Banyak Dikecam, VAR Justru Tingkatkan Akurasi Keputusan Wasit
#WorldCup2018 Kamu termasuk pro atau kontra, nih?
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Meski banyak orang berpendapat bahwa Video Assistant Referee justru menghilangkan sisi manusiawi dari permainan sepak bola, beberapa malah berpendapat sebaliknya. Salah satu suara bernada positif datang dari mantan wasit legendaris asal Italia, Pierluigi Collina.
Baginya, penggunaan VAR terbukti menjadi sukses besar dalam artian menekan jumlah kesalahan yang berpotensi merugikan salah satu tim. Sosok yang menjabat sebagi kepala wasit Piala Dunia Rusia 2018 ini bahkan menjabarkan data-data secara rinci sejak gameweek pertama.
1. Sepanjang fase penyisihan grup, VAR terbukti bisa mengurangi kesalahan wasit
Dilansir oleh The Guardian, peninjauan terhadap 48 pertandingan dengan total 335 insiden, terhitung hanya 14 kali perubahan keputusan dibuat. Tiga diantaranya terjadi melalui komunikasi antara wasit di lapangan dengan para petugas di ruang monitor
Collina menyebut VAR malah meningkatkan tingkat akurasi keputusan yang diambil para korps berbaju hitam tersebut. Ada 95% keputusan benar tanpa tinjauan VAR lebih dulu namun pemutaran ulang video meningkatkan persentasenya menjadi 99,3%.
Enam penalti diberikan setelah dilakukan pemeriksaan tayangan ulang, salah satunya adalah penalti VAR yang diberikan kepada Prancis pada gameweek pertama Grup C. Selain itu ada dua penalti dibatalkan, dua kasus bakal kartu merah diubah menjadi kuning, dua gol disahkan usai memeriksa tayangan ulang offside dan satu kartu kuning dianulir.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.