5 Pemain yang Paling Diandalkan Simone Inzaghi saat Melatih Lazio

Simone Inzaghi menjadi salah satu sosok yang sangat berjasa dalam karier Ciro Immobile. Berkat Inzaghi, Immobile sukses kembali ke permainan terbaiknya dan menjadi seorang penyerang yang tajam. Bahkan, Immobile sukses meraih tiga gelar top scorer selama berseragam Lazio.

Immobile sendiri menjadi pemain yang paling sering dimainkan oleh Inzaghi di Lazio. Selain itu, Immobile juga hadir sebagai yang tertajam. Penyerang Timnas Italia ini mencetak 150 gol dan 53 assist dari 219 laga di bawah arahan Inzaghi.

Di urutan kedua ada Sergej Milinkovic Savic yang mencatat 215 pertandingan. Pemain asal Serbia itu berhasil mencetak 44 gol dan 38 assist dalam kurun waktu tersebut. Torehan tersebut sangat produktif bagi seorang gelandang.

Hal tersebut membuat Savic melesat dan semakin populer. Ia dikenal sebagai gelandang jempolan. Kehebatannya itu juga sempat menarik minat dari banyak klub Eropa. Akan tetapi, Inzaghi tak pernah mau melepas Savic ke klub lain.

Untuk menemani Sergej Milinkovic Savic di lini tengah, Simone Inzaghi sangat sering memainkan Marco Parolo. Gelandang asal Italia ini memang memiliki kualitas yang sangat baik. Selain itu, ia juga sudah paham dengan gaya main sepak bola Italia dan Serie A.

Selama dimainkan oleh Inzaghi, Parolo menjadi sosok pemimpin di lini tengah. Ia sukses menjalani 190 laga dengan torehan 22 gol dan 14 assist. Pada waktu yang bersamaan dengan hengkangnya Inzaghi ke Inter Milan, Parolo pun memutuskan untuk pensiun di Lazio.

Serupa dengan Marco Parolo, Senad Lulic juga pensiun di Lazio saat Simone Inzaghi pindah ke Inter Milan. Lulic merupakan sosok pemain senior kala itu. Pemain asal Bosnia & Herzegovina ini juga sering dipercaya sebagai kapten tim.

Selain kemampuannya dalam memimpin, kehebatannya dalam bermain di banyak posisi membuat Lulic sering dimainkan. Selama 185 laga di bawah arahan Inzaghi, Lulic pernah dimainkan sebagai sayap kiri, sayap kanan, bek kiri, gelandang tengah, dan penyerang kiri. Selama dilatih Inzaghi, Lulic berhasil mencetak 14 gol dan 21 assist.

Thomas Strakosha menjadi sosok yang dipercaya Inzaghi untuk mengawal posisi penjaga gawang. Kiper asal Albania ini mencatat 177 laga. Strakosha memang tampil sangat cekatan dan kuat kala itu.

Tak heran banyak klub yang sempat meminatinya. Namun, Inzaghi tak ingin menjual Strakosha pada era kepelatihannya di Lazio. Oleh karena itu, Strakosha bisa bertahan selama 7 tahun (2015--2022) di Lazio.

Saat memutuskan mengambil jabatan manajer Inter Milan, banyak penggemar Lazio yang sangat menyayangkan kepergian Simone Inzaghi. Pasalnya, Inzaghi sangat lekat dengan Lazio. Ia pernah menjadi pemain, pelatih akademi, hingga akhirnya populer sebagai seorang manajer sepak bola yang ternama.