Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Alvaro Carreras, Si Anak Hilang yang Kembali ke Real Madrid

ilustrasi bola berlogo Liga Champions Eropa dan Real Madrid (pixabay.com/jossuetrejo_oficial)
Intinya sih...
  • Alvaro Carreras memulai karier di akademi Racing de Ferrol sebagai striker sebelum berubah menjadi bek kiri.
  • Carreras pindah ke akademi Real Madrid pada Juli 2017 kemudian merantau ke Inggris untuk bergabung dengan Manchester United.
  • Carreras kembali ke Real Madrid dengan gaya permainan yang cocok dengan sistem baru klub.

Jurnalis asal Italia, Fabrizio Romano, mengabarkan Real Madrid dan Benfica telah mencapai kesepakatan untuk transfer Alvaro Carreras pada bursa transfer musim panas 2025. Bek kiri asal Spanyol itu ditebus dengan harga berkisar 50 juta euro atau Rp947 miliar. Carreras akan menjadi rekrutan keempat Real Madrid setelah Dean Huijsen, Trent Alexander-Arnold, dan Franco Mastantuono pada musim panas 2025.

Ia bukan sosok asing bagi Los Blancos. Carreras pernah menimba ilmu di akademi Real Madrid, La Fabrica, selama 3 tahun pada 2017--2020. Carreras tercatat sebagai pemain Real Madrid U-17 pada 2019/2020 sebelum pindah ke Manchester United pada September 2020. Kariernya sempat mengalami pasang-surut sebelum kembali ke Real Madrid pada musim panas 2025.

Lantas, sehebat apa sosok Alvaro Carreras sampai Real Madrid rela menggelontorkan dana transfer sebesar 50 juta euro?

1. Mengawali kariernya dari akademi Racing de Ferrol saat berusia 4 tahun

Alvaro Carreras lahir di Mallorca pada 23 Maret 2003. Meski begitu, ia tumbuh besar di Ferrol. Carreras memulai kiprahnya sebagai pesepak bola kala masuk akademi klub lokal, Racing Club de Ferrol, saat usianya baru menginjak 4 tahun pada 2007. Ia kala itu bermain sebagai striker. Dilansir Goal, Carreras pernah berujar dirinya senang mencetak banyak gol.

Namun, posisinya berubah menjadi bek kiri ketika pindah ke akademi Deportivo La Coruna. Carreras mengakui kesulitan beradaptasi dari penyerang menjadi pemain bertahan. Ia lebih sering berlari untuk melakukan transisi menyerang ke bertahan begitu juga sebaliknya.

2. Alvaro Carreras pindah ke akademi Real Madrid pada Juli 2017

Bakat Alvaro Carreras membuat Real Madrid tertarik merekrutnya. Sang pemain mengambil keputusan besar ketika menyepakati tawaran bergabung dengan Real Madrid pada Juli 2017. Carreras masuk ke akademi La Fabrica lalu bermain untuk tim U-17.

Dilansir Goal, ia mengatakan keputusan pindah ke Real Madrid cukup berat karena harus tinggal jauh dari keluarganya. Meski begitu, Carreras merasa bergabung dengan Real Madrid merupakan langkah bagus untuk mewujudkan mimpinya menjadi pesepak bola. Sayangnya, kariernya tidak berkembang banyak selama di Real Madrid.

3. Merantau ke Inggris dengan Manchester United dan menjalani berbagai masa peminjaman

Alvaro Carreras kembali mengambil risiko dengan merantau ke Inggris demi bergabung dengan Manchester United pada September 2020. Ia pindah ke MU ketika pandemi covid-19 tengah melanda dunia. Kedatangan Carreras ke MU berbarengan dengan Alejandro Garnacho yang direkrut dari Atletico Madrid.

Dilansir Goal, ia bertekad ingin meningkatkan kemampuan bertahan dan merasa karakter permainannya cocok dengan sepak bola Inggris. Carreras tampil cukup impresif dengan catatan 2 gol dan 1 assist dalam 9 laga di semua kompetisi bersama Manchester United U-18 pada 2020/2021. Performanya meningkat kala menorehkan 4 gol dan 10 assist dalam 47 laga di berbagai ajang bersama MU U-21 pada 2020--2022.

Ia kemudian dipinjamkan kepada Preston North End pada Juli 2022. Penampilannya cukup impresif dengan mencetak 6 assist dalam 42 pertandingan di berbagai ajang pada 2022/2023. Carreras lalu menjalani masa peminjaman bersama Granada selama 5 bulan pada September 2023--Januari 2024. Ia bermain dalam 14 laga di LaLiga Spanyol dan Copa del Rey pada paruh pertama 2023/2024.

4. Kariernya meroket ketika berseragam Benfica pada Januari 2024--Juni 2025

Alvaro Carreras kembali ke Manchester United setelah masa peminjaman di Granada berakhir pada 14 Januari 2024. Tidak lama setelah itu, MU meminjamkannya kepada Benfica pada 16 Januari 2024. Langkah tersebut berdampak positif kepada perkembangan karier Carreras.

Ia tampil dalam 16 pertandingan dengan catatan 1 gol dan assist pada paruh kedua 2023/2024. Benfica mempermanenkannya dengan membayar 6 juta euro atau Rp113 miliar pada Juli 2024. Performanya makin meningkat dengan catatan 4 gol dan 5 assist dalam 52 laga di berbagai ajang pada 2024/2025. Penampilan apik tersebut membuat Real Madrid tertarik dan bernegosiasi secara serius dengan Benfica untuk memulangkan sang pemain.

5. Gaya permainannya yang mengandalkan dribel dan piawai dalam bertahan dinilai cocok dengan sistem baru Real Madrid

Alvaro Carreras memiliki kemampuan kontrol bola dan dribel ciamik. Ditambah lagi, ia punya visi permainan dalam mengirim umpan-umpan akurat. Tidak heran, produktivitas Carreras dalam menciptakan assist dari sayap kiri terbilang impresif kala membela tim junior Manchester United, Preston North End, dan Benfica.

Meski berkaki kidal, Carreras tidak ragu melakukan tusukan dari sayap kiri dan menggunakan kaki kanannya untuk mengumpan atau menembak. Atribut tersebut membuatnya mampu bermain sebagai inverted full back, yaitu bek sayap yang masuk ke lini tengah kala membangun serangan. Dari segi bertahan, Carreras tipe pemain yang dapat memposisikan diri dengan baik dan tidak ragu kala berduel dengan lawan.

Karakter bermainnya dinilai cocok dengan sistem baru Real Madrid asuhan Xabi Alonso yang menggunakan formasi 3-4-3. Carreras bisa bermain melebar sebagai wing back dan bergantian dengan Trent Alexander-Arnold sebagai inverted full back. Dengan usianya yang masih menginjak 22 tahun, Carreras dapat mengembangkan kualitas permainannya dan cepat beradaptasi di Real Madrid.

Kembalinya Alvaro Carreras ke Real Madrid akan menambah persaingan untuk merebut posisi bek kiri. Stok bek kiri Los Blancos, Fran Garcia dan Ferland Mendy, akan bersaing dengan Carreras untuk menjadi bek kiri utama Real Madrid pada 2025/2026. Selain itu, Carreras dapat menjadi bagian dari proyek jangka panjang Real Madrid. Mampukah ia menjawab ekspektasi fans dan tampil reguler di tim utama?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Muhammad Hafizhuddin
EditorMuhammad Hafizhuddin
Follow Us