6 Manajer yang Paling Mengandalkan Antonio Candreva
Antonio Candreva resmi pensiun sebagai pesepak bola profesional pada pertengahan Maret 2025 lalu. Mantan pemain Timnas Italia ini pensiun dengan status tanpa klub setelah menganggur kurang lebih 7 bulan. Ia terakhir kali berseragam Salernitana pada Juli 2024.
Semasa aktif bermain, Candreva dikenal sebagai seorang pemain versatile yang kerap mengisi posisi sayap dan tengah. Ia juga menjadi andalan sejumlah manajer/pelatih di klub yang pernah ia bela. Dari puluhan manajer yang pernah melatihnya, inilah enam manajer yang paling sering memainkannya.
1. Candreva merupakan salah satu pemain pegangan Stefano Pioli (102 laga)
Antonio Candreva pernah menjadi salah satu pemain pegangan Stefano Pioli. Keduanya pertama kali bekerja sama di Lazio pada 2014--2016. Kerja sama tersebut berlanjut ketika Pioli melatih Inter Milan pada 2016--2017. Tak heran Candreva bisa mencatatkan 102 laga di bawah arahan manajer asal Italia tersebut. Dalam kurun waktu tersebut, Candreva cukup produktif dengan mencetak 27 gol dan 25 assist.
2. Vladimir Petkovic (70 laga) membuat nama Candreva melejit
Nama Antonio Candreva tampaknya mulai melejit ketika dilatih Vladimir Petkovic. Di bawah arahan manajer asal Serbia itu, Candreva menjelma sebagai salah satu winger yang berbahaya. Ia aktif dalam menyerang dan tak jarang mencetak gol maupun assist. Ada total 70 laga, 11 gol, dan 19 assist yang dicetak Candreva ketika dilatih Petkovic. Momen kebersamaan mereka ini terjadi pada 2012--2014 di Lazio.
3. Luciano Spalletti melatih Candreva selama 2 tahun di Inter Milan
Luciano Spalletti dan Antonio Candreva pernah menjadi bagian dari Inter Milan. Keduanya pernah bekerja bersama di klub tersebut terjadi selama 2 musim pada 2017--2019. Kala itu, Candreva memainkan 66 laga, tetapi tak selalu bermain penuh. Hal tersebut membuatnya cukup seret kontribusi karena hanya bisa menyumbang 3 gol dan 11 assist.
4. Edoardo Reja (40 laga) menjadi sosok yang membawa Candreva ke Lazio
Manajer yang membawa Antonio Candreva ke SS Lazio adalah Edoardo Reja. Namun, kesempatan pertama kerja sama antara kedua pria Italia ini hanya bertahan 6 bulan. Sebab, Reja dipecat pada Juni 2012 dan digantikan Vladimir Petkovic. Setelah Petkovic dipecat pada Januari 2014, Reja kembali melatih Candreva di Lazio. Dari 2 kesempatan tersebut, pria kelahiran Roma itu mencatatkan 40 laga dengan torehan 11 gol dan 6 assist.
5. Antonio Conte (40 laga) menjadi sosok yang mendepak Candreva dari Inter Milan
Antonio Candreva bisa saja membela Inter Milan hingga 6 musim. Namun, pada musim kelima, ia didepak Antonio Conte. Padahal, pada 2019/2020, Conte cukup mengandalkan Candreva. Catatan 40 laga dengan torehan 7 gol dan 9 assist menjadi buktinya. Namun, kebutuhan taktik mungkin menjadi alasan Conte melepas Candreva ke Sampdoria pada 2020/2021.
6. Claudio Ranieri (36 laga) membawa Candreva ke Sampdoria
Setelah didepak Antonio Conte, karier Antonio Candreva pun diselamatkan Claudio Ranieri. Manajer berjuluk The Tinkerman itu menjadi sosok yang menginisiasi kedatangan Candreva ke Sampdoria untuk musim 2020/2021. Sayangnya, kerja sama keduanya hanya bertahan selama semusim. Dalam kurun waktu tersebut, Candreva memainkan 36 laga dengan mencetak 5 gol dan 9 assist.
Antonio Candreva bisa disebut sebagai pemain khas Serie A Italia. Hal ini cukup beralasan karena pria berusia 38 tahun ini berasal dari Italia dan tak pernah berkarier di luar Italia. Ia pun cukup akrab dengan kasta tertinggi sepak bola Italia karena pernah membela sepuluh klub berbeda di kompetisi tersebut.
