Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Chelsea menjadi klub yang paling banyak melepas pemain pada bursa transfer musim panas 2023. Ini merupakan strategi klub untuk merombak ulang skuad inti di bawah asuhan pelatih anyar Maurico Pochettino. Tidak main-main, The Blues sejauh ini sudah melepas 14 pemainnya.
Perombakan ini bakal menampilkan wajah baru Chelsea. Pochettino bakal membangun ulang skuad inti dengan mengandalkan para pemain muda potensial. Meski berbagai pihak meragukannya, proyek jangka panjang ini cukup menarik. Berikut ini ulasannya.
1. Dampak kegagalan pada musim lalu
Chelsea tersingkir di perempat final UCL 2022/2023 (uefa.com) Keputusan manajemen klub merombak skuad inti merupakan dampak dari kegagalan Chelsea pada musim 2022/2023. Mereka menghamburkan dana sebesar 611 juta euro atau Rp11 triliun untuk belanja pemain. Ironisnya, Chelsea justru terpuruk di Liga Inggris dengan finis di urutan ke-12.
Hasil tersebut membuat Chelsea gagal tampil di UEFA Champions League 2023/2024. Tak hanya itu, pendapatan klub pun akan menurun signifikan. Dampak lainnya adalah Chelsea harus menjual banyak pemain untuk menyeimbangkan neraca keuangan agar terhindar dari sanksi Financial Fair Play.
Baca Juga: Chelsea Sadar Diri soal Perburuan Kylian Mbappe
2. Lepas pemain inti ke klub rival
Kai Havertz (twitter.com/kaihavertz29) Keputusan Chelsea menjual 14 pemain inti sebenarnya bisa dipahami. Namun, melepas beberapa pemain bintang ke klub rival dinilai cukup aneh. Keputusan itu justru bakal menambah kekuatan tim rival di Liga Inggris musim depan.
Ada tiga pemain yang dilepas ke tim-tim papan atas Inggris, yaitu Mason Mount ke Manchester United, Matteo Kovacic, ke Manchester City dan Kai Havertz ke Arsenal. Sementara itu, lima pemain dilepas dengan status free agent. Total dari penjualan 14 pemain tersebut bernilai 254 juta euro atau Rp4,2 triliun.
3. Baru datangkan empat pemain baru
Nicolas Jackson (twitter.com/Nicolas_nj11) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Strategi transfer Chelsea musim panas ini menerima cukup banyak kritikan. Pasalnya, para pemain yang didatangkan bukanlah sosok pemain bintang. Mereka dinilai belum sepadan dengan para pemain yang pergi. Sejauh ini Chelsea baru mendatangkan pemain muda, yaitu Christopher Nkunku, Nicholas Jackson, Ângelo, dan Diego Moriera.
Dua nama terakhir bahkan baru berusia 18 tahun. Cristopher Nkunku jadi rekrutan termahal dengan biaya 60 juta euro atau Rp1 triliun. Chelsea juga bakal mempromosikan beberapa pemain potensial lainnya dari tim muda, yaitu Cesare Casadei, Levi Colwill, dan Lewis Hall.
4. Bakal andalkan para pemain muda
selebrasi gol pemain Chelsea (chelseafc.com) Kendati menerima banyak kritikan, Mauricio Pochettino telah sesumbar bakal mengembalikan Chelsea jadi tim juara. Sang pelatih bakal menghadapi Liga Inggris musim 2023/2024 dengan mengandalkan para pemain muda. Skuad Chelsea saat ini memiliki rata-rata usia 23 tahun.
Hanya terdapat satu pemain berusia kepala tiga, yaitu Thiago Silva yang berumur 36 tahun. Meski demikian, skuad ini mulai menunjukkan performa yang menjanjikan di laga uji coba. Mereka sukses mengalahkan Brighton dengan skor 4-3, di mana gol dicetak oleh Christopher Nkunku, Mykhaylo Mudryk, Nicholas Jackson, dan Conor Gallagher.
Baca Juga: Kylian Mbappe Cuekin Perwakilan Al-Hilal di Paris
