Bursa Transfer Arab Saudi Lebih Lama, Liverpool Waswas
Liverpool adalah korban uang Arab Saudi terparah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Manajer Liverpool, Juergen Klopp, khawatir dengan bursa transfer Arab Saudi. Sebabnya, bursa transfer di sana tutup lebih lama ketimbang Eropa.
Dilansir BBC, bursa transfer Arab Saudi tutup pada 20 September. Sedangkan bursa transfer musim panas Eropa akan tutup pada 1 September. Perbedaan waktu ini ternyata menghadirkan ketakutan tersendiri bagi Klopp.
Baca Juga: Klopp Tertawakan Isu Liverpool Buru Kylian Mbappe
1. Terancam hilang pemain tanpa pengganti
Klopp berujar, perbedaan masa transfer antara Arab Saudi dan Eropa membuat klub-klub Eropa harus waspada. Pasalnya, mereka bisa kehilangan para pemain tanpa bisa menemukan penggantinya.
"Pengaruhnya masif (transfer Arab Saudi), pada saat ini. Kurang lebih hal buruk yang saya pikirkan adalah bursa transfer Arab Saudi buka tiga pekan lebih lama. Klub-klub Eropa bisa saja kehilangan pemain," ujar Klopp.
Baca Juga: Apik di Pramusim, Darwin Nunez Masuk Tim Inti Liverpool?