Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

6 Manajer yang Pernah Melatih Marco Reus di Borussia Dortmund

Marco Reus (bvb.de)
Marco Reus (bvb.de)

Laga melawan SV Darmstadt pada pekan ke-34 Bundesliga Jerman 2023/2024 menjadi pertandingan terakhir Marco Reus di Borussia Dortmund. Gelandang serang berkebangsaan Jerman ini memutuskan untuk berpisah dari Borussia Dortmund yang sudah dibelanya selama 12 tahun. Di klub ini, Reus telah dianggap sebagai seorang legenda.

Selama 12 tahun membela Borussia Dortmund, Reus pernah mencatat 428 laga. Dalam kurun waktu tersebut, Reus pernah dilatih oleh enam manajer berbeda. Siapa sajakah mereka?

1. Marco Rose mengasuh Marco Reus kurang dari setahun

Marco Rose (rbleipzig.com)
Marco Rose (rbleipzig.com)

Marco Rose melatih Marco Reus pada 2020/2021. Akan tetapi, masa kerja sama mereka hanya bertahan kurang dari semusim. Pasalnya, Rose dipecat pada bulan Mei 2021 akibat permainan kurang konsisten yang ditampilkan Borussia Dortmund. Selama dilatih Rose, Reus mencetak 13 gol dan 18 assist dari 41 laga.

2. Marco Reus mengalami sejumlah cedera saat dilatih Lucien Favre

Lucien Favre (bvb.de)
Lucien Favre (bvb.de)

Lucien Favre dan Marco Reus bekerja sama di Borussia Dortmund dari Juli 2018--Desember 2020. Selama 2,5 musim tersebut, Reus mencatatkan 80 penampilan dengan torehan 36 gol dan 22 assist. Reus seharusnya bisa mencatat lebih banyak penampilan bersama Favre. Akan tetapi, Reus sempat mengalami beberapa cedera yang mengharuskannya absen lama.

3. Edin Terzic jadi manajer terakhir yang melatih Marco Reus di Borussia Dortmund

Edin Terzic (bvb.de)
Edin Terzic (bvb.de)

Dengan resmi berpisahnya Marco Reus pada akhir musim 2023/2024, secara otomatis Edin Terzic jadi manajer terakhirnya di Borussia Dortmund. Di bawah arahan Terzic, Reus sudah jarang mendapatkan tempat utama. Pasalnya, Reus mulai tergantikan oleh pemain yang lebih muda darinya . Oleh karena itu, Reus hanya bisa mencatat 103 laga dengan torehan 25 gol dan 32 assist selama 2,5 musim. Momen tersebut terjadi pada 2020--2021 dan 2022--2024.

4. Peter Stoger punya masa singkat bersama Marco Reus

Peter Stoger (bvb.de)
Peter Stoger (bvb.de)

Peter Stoger menjadi manajer yang memiliki masa kerja sama paling singkat dengan Marco Reus di Borussia Dortmund. Keduanya bertemu Desember 2017--Juni 2018. Dengan masa kerja sama yang kurang dari setahun, Stoger tentu sulit memanfaatkan peran Reus dengan baik. Alhasil, Reus hanya memainkan 7 gol dan 1 assist dari 15 laga bersama Stoger.

5. Thomas Tuchel melatih Marco Reus selama 2 musim

Thomas Tuchel (en.psg.fr)
Thomas Tuchel (en.psg.fr)

Thomas Tuchel melatih Marco Reus selama 2 musim di Borussia Dortmund, tepatnya pada 2015--2017. Akan tetapi, Reus sempat mengalami cedera panjang ketika dibesut Tuchel. Oleh karena itu, Tuchel dan Reus kehilangan sejumlah pertandingan bersama. Secara keseluruhan, Reus hanya mencatat 67 laga. Meski begitu, Reus sanggup tampil tajam dengan torehan 36 gol dan 17 assist.

6. Juergen Klopp punya peran besar dalam karier Marco Reus

Jurgen Klopp (bvb.de)
Jurgen Klopp (bvb.de)

Juergen Klopp merupakan manajer yang berjasa membawa Marco Reus ke Borussia Dortmund. Selain itu, Klopp juga memiliki peran besar dalam karier Reus, terutama pada musim 2012--2015. Dalam kurun waktu tersebut, Reus melesat sehingga akhirnya dikenal publik. Hal tersebut disebabkan oleh penampilan apiknya yang ia tunjukkan dalam 122 laga dengan torehan 53 gol dan 44 assist.

Marco Reus sebetulnya masih berpeluang bermain dalam satu laga tambahan di bawah arahan Edin Terzic. Hal tersebut bisa terjadi jika Reus dimainkan pada laga final Liga Champions Eropa 2023/2024. Jika Reus dimainkan dan sanggup membawa Borussia Dortmund juara Liga Champions 2023/2024, hal tersebut akan menjadi perpisahan yang manis untuknya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mufqi Fajrurrahman
EditorMufqi Fajrurrahman
Follow Us