TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Eks Chelsea yang Kariernya Membaik setelah Pindah ke Serie A

Performa mereka kembali meningkat di Italia

Olivier Giroud (acmilan.com)

Chelsea memiliki reputasi mentereng. Mereka berstatus sebagai klub top di English Premier League (EPL). Itu merupakan daya tarik terbesar yang dimiliki The Blues. Tak ayal apabila banyak pemain jempolan yang tertarik untuk berseragam klub London utara itu.

Meski begitu, Chelsea bukanlah tempat yang ideal bagi semua pemain. Kelima pemain ini, misalnya. Karier mereka menurun sewaktu membela The Blues. Mereka akhirnya menemukan performa terbaiknya lagi usai pindah ke liga lain, termasuk Serie A Italia.

Siapa saja eks Chelsea yang kariernya membaik setelah pindah ke Serie A?

1. Juan Cuadrado

Juan Cuadrado (instagram.com/cuadrado)

Juan Cuadrado sebenarnya bergabung dengan Chelsea pada pertengahan musim 2014/2015. Namun, kariernya bersama The Blues hanya bertahan seumur jagung. Cuadrado kesulitan beradaptasi di Inggris. Ia lalu hengkang ke Juventus pada musim panas 2015 dengan status pinjaman.

Performanya bersama Bianconeri mulai membaik dari waktu ke waktu. Cuadrado menjelma jadi pilar penting Juventus di sisi kanan permainan. Ia juga dipermanenkan Juventus. Tercatat, pemain berpaspor Kolombia itu sudah tampil dalam 314 pertandingan di berbagai ajang.

Baca Juga: 5 Pemain yang Memakai Nomor Punggung 9 AS Roma sebelum Tammy Abraham

2. Tammy Abraham

Tammy Abraham (twitter.com/europacnfleague)

Chelsea tak bisa memberikan garansi menit bermain kepada Tammy Abraham. Jebolan akademi The Blues itu lantas memutuskan untuk hengkang ke klub lain. Abraham resmi merapat ke AS Roma pada awal musim 2021/2022. Ia dibeli dengan banderol 41 juta euro atau sekitar Rp657 miliar.

Pembelian ini terbukti tepat. Abraham mampu menjadi andalan baru Il Giallorosso dalam mencetak gol. Ia sudah mengemas 36 gol dan 12 assist dari 107 penampilan di semua kompetisi. Ia juga berjasa mengantarkan AS Roma menjadi kampiun UEFA Europa Conference League pada musim debutnya.

3. Fikayo Tomori

Fikayo Tomori (twitter.com/fikayotomori_)

Fikayo Tomori kesulitan berkembang di Chelsea. Ia tak mendapatkan menit bermain yang cukup. Karena minimnya kesempatan bermain yang diperoleh, Tomori akhirnya pindah pada pertengahan musim 2020/2021 lalu. Ia merapat ke Serie A untuk membela AC Milan dengan status pinjaman hingga akhir musim.

Bersama Rossoneri, karier Tomori melesat. Namanya harum di Italia sebab tampil solid di jantung pertahanan AC Milan. Ia juga diikat kontrak secara permanen usai ditebus seharga 32 juta euro atau sekitar Rp513 miliar. Secara keseluruhan, Tomori sudah membukukan 107 penampilan di semua kompetisi.

4. Romelu Lukaku

Romelu Lukaku (instagram.com/inter)

Serie A merupakan tempat terbaik bagi Romelu Lukaku. Hal ini bukan tanpa alasan. Performanya benar-benar impresif sewaktu berkarier di Italia. Ia datang ke Negeri Piza dalam dua periode berbeda untuk memperbaiki performanya. Lukaku sebelumnya terpuruk usai berkarier di Inggris bersama Manchester United dan Chelsea.

Hasilnya pun berbuah manis. Produktivitas golnya kembali menanjak. Kebangkitan Lukaku itu dijalani bersama Inter Milan. Selama berseragam Nerazzuri, Lukaku menjelma menjadi momok menakutkan bagi lawannya. Tercatat, ia sudah mengemas 78 gol dan 23 assist dari 131 penampilan di semua kompetisi.

Baca Juga: Blok Konyol Lukaku dan Aksi Ederson Bikin Inzaghi Manyun di Final UCL

Verified Writer

Alvin Pratama

@alvnprtm21

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya