TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Unik! Begini Ritual Para Duta La Liga Sebelum Masuk Lapangan Hijau

Ritual pemain legendaris semua, nih!

twitter.com/olympia_vintage

Sebagai olahraga paling populer di semesta, segala cerita sepak bola selalu menjadi kisah menarik bagi para pecintanya. Tak selalu soal pertandingan menang ataupun kalah, hal unik di balik layar pun jadi konsumsi yang sangat menarik.

Salah satunya adalah ritual unik yang sering dilakukan para pesepak bola sebelum memasuki lapangan hijau. Nah, lima pesepak bola legendaris yang pernah bermain di La Liga ini punya lho ritual khusus. Siapa saja? Berikut ceritanya.

1. Christian Karembeu

twitter.com/olympia_vintage

Bagi fans Real Madrid era 90-an nama Christian Karembeu pasti sudah gak asing lagi. Membela Los Blancos selama tiga musim dari 1997 hingga 2000, ia menjadi bagian penting Madrid saat meraih dua trofi Liga Champions musim 1997/1998 dan 1999/2000.

Tak hanya sukses di level klub, ia pun sukses bersama timnas Prancis saat menjuarai Piala Dunia 1998. Dan salah satu yang membuatnya selalu fokus dan sukses di lapangan hijau adalah berdoa dan memikirkan keluarganya sebelum bertanding. Family man banget nih!

Baca Juga: Bukan Duo Milan, Ivan Rakitic Dikabarkan Bakal Gabung Klub La Liga Ini

2. Robert Pires

chainimage.com

Robert Pires merupakan pemain kunci Arsenal saat meraih trofi Liga Inggris musim 2003/2004 tanpa terkalahkan alias The Invicible. Pada tahun 2006, ia kemudian hijrah ke La Liga untuk bergabung dengan Villareal.

Empat musim bersama Kapal Selam Kuning, Pires mampu catatkan 18 gol dari 128 laga di semua ajang. Kariernya di Spanyol sendiri tak terlalu gemilang karena sang pemain justru lebih sering mengalami cedera.

Dan hal inilah juga yang membuatnya berhenti dalam melakukan ritual sebelum masuk lapangan. Yaitu masuk lapangan dengan kaki kanan terlebih dulu seperti yang diungkapkannya dalam wawancara dengan La Liga.

"Sebelum saya cedera, saya selalu masuk ke lapangan dengan kaki kanan terlebih dahulu. Ya, sebelum cedera! Setelah cedera, saya meninggalkan semua ritual saya."

3. Diego Forlan

westhamworld.co.uk

Sebelum memutuskan pensiun pada Agustus 2019 lalu, Diego Forlan dikenal sebagai striker tajam yang telah melanglangbuana di berbagai liga top Eropa. Ketajamannya tampak saat ia memutuskan hijrah dari Manchester United ke Villareal pada 2004, lalu bergabung Atletico Madrid tiga tahun kemudian.

Di La Liga ia sukses mencetak 154 gol dari 319 laga. Ia bahkan terpilih dua kali menjadi top skorer pada tahun musim 2004/2005 dan 2008/2009. Untuk bisa fokus sebelum bertanding, Forlan mengaku selalu mendengarkan musik kesukaannya.

4. Fredric Kanoute

.rtve.es

Pada tahun 2005, Fredric Kanoute memutuskan hijrah dari Tottenham Hotspurs ke Sevilla. Hal itu menjadi keputusan tepat karena di klub tersebut pemain Muslim yang dikenal religius ini mampu catatkan prestasi ciamik.

Tujuh musim bersama Sevilla ia sukses cetak 130 gol dari 283 laga dan persembahkan dua trofi Europa League, dua Coppa del Rey dan dua UEFA Supercup. Pemain asal Mali tersebut ungkapkan jika resep kesuksesannya adalah berdoa dan mendekatkan diri kepada Tuhan.

Baca Juga: Eks Pesepakbola Liga Spanyol Daftar Jadi Cabup Samosir, Ini 3 Faktanya

Verified Writer

Ganjar Firmansyah

A Reader who love hiking hitchiking camping and other-Ings

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya