TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

3 Kandidat Peraih Penghargaan Pelatih Terbaik FIFA 

Scaloni masuk nominasi pelatih terbaik

Markas besar FIFA di Zurich, Swiss (fifa.com)

Jakarta, IDN Times - Konfederasi sepak bola dunia (FIFA) sudah merilis kandidat peraih penghargaan Pelatih Terbaik FIFA. Mereka adalah Pep Guardiola (Manchester City), Lionel Scaloni (Timnas Argentina), hingga Carlo Ancelotti (Real Madrid), yang bakal bersaing memerebutkan gelar itu.

Sebelumnya, Selain ketiga finalis itu, ada beberapa nama yang masuk nominasi Pelatih Terbaik FIFA. Mereka adalah Didier Deschamps (Timnas Prancis) dan Walid Regragui (Maroko).

Namun, nama keduanya tercoret dan kini persaingan tinggal menyisakan tiga pelatih top.

Baca Juga: 7 Pelatih Top Dunia yang Masuk Nominasi Pelatih Terbaik FIFA 2021

1. Penentuan pemenang dilakukan melalui voting

en.psg.fr

Dikutip laman resmi FIFA, penumuman Pelatih Terbaik FIFA ini bakal dilakukan dalam acara The Best FIFA Football Award di Prancis pada 27 Februari 2023. Nantinya, penentuan pemenang penghargaan ini dilakukan dengan voting juri yang terdiri dari pelatih tim nasional, kapten tim nasional, jurnalis, hingga perwakilan fans yang terdaftar.

Sebelumnya, gelar Pelatih Terbaik FIFA 2021 diraih oleh Thomas Tuchel saat masih menangani Chelsea. Dia mampu membawa The Blues jadi kampiun di Liga Champions musim itu. Sayang, tahun lalu dia didepak dan diganti Graham Potters.

2. Sederet prestasi Guardiola, Scaloni, hingga Ancelotti

Menilik prestasi  Guardiola, Scaloni, hingga Ancelotti, ketiganya dipastikan bakal bersaing ketat memperebutkan penghargaan Pelatih Terbaik FIFA. 

Guardiola musim lalu membuat Manchester City kian dominan di Premier League. Itu jadi trofi keempat kompetisi domestik dalam lima musim terakhir. Catatan yang sangat mentereng ditorehkan pelatih asal Spanyol ini bukan.

Sementara, Scaloni membuat kejutan dengan membawa Argentina juara Piala Dunia 2022. Usai menunggu 36 tahun, dia mampu mengantarkan Lionel Messi dan kolega merasakan kembali manisnya meraih gelar paling bergengsi tersebut.

Sedangkan Ancelotti, dia bisa membawa Madrid meraih double winner, yakni menjadi juara LaLiga dan Liga Champions secara bersamaan. 

Baca Juga: 5 Fakta Menarik Lionel Scaloni, Juru Taktik La Scaloneta

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya