TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Serukan Serie A Disetop, Bos Brescia Positif Terjangkit Virus Corona

Cellino jadi presiden klub pertama yang terinfeksi COVID-19

Presiden Brescia, Massimo Cellino. (teatalk.com)

Jakarta, IDN Times - Virus corona masih belum berhenti menjangkit orang-orang Italia. Kali ini, giliran Presiden Brescia, Massimo Cellino, dinyatakan positif terinfeksi COVID-19. Dengan demikian Cellino menjadi presiden klub pertama yang terjangkit virus corona.

Dirilis dari laporan Football Italia, Cellino dinyatakan positif pada Minggu (19/4) dini hari WIB. Mantan bos Leeds United itu tertular dari putrinya yang sudah lebih dulu dinyatakan positif virus corona.

"Usai menjalani karantina tiga pekan di Brescia, saya berada di Cagliari beberapa hari. Saya di sana pergi ke rumah sakit menjalani tes. Semua tahu putri saya sudah terjangkit dan putra saya tidak, sekarang saya yang tertular," kata Cellino.

1. Cellino merasakan gejala awal virus corona

glonaabot.it

Cellino sendiri mengakui merasakan gejala yang identik dengan wabah tersebut. Dia menyebut jika dirinya merasakan sangat lelah dan merasakan ngilu di tulang sendi. Hal itu tampaknya membuat Cellino khawatir terlebih usianya sangat berisiko terhadap virus corona.

Dengan virus yang dideritanya, Cellino menyebut betapa berbahayanya COVID-19 ini lantaran mudah menular kepada siapa pun. Walhasil, keinginannya agar kompetisi Serie A dihentikan musim ini, semakin besar saja.

2. Cellino sebut nyawa lebih penting dari sepak bola

Presiden Brescia, Massimo Cellino. (teamtalk.com).

Dirinya memang jadi sosok paling vokal yang meminta federasi Italia untuk menghentikan Serie A 2019/2020. Menurut Cellino, membatalkan kompetisi domestik musim ini merupakan keputusan terbaik. Ia ingin krisis nasional ini membuat orang-orang paham jika keselamatan nyawa manusia di atas apa pun, termasuk sepak bola.

"Nyawa adalah prioritas utama, camkan itu. Semua harus dihentikan, sampai waktunya musim depan. Semua pihak harus bersikap realistis dan itu lebih terhormat, ini sudah jadi wabah (virus corona)," ujar Cellino.

Baca Juga: Wabah Virus Corona: Lebih Dari 100 Dokter di Italia Meninggal Dunia

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya