Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

6 Pemenang Golden Ball Piala Dunia U-17 yang Akhirnya Jadi Pemain Top

Cesc Fabregas (twitter.com/EURO2024)
Cesc Fabregas (twitter.com/EURO2024)

FIFA U-17 World Cup atau Piala Dunia U-17 adalah turnamen antarnegara di kelompok umur yang diadakan dua tahun sekali. Awalnya ajang ini bernama FIFA U-16 World Championship. Selain gelar untuk tim, FIFA juga memberikan penghargaan bagi individu-individu yang dinilai terbaik. Mereka ini nantinya berhak atas trofi Golden Ball.

Sejak diadakan pada tahun 1985 silam, sudah ada sejumlah pemain yang mampu memenangkan Golden Ball. Namun, hanya sedikit yang akhirnya tumbuh menjadi pemain top. Inilah pemenang Golden Ball yang sukses menjadi pemain bintang, baik untuk klub maupun timnas negaranya.

1. Landon Donovan

Landon Donovan (lagalaxy.com)
Landon Donovan (lagalaxy.com)

Landon Donovan merupakan mantan bintang Timnas Amerika Serikat. Ia mencatatkan lebih dari 150 penampilan untuk The Stars and Stripes. Selama berseragam timnas, eks penyerang LA Galaxy tersebut tercatat empat kali memenangkan Gold Cup serta pernah menjadi runner-up FIFA Confederations Cup 2009.

Sebelum bersinar bersama tim senior, Donovan sudah membela negaranya di kelompok umur. Ia ambil bagian di Piala Dunia U-17 edisi 1999 yang berlangsung di Selandia Baru. Saat itu, pemain yang juga sempat merumput bersama Everton tersebut menerima Golden Ball meski harus kandas di semifinal.

2. Cesc Fabregas

Cesc Fabregas (twitter.com/EURO2024)
Cesc Fabregas (twitter.com/EURO2024)

Cesc Fabregas telah menunjukkan kebintangannya sejak usia belia. Ia adalah anggota timnas Spanyol muda yang berlaga di Piala Dunia U-17 2003. Saat itu, Fabregas memang gagal membawa negaranya meraih juara. Namun, mantan gelandang Barcelona ini dinobatkan sebagai pemain terbaik sekaligus top skor turnamen.

Setelah di kelompok umur, penggemar bola pasti tahu sepak terjang Fabregas di level senior. Ia menjadi bagian Timnas Spanyol yang menjuarai Euro 2008 dan 2012 serta Piala Dunia 2010. Sementara di level klub, Fabregas sempat memenangkan titel LaLiga, Premier League, dan FIFA Club World Cup. 

3. Anderson

Anderson (manutd.com)
Anderson (manutd.com)

Nama Anderson terangkat saat berseragam Manchester United. Membela Setan Merah dalam kurun waktu 2007 hingga 2015, gelandang berkebangsaan Brazil ini panen trofi. Ia empat kali memenangkan Premier League. Gelar lainnya yang berhasil diraih termasuk UEFA Champions League dan FIFA Club World Cup.

Sebelum bersinar bersama MU, yang membuatnya dipanggil timnas Brazil, Anderson sudah tampil impresif di level junior. Ia memperkuat Brazil U-17 berlaga di Piala Dunia U-17 edisi 2005. Meskipun kalah di laga final, Anderson dinobatkan sebagai pemain terbaik dan berhak atas Golden Ball.

4. Toni Kroos

Toni Kroos (twitter.com/EURO2024)
Toni Kroos (twitter.com/EURO2024)

Siapa yang tidak kenal dengan Toni Kroos? Gelandang asal Jerman ini bergelimang gelar, baik di level klub maupun timnas. Ia pernah memenangkan UEFA Champions League bersama Bayern Munich dan Real Madrid, sedangkan trofi prestisius untuk Die Mannschaft tentu saja Piala Dunia 2014.

Bakat Kroos memang sudah terlihat sejak masih belia. Ia ikut membela Jerman junior di Piala Dunia U-17 edisi 2007. Saat itu, negaranya memang cuma meraih peringkat ketiga. Namun, Kroos dinobatkan sebagai pemain terbaik dan mampu mencetak tiga gol sepanjang turnamen.

5. Kelechi Iheanacho

Kelechi Iheanacho (twitter.com/LCFC)
Kelechi Iheanacho (twitter.com/LCFC)

Namanya menanjak dengan seragam Leicester City, bakat Kelechi Iheanacho ternyata sudah muncul sejak masih belia. Ia memimpin Nigeria memenangkan Piala Dunia U-17 edisi 2013. Saat itu, Iheanacho berhak atas Golden Ball berkat sumbangan 6 gol dan 7 assist sepanjang turnamen.

Sempat membela Manchester City, Iheanacho memutuskan hengkang ke Leicester City pada Agustus 2017. Di klub berjuluk The Foxes tersebut, ia memenangkan FA Cup dan FA Community Shield 2021. Sayangnya, pada akhir musim 2022/2023, Iheanacho gagal menyelamatkan timnya dari jeratan degradasi.

6. Phil Foden

Phil Foden (twitter.com/PhilFoden)
Phil Foden (twitter.com/PhilFoden)

Phil Foden tampil gemilang saat membawa Inggris menjuarai ajang Piala Dunia U-17 edisi 2017 di India. Kala itu, ia mencetak dua gol di pertandingan final kontra Spanyol yang berkesudahan 5-2. Berkat aksi impresifnya, pemain Manchester City tersebut berhak atas Golden Ball.

Bersinar di level junior, Foden akhirnya berkembang menjadi salah satu gelandang serang terbaik Inggris. Di level klub, ia sudah lima kali menjuarai liga dan sekali UEFA Champions League. Foden pun pernah menerima penghargaan pemain muda terbaik dari Premier League dan PFA.

Selain pemain-pemain di atas, sebenarnya masih ada Florent Sinama Pongolle yang meraih Golden Ball dan Golden Boot Piala Dunia U-17 edisi 2001. Namun, saat menginjak level senior, namanya praktis tenggelam. Bahkan, ia cuma mencatatkan satu penampilan bersama Timnas Prancis.

Pada tahun 2023 ini, Indonesia ditunjuk FIFA untuk menyelenggarakan Piala Dunia U-17 menggantikan Peru. Ada lebih dari 20 negara yang akan berlaga di turnamen ini. Menarik ditunggu, siapa pemain muda yang akan menonjol dan berpotensi menjadi bintang.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Binar
EditorBinar
Follow Us