dua klub yang berpotensial jadi tujuan barunya. Rodon masih bisa memiliki masa depan panjang di Spurs tetapi kurangnya waktu bermain akan akan menjadi masalah besar baginya. Bek 24 tahun ini pun memiliki nilai pasar ekonomis di angka 8 juta euro saja.

Bryan Gill bergabung dengan Spurs pada musim panas kemarin dengan skema tukar tambah dengan Erik Lamela. Dia dianggap sebagai salah satu pemain muda Spanyol dengan potensi besar. Namun, ia masih cukup kesulitan beradaptasi dengan sepak bola Inggris. Musim ini ia baru bermain dalam tujuh laga Premier League tanpa mencetak satu pun gol.

Spurs dilaporan bakal melepasnya Januari 2022 ini dengan status pinjaman agar dia berkembang dan mendapatkan waktu bermain lebih banyak. Real Sociedad dan Cadiz dikabarkan siap menampung pemain berusia 20 tahun itu selama enam bulan. Ini bisa menjadi opsi yang menguntungkan bagi kedua belah pihak.

Keinginan Tottenham untuk mendatangkan bek kanan baru berpotensi membahayakan posisi Matt Doherty. Direkrut dari Wolves pada tahun 2020, pemain asal Republik Irlandia itu belum bisa menunjukkan performa terbaiknya di bawah asuhan Conte. Musim ini ia baru bermain 94 menit saja di Premier League.

Dengan skema tiga bek, Matt Doherty hanya berstatus pemain pelapis di bawah asuhan Conte. Kondisi ini pun mulai diamati klub Inggris lainnya. Leeds United dan Brighton kabarnya tertarik untuk memboyong bek berusia 29 tahun itu. Spurs tampaknya tidak keberatan untuk melepasnya dan bisa mendapatkan menggunakan dana penjualannya untuk merekrut pemain baru.

Dalam beberapa musim terakhir performa Dele Alli cenderung mengalami penurunan. Sejak ditinggal Pochettino, Alli lebih sering turun sebagai pelapis di bawah asuhan manajer baru seperti Mourinho, Nuno Santos, dan Antonio Conte. Selama itu juga ia kerap dikaitkan dengan pintu keluar Tottenham dan Januari 2022 ini berpotensi menjadi saat yang tepat.

Hijrah ke klub baru bisa menjadi awal baru baginya untuk membangkitkan kembali kariernya. Aston Villa, Newcastle, dan Wolves dikaitkan dengan pemain 25 tahun itu. Namun, ada juga laporan bahwa Alli bertekad untuk bertahan dan memperjuangkan tempatnya di Spurs daripada pergi pada Januari 2022.

Performa Steven Bergwijn bersama Tottenham cenderung naik turun. Musim ini ia hanya tampil dalam delapan pertandingan Premier League tanpa mencetak satu pun gol. Antonio Conte lebih menyukai Lucas Moura di posisi winger. Sejak didatangkan pada musim lalu, Bergwijn hanya mampu mencetak 5 gol dan 10 assist dari 64 pertandingan.

Ajax dilaporkan tertarik untuk membawa Bergwijn kembali ke Belanda. Pemain 24 tahun itu pernah berkostum PSV sebelum diboyong Spurs dengan harga 30 juta euro atau sekitar Rp485 miliar. Ajax bisa menjadi langkah tepat baginya untuk mengembalikan performa terbaiknya seperti di PSV.

Di bawah asuhan Conte, Tottenham masih berpotensi besar untuk bersaing di posisi empat besar. Apalagi mereka masih memiliki beberapa laga tunda. Untuk mencapai target pada paruh kedua nanti, hadirnya pemain baru akan memberikan warna baru dan kedalaman skuad yang lebih kompetitif. Namun, salah satu syaratnya adalah beberapa pemain harus lebih dulu dilepas.