Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Kompetisi Belgian Pro League resmi dinyatakan berakhir lebih cepat dan Club Brugge dinyatakan sebagai juara Belgian Pro League musim 2019/2020. Dengan demikian, kompetisi ini menjadi kompetisi domestik pertama di Eropa yang mengakhiri musim lebih cepat akibat virus corona. Bagaimana awal ceritanya?
1. Dewan direksi Belgian Pro League mengatakan tidak mungkin mengakhiri kompetisi sebelum akhir Juni 2020 ini
facebook.com/jupilerproleague Sebuah pengumuman yang disampaikan pada hari Kamis, 2 April 2020, waktu setempat mengatakan kompetisi Belgian Pro League tidak akan dilanjutkan sehingga memutuskan Club Brugge, yang berada di puncak klasemen, dinyatakan sebagai juara Belgian Pro League 2019/2020. Dewan direksi Belgian Pro League mengatakan keputusan ini telah dibuat dengan alasan tidak memungkinkan menyelesaikan kompetisi ini pada akhir Juni 2020, kecuali jika digelar dengan tertutup.
Tak hanya itu, jika pertandingan dilanjutkan ke depannya bakal ada kemungkinan risiko yang signifikan bagi para pemain serta staf kepelatihan. Faktor tambahan lainnya yakni para pemain hingga saat ini belum dapat berlatih bersama dengan masing-masing klub. Kini, hanya menunggu pengesahan saja yang akan dilakukan pada tanggal 15 April 2020 ini.
Baca Juga: Gol Martial Membuat MU dan Club Brugge Bermain Imbang
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
2. Jatah kompetisi antar klub Eropa di klasemen akhir Belgian Pro League
facebook.com/jupilerproleague Mengacu pada klasemen sementara pada pertandingan terakhir, Club Brugge sementara berada di puncak klasemen dengan perolehan 70 poin, unggul 15 poin dari penghuni posisi runner-up, Gent.
Menurut sistem yang ada di kompetisi Belgian Pro League, sebanyak 16 klub peserta semuanya memainkan 30 pertandingan masing-masing klub. Setelah menyelesaikan sebanyak 30 pertandingan, posisi pemuncak klasemen hingga peringkat ke-6 akan menjalani playoff I dengan mencari siapa yang berhak keluar sebagai juara sekaligus lolos ke fase grup UEFA Champions League. 1 slot babak kualifikasi ketiga UEFA Champions League, dan 1 slot tersisa masuk ke babak final playoff memperebutkan tiket lolos ke babak kedua UEFA Europa League.
Pada peringkat ke-7 hingga peringkat ke-15 serta peringkat 1 hingga peringkat 5 Belgian First Division B bertanding menjalani playoff II untuk memperebutkan tiket ke babak final playoff yang juga memperebutkan tiket lolos ke UEFA Europa League. Hingga pada akhirnya, pemenang playoff I akan bertemu dengan playoff II untuk memperebutkan sebuah tiket lolos ke UEFA Europa League musim berikutnya. Penghuni dasar di klasemen, Waasland-Beveren, terdegradasi ke Belgian First Division B musim berikutnya dengan memperoleh 20 poin.
3. Pertandingan terakhir digelar pada tanggal 7 Maret 2020 lalu
Sebelum dihentikan untuk sementara waktu, pertandingan di ajang Belgian Pro League terakhir kali digelar pada tanggal 7 Maret 2020. Ketika itu, sebanyak 8 pertandingan digelar di hari yang sama dan sebenarnya hanya menyisakan 1 pertandingan lagi sebelum akhirnya dilanjutkan ke babak playoff. Top skor di kompetisi Belgian Pro League 2019/2020 diraih oleh Jonathan David (Gent) dan Dieumerci Mbokani (Royal Antwerp) yang sama-sama mencetak 18 gol hingga pertandingan terakhir saat itu.
4. UEFA meminta seluruh kompetisi domestik di Eropa harus diselesaikan sebelum 30 Juni 2020 ini
Sebelumnya, UEFA telah meminta seluruh kompetisi domestik di Eropa untuk menyelesaikan semua pertandingan sebelum tanggal 30 Juni 2020 ini. Sebagian besar kompetisi Eropa memang sedang dihentikan untuk sementara waktu, kecuali kompetisi domestik di Belarusia yang masih berjalan hingga saat ini. Dalam pernyataannya pada tanggal 17 Maret 2020 lalu, UEFA mengatakan resolusi ini memiliki komitmen untuk menyelesaikan semua kompetisi domestik dan antar klub Eropa paling lambat tanggal 30 Juni 2020 jika situasinya sudah membaik dan dinilai layak untuk dilanjutkan.
Baca Juga: Bermain di Old Trafford, Manchester United Melibas Club Brugge 5-0
