7 Pemain Liverpool yang Pernah Mencetak Hattrick pada Era UCL

Michael Owen menjadi pemain Liverpool pertama yang mencetak hattrick pada era UCL. Catatan apik itu dibukukan Owen ketika berhadapan dengan Spartak Moscow pada fase grup pertama 2002/2003. Tiga gol Owen membantu The Reds mengalahkan wakil Rusia itu dengan skor 3-1.

Owen memegang catatan sebagai pemain dengan selisih waktu terlama antara hattrick pertama dan kedua di Liga Champions. Hattrick kedua Owen tercipta 7 tahun berselang pada 2009. Menariknya, Owen mencetak hattrick itu bersama rival abadi Liverpool, Manchester United, pada 2009 ketika bertemu Wolfsburg.

Liverpool mencetak kemenangan terbesar dalam sejarah tim di UCL ketika bertemu Besiktas pada fase grup 2007/2008. The Reds ketika itu menang dengan skor telak 8-0. Yossi Benayoun tampil sebagai bintang kemenangan dengan membukukan hattrick.

Tak hanya Benayoun yang tampil apik dalam laga tersebut. Peter Crouch dan Ryan Babel masing-masing mencatatkan brace. Satu gol lainnya disarangkan oleh sang kapten, Steven Gerrard

Michael Owen bukan satu-satunya pemain Liverpool yang pernah mencetak hattrick ke gawang Spartak Moscow. Catatan itu diulang kembali oleh Philippe Coutinho pada fase grup 2017/2018. Brace Mohamed Salah serta masing-masing satu gol dari Roberto Firmino, Alex Oxlade-Chamberlain, dan Trent Alexander-Arnold membuat Liverpool menang dengan skor telak 7-0.

Kemenangan itu sekaligus membuat Liverpool lolos ke babak 16 besar untuk kali pertama sejak 2008/2009. Sayang, Coutinho tak bertahan bersama The Reds hingga akhir musim. Ia memilih untuk hengkang ke Barcelona pada musim dingin 2018. 

Sadio Mane menjadi pemain Liverpool pertama yang mencetak hattrick pada fase gugur Liga Champions. Pemain asal Senegal itu melakukannya ke gawang Porto pada leg pertama 16 besar 2017/2018. Tiga gol Mane membantu Liverpool menang dengan skor telak 5-0.

Selain Mane, dua pencetak gol lainnya dalam pertandingan tersebut adalah Roberto Firmino dan Mohamed Salah. Kemenangan besar pada leg pertama membuat hasil imbang tanpa gol pada leg kedua sudah cukup membawa Liverpool melangkah ke perempat final. Liverpool bahkan melaju hingga ke final sebelum takluk dari Real Madrid. 

Diogo Jota tampil tajam ketika Liverpool bertemu Atalanta pada fase grup 2020/2021. Pemain asal Portugal itu mampu mencetak hattrick untuk membawa Liverpool menang dengan skor telak 5-0. Itu juga merupakan hattrick pertama Jota dengan kostum Liverpool.

Jota sudah dua kali mengoyak jala Atalanta pada babak pertama. Ia kemudian menambah satu gol pada babak kedua. Tak hanya Jota, Mohamed Salah dan Sadio Mane turut mencatatkan namanya di papan skor. 

Mohamed Salah mencetak rekor ketika Liverpool bertemu Rangers pada fase grup 2022/2023. Pemain asal Mesir itu menjadi pencetak hattrick tercepat dalam sejarah Liga Champions. Ia membukukan tiga gol hanya dalam tempo 6 menit 12 detik.

Hebatnya lagi, Salah membukukan tiga gol itu sebagai pemain pengganti ketika pertandingan tinggal menyisakan 22 menit. Ketiga gol Salah semuanya berasal dari assist Diogo Jota. Brace dari Roberto Firmino serta masing-masing satu gol dari Darwin Nunez dan Harvey Elliott membuat Liverpool menang dengan skor 7-1.

Luis Diaz tak dimainkan di posisi alaminya sebagai penyerang kiri oleh Arne Slot ketika Liverpool menjamu Bayer Leverkusen pada pekan keempat Liga Champions 2024/2025. Ia justru diplot sebagai penyerang tengah. Namun, perubahan itu justru membuat Diaz tampil tajam dengan mencetak hattrick. Tambahan satu gol dari Cody Gakpo membuat Liverpool menang 4-0.

Itu merupakan hattrick pertama Diaz selama berseragam Liverpool. Ia juga menjadi pemain Kolombia kedua yang mencetak hattrick di Liga Champions setelah Faustino Asprilla pada 1997. Tambahan 3 gol membuat Diaz sudah mencatatkan 9 gol dari 15 pertandingan bersama The Reds di semua kompetisi musim 2024/2025.

Ketujuh pemain di atas pernah mencetak hattrick bersama Liverpool di Liga Champions. Lantas, siapakah pemain yang akan menyusul mereka?