Gak Digaji 4 Bulan, Fabregas Justru Ikut Bayar Gaji Staf ASvMonaco
Fabregas bahkan menyewakan hotel untuk orang lain
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Di tengah pandemik virus corona yang membuat krisis dunia sepak bola, sikap dermawan ditunjukkan oleh pemain AS Monaco, Cesc Fabregas. Eks bintang Arsenal itu rela tak digaji empat bulan, bahkan mau membantu membayar gaji karyawan klub.
Sebagaimana diketahui, virus corona membuat neraca keuangan klub di seluruh dunia goyah. Sebab, mereka kesulitan mendapatkan pemasukan karena aktivitas kompetisi yang dihentikan. Walhasil, pemotongan gaji pemain sampai staf klub tak bisa terhindarkan.
Baca Juga: Fabregas: Cuma Van Persie dan Samir Nasri yang Selevel Saya di Arsenal
1. Fabregas jadi pemain dengan gaji tertinggi di AS Monaco
Kebijakan tersebut juga dilakukan oleh AS Monaco. Mereka terpaksa memotong gaji pemain sebesar 30 persen selama empat bulan. Hal itu dianggap jadi cara terbaik klub untuk membuat keuangannya stabil, terlebih mereka jadi klub kedua terboros di Ligue 1 2019/2020 karena pengeluarannya mencapai €150 juta atau setara Rp2,5 triliun untuk pengeluaran gaji selama satu musim.
Fabregas sendiri jadi pemain dengan gaji paling mahal di skuat Les Rouge et Blanc. Pemain berpaspor Spanyol itu menerima gaji €7,2 atau setara Rp120 miliar selama satu tahun atau Rp10 miliar per bulan. Jika Fabregas tak digaji selama empat bulan, setidaknya AS Monaco bisa lebih menghemat pengeluarannya sekitar Rp40 miliar.
Baca Juga: Messi dan Fabregas Gabung Pique Miliki Saham Klub Kasta Kelima