TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Mengulas Geliat Transfer Jor-joran ala Chelsea pada Musim Dingin 2023

The Blues begitu boros sejak dimiliki Todd Boehly

potret pemain Chelsea yang berselebrasi merayakan gol (twitter.com/ChelseaFC)

Bursa transfer musim dingin 2023 resmi ditutup. Banyak kepindahan pemain yang tercipta di liga top Eropa. Namun, fokus utama mengarah ke Chelsea. The Blues begitu aktif di sepanjang jendela transfer Januari 2023.

Chelsea mendatangkan delapan pemain. Uniknya, kebanyakan dari rekrutan klub London utara itu diboyong dengan harga tinggi. Mereka juga diikat kontrak jangka panjang lebih dari lima tahun.

Penulis sudah merangkum ulasan pergerakan transfer Chelsea pada musim dingin 2023. Yuk, simak ulasannya di bawah, ya!

1. Datangkan delapan pemain

David Datro Fofana (chelseafc.com)

Chelsea menjadi tim tersibuk sekaligus terboros pada musim dingin 2023. Total The Blues merekrut delapan pemain hanya dalam satu jendela transfer.

Mereka adalah Mykhaylo Mudryk (Rp1,4 triliun), Benoit Badiashile (Rp701 miliar), Noni Madueke (Rp646 miliar), Andrey Santos (Rp231 miliar), David Datro Fofana (Rp201 miliar), Malo Gusto (Rp554 miliar), dan Enzo Fernandez (Rp1,9 triliun). Sementara Joao Felix, meski berstatus pinjaman, tetap ditebus senilai Rp203 miliar.

Dilansir BBC, estimasi biaya yang dikeluarkan oleh Chelsea untuk menebus incarannya itu mencapai lebih dari 300 juta pound sterling atau sekitar Rp5,3 triliun. Angka ini belum termasuk biaya transfer Christopher Nkunku yang bakal bergabung dengan The Blues mulai musim depan.

Tren ini menunjukkan betapa borosnya Chelsea sejak diakuisisi Todd Boehly. Pada musim panas 2022 saja Chelsea bahkan sudah mengeluarkan biaya hingga 270 juta pound sterling atau sekitar Rp5 triliun.

Baca Juga: 5 Pemain Terakhir yang Dilepas Chelsea ke Sesama Klub London

2. Pecahkan beberapa rekor transfer

Malo Gusto (chelseafc.com)

Hedonnya Chelsea belanja pemain berefek domino. Chelsea menyumbang 37 persen dari total uang yang dihabiskan oleh klub Premier League pada bursa transfer musim dingin 2023. Dengan kata lain, Chelsea hampir mendominasi pergerakan bursa transfer di Inggris.

Beberapa rekor transfer juga dipecahkan dalam waktu yang berdekatan. Mykhaylo Mudryk menjadi pemain Ukraina termahal dengan banderol 70 juta euro atau sekitar Rp1,4 triliun. Harga ini belum termasuk variabel yang bisa menyentuh angka 100 juta euro.

Rekor lainnya juga tak kalah mewah. Rekrutan terakhir Chelsea pada deadline day, Enzo Fernandez, resmi berstatus sebagai rekrutan termahal oleh klub Britania Raya.

Dikutip The Guardian, ia dibeli seharga 106,8 juta pound sterling atau sekitar Rp1,9 triliun. Enzo mematahkan rekor yang sebelumnya dipegang oleh Jack Grealish.

3. Diberikan kontrak jangka panjang

Benoit Badiashile (twitter.com/ChelseaFC)

Terkecuali Joao Felix, Chelsea memberi kontrak jangka panjang kepada semua rekrutan barunya. Sebagai contoh, Mudryk diikat kontrak berdurasi 8,5 tahun hingga Juni 2031 mendatang. Kesepakatan ini menuai sorotan dari banyak pihak.

Chelsea diklaim melanggar peraturan Financial Fair Play (FFP). Dilansir 90min, peraturan ini mencegah pemilik klub untuk memasukkan dana dari usaha mereka ke dalam finansial klub seenaknya. Peraturan ini bertujuan membuat keuangan klub tetap sehat.

Menurut pakar keuangan sepak bola, Kieran Maguire, dalam laman SkySports, Chelsea bisa terhindar dari aturan tersebut dengan cara memberikan kontrak jangka panjang. Chelsea memanfaatkan celah pencatatan akuntansi bernama amortisasi.

Metode ini digunakan untuk membagi nilai transfer pemain dengan setara dalam durasi kontrak yang telah disepakati. Artinya, semakin panjang kontrak pemain, semakin murah juga biaya transfer yang bakal dicatat.

Ambil contoh Mykhaylo Mudryk yang biaya transfernya mencapai 100 juta euro. Dalam metode ini, biaya transfer 100 juta euro akan dicatat dengan nilai 11,7 juta euro per tahun (100 juta euro dibagi 8,5 tahun). Dengan begitu, Chelsea terhindar dari regulasi FFP karena kerugiannya tercatat dalam waktu yang lama.

4. Sebagai bentuk investasi jangka panjang

Mykhaylo Mudryk (chelseafc.com)

Berbeda dengan musim panas 2022, pergerakan Chelsea pada Januari 2023 lebih teratur. Pasalnya, The Blues berfokus kepada para pemain muda. Ini dilakukan sebagai investasi jangka panjang karena mereka memiliki banyak waktu untuk berkembang.

Dari delapan pemain yang diboyong, Joao Felix menjadi pemain tertua dengan usia 23 tahun. Itu pun dirinya hanya berstatus pinjaman dan bakal kembali ke Atletico Madrid pada musim depan. 

Karakteristik ini sesuai dengan filosofi Graham Potter. Ia dikenal dengan kehebatannya memoles bakat-bakat muda sewaktu di Brighton. Namun, Potter dihadapkan dengan tekanan besar untuk mengangkat performa Chelsea yang anjlok di Premier League.

“Anda harus menstabilkan keadaan dan bekerja untuk mendukung klub sebaik mungkin. Kami harus membuat keputusan yang baik dan menyelaraskan sumber daya yang dimiliki. Mereka (pemain baru) harus dikembangkan dengan cara yang benar,'' ujar Potter dikutip Mirror.

Baca Juga: 5 Gelandang Termahal yang Digaet Klub EPL, Enzo Pecahkan Rekor!

Verified Writer

Alvin Pratama

@alvnprtm21

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya