5 Pemain yang Mampu Bersinar setelah Meninggalkan Liverpool
Liverpool merupakan salah satu klub raksasa di English Premier League (EPL). Selama klub ini berdiri, mereka telah menorehkan berbagai prestasi mentereng. Maka dari itu, tidak heran cukup banyak pemain yang berkeinginan untuk memperkuat Liverpool.
Meski dikenal kerap menghasilkan pemain bintang, ada beberapa pemain yang justru meredup ketika berseragam Liverpool. Namun, beberapa dari mereka mampu kembali bersinar setelah cabut dari Anfield. Berikut lima pemain yang mampu tampil gemilang setelah meninggalkan Liverpool.
1. Neco Williams kalah bersaing dengan Trent Alexander-Arnold
Neco Williams merupakan pemain jebolan akademi sepak bola Liverpool. Dirinya berhasil promosi ke tim utama Liverpool pada 2020. Namun, pemain 22 tahun itu kalah bersaing dengan Trent Alexander-Arnold di posisi bek kanan.
Williams sempat dipinjamkan ke Fulham selama setengah musim. Pada musim panas 2022, pemain asal Inggris itu diboyong Nottingham Forest dengan biaya transfer sebesar 20 juta euro atau Rp339 miliar. Bersama Nottingham Forest, Williams mampu tampil secara reguler. Dirinya telah bermain dalam 48 pertandingan dengan mengemas 1 gol dan 2 assist.
2. Takumi Minamino menemukan sentuhan terbaiknya bersama AS Monaco
Penampilan Takumi Minamino bersama Liverpool masih jauh dari harapan. Pemain asal Jepang ini sangat sulit untuk menembus skuad utama Liverpool. Bahkan, dirinya pernah dipinjamkan ke Southampton untuk mendapatkan menit bermain. Selama 2,5 musim berkostum The Reds, Minamino hanya mencatatkan 55 penampilan dengan mencetak 14 gol dan 3 assist.
Pada musim panas 2023, Minamino dilepas secara permanen ke AS Monaco. Pemain 28 tahun itu tampil kurang maksimal pada musim debutnya bersama Les Rouge et Blanc. Namun, dirinya mulai kembali menemukan sentuhan terbaiknya pada 2023/2024. Pada musim ini, Minamino berhasil membukukan 16 penampilan dengan mencetak 5 gol dan 4 assist.
3. Harry Wilson berhasil membawa Fulham promosi ke Premier League
Harry Wilson juga merupakan salah satu produk akademi sepak bola Liverpool. Namun, dirinya sangat jarang bermain untuk tim utama The Reds. Wilson justru lebih sering dipinjamkan ke klub lain. Pemain 26 tahun itu pernah menjalani masa peminjaman di Hull City, Derby County, Bournemouth, dan Cardiff City.
Wilson resmi dilepas Liverpool ke Fulham pada musim panas 2021. Saat itu, nilai transfernya mencapai 14 juta euro atau Rp237 miliar. Tidak butuh waktu lama, Wilson langsung jadi pilihan utama di skuad Fulham. Pemain asal Wales itu berhasil mengantarkan Fulham promosi ke Premier League pada 2022. Selama memperkuat The Cottagers, Wilson memiliki catatan 100 penampilan dengan mengemas 17 gol dan 31 assist.
4. Alex Oxlade-Chamberlain mengalami penurunan performa di Liverpool karena cedera
Alex Oxlade-Chamberlain bergabung ke Liverpool pada musim panas 2017. Dirinya mampu tampil cukup baik di lini tengah Liverpool. Sayangnya, rentetan cedera yang dialami Oxlade-Chamberlain membuat performa sang pemain semakin menurun.
Oxlade-Chamberlain mulai kehilangan tempat utama di skuad Liverpool. Pada musim panas 2023, dirinya dilepas secara gratis ke klub Turki, Besiktas. Pemain 30 tahun itu langsung menjadi andalan di klub barunya. Sejauh ini, Oxlade-Chamberlain telah tampil dalam 22 pertandingan dengan kontribusi 4 gol dan 1 assist.
5. Xherdan Shaqiri didatangkan Liverpool untuk menjadi pelapis di lini serang
Liverpool merekrut Xherdan Shaqiri dari Southampton pada musim panas 2018. Sejak didatangkan, Shaqiri lebih sering menjadi pelapis di lini depan The Reds. Pemain asal Swiss itu mencatatkan 63 penampilan dengan torehan 8 gol dan 9 assist selama memperkuat Liverpool.
Setelah 3 musim berkostum Liverpool, Shaqiri memutuskan hijrah ke Prancis dengan bergabung bersama Olympique Lyon. Sayangnya, ia hanya bertahan selama 6 bulan di klub tersebut. Shaqiri kemudian melanjutkan kariernya di Amerika Serikat dengan memperkuat Chicago Fire FC pada musim dingin 2022. Pemain 32 tahun itu mampu menemukan sentuhan terbaiknya dengan mencetak 14 gol dan 12 assist dari 63 pertandingan sejauh ini.
Tentu cukup banyak faktor yang membuat para pemain di atas tidak tampil maksimal ketika membela The Reds. Namun, mereka mampu bangkit dan menemukan sentuhan terbaiknya setelah hengkang dari Liverpool. Kini, mereka menjadi pemain yang cukup diandalkan di klub mereka masing-masing.
