Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Sepak bola merupakan cabang olahraga yang mengutamakan kerja sama tim dengan tujuan akhir mencetak gol. Setiap tim tentunya memiliki strategi khusus seperti Barcelona yang terkenal dengan taktik tiki-taka. Tak hanya menunjukkan permainan kolektif tim, para pemain terkadang juga menunjukkan skill individu yang memukau.
Di era sepak bola modern, terdapat beberapa pesepak bola aktif top dunia yang dianugerahi skill khusus. Skill yang mereka miliki benar-benar mengagumkan dan tidak dimiliki pemain lain. Ketika mereka menunjukkan aksinya di lapangan, seketika supporter langsung bersorak dan berdecak kagum. Lantas, siapa sajakah pemain yang dimaksud? Berikut ulasannya.
1. Andres Iniesta - la croqueta
Andres Iniesta merupakan salah satu jenderal lapangan tengah terbaik yang pernah ada. Ia dianugerahi skill dan gerakan khas bernama "la croqueta". Skill ini dilakukan dengan cara memindahkan bola dari kaki dalam kanan ke kaki dalam kiri ataupun sebaliknya dalam waktu yang cepat. Berat badan Iniesta juga mengimbangi ke mana arah bola bergulir.
Meski terlihat sederhana, tetapi skill ini tak mudah dilakukan oleh pemain lain jika tidak mempelajarinya terlebih dahulu. "La croqueta" biasa digunakan oleh eks bintang Barcelona tersebut untuk melewati kepungan lawan baik di tengah maupun di pinggir lapangan. Penggemar sangat terkesima dengan gerakan "la croqueta" jika gelandang Vissel Kobe tersebut berhasil melakukannya.
2. Riyad Mahrez - fake shot
Riyad Mahrez merupakan pemain berposisi winger andalan Manchester City saat ini. Tugas seorang winger cenderung hanya melakukan tusukan ke arah penalti lawan lalu memberikan umpan tarik atau melakukan tembakan. Namun, Mahrez memiliki kemampuan lebih dari itu. Ia dibekali skill dan gerakan khas bernama "fake shot".
Skill ini dilakukan oleh Mahrez dengan seolah-olah akan melakukan tembakan ke arah gawang, namun dengan cepat ia membelokkan bola ke arah kana atau kiri. Jika ia ingin belok kanan maka ia menipu menggunakan kaki kiri dan sebaliknya. Tak ada bek yang benar-benar berhasil mematahkan aksi Riyad Mahrez.
Baca Juga: Babak I: Quaresma Bawa Portugal Unggul 1-0
3. Ricardo Quaresma - trivela
Ricardo Quaresma juga merupakan pemain berposisi winger. Ia menjadi rekan Cristiano Ronaldo saat menimba ilmu di akademi Sporting Lisbon. Jika Ronaldo dikenal sebagai pemain yang serba bisa alias memiliki skill lengkap, Quaresma lebih identik dengan satu skill khasnya, yaitu "trivela". Skill tersebut berupa sepakan melengkung menggunakan kaki bagian luar.
Tak ada satupun pemain top dunia yang begitu sering menggunakan kaki bagian luar untuk melakukan tembakan atau umpan. Namun bagi Quaresma, hal itu sudah menjadi kebiasaan dan menjadi ciri khas darinya. Quaresma kerap membuat penggemar terpana saat berhasil mencetak gol indah baik bersama beberapa klub maupun timnas Portugal menggunakan "trivela".
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
4. Mesut Ozil - bounce pass/finish
Mesut Ozil juga menjadi sosok yang begitu familier sebagai seorang gelandang serang. Ia memiliki skill khusus bernama "bounce pass/finish". Ketika para pemain lain mengumpan atau melakukan tembakan dengan cara yang biasa, hal itu mungkin terlalu mainstream bagi Ozil. Ia kerap kali melakukan umpan atau tembakan dengan skill khasnya, yakni dengan menekan bola ke tanah.
Dengan cara itu, bola akan memantul tak terduga yang membuat lawan kebingungan untuk mengantisipasinya. Terkadang Ozil juga melakukan "bounce pass/finish" dengan gerakan voli. Awalnya, skill tersebut dianggap sebagai keberuntungan. Namun, dengan adanya bukti berupa kebiasaan saat latihan maupun saat bertanding membuat banyak orang percaya bahwa Ozil benar-benar memiliki skill tersebut.
5. Sergio Busquets - disguised pass
Lagi-lagi pemain berposisi gelandang menghiasi daftar ini. Ia adalah Sergio Busquets, pemain berposisi gelandang bertahan. Busquets memiliki skill khusus yang tak dimiliki pemain lain bernama "disguised pass". Para gelandang umumnya lebih memilih melakukan umpan-umpan aman ke pemain yang dilihat mata. Namun, cara seperti itu sudah terlalu biasa bagi Busquets.
Dengan "disguised pass", Busquets akan melakukan umpan ke rekannya dengan cara melakukan kecohan posisi badan dan penglihatan. Ketika ia menerima bola di tengah lapangan, maka ia seolah memosisikan badan dan melihat ke arah pemain berposisi sayap untuk mengumpan bola. Namun, justru ia memberi umpan kepada pemain yang berada di depan area kotak penalti dan sebaliknya. Para lawan banyak yang tertipu dengan skill khas dari Sergio Busquets tersebut.
Baca Juga: Kecewa dengan Real Madrid, Toni Kroos Diperebutkan Bayern Munchen & MU
