TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Liga 1 Musim Depan Diramaikan Sumatra dan Indonesia Timur

Liga 1 musim depan akan lebih berwarna lagi

Pemain Malut United, Rifal Lastori. (Dok. Malut United)

Intinya Sih...

  • Liga 1 musim depan diwarnai oleh kehadiran PSBS Biak, Semen Padang, dan Malut United sebagai tim baru.
  • Sumatra dan Indonesia Timur kembali memiliki wakil di Liga 1 dengan adanya Semen Padang, Malut United, dan PSBS.

Jakarta, IDN Times - Liga 2 2023/24 tuntas terlaksana. Tiga tim sudah memastikan tiket ke Liga 1 musim depan, yakni PSBS Biak, Semen Padang, dan Malut United.

Lolosnya ketiga tim ini jadi warna tersendiri bagi kompetisi musim depan. PSBS dan Semen Padang lolos ke Liga 1 dengan status sebagai finalis Liga 2, dan PSBS keluar sebagai juara usai menang agregat 6-0 atas Semen Padang, sedangkan Malut United lolos sebagai tim peringkat tiga usai mengalahkan Persiraja.

Hadirnya ketiga tim ini secara tidak langsung mengisi kekosongan yang ada di Liga 1 sekarang. Apa kekosongan itu?

Baca Juga: Malut United Sempat Susah Cari Pemain, Kini Promosi ke Liga 1

1. Adanya lagi perwakilan dari Sumatra dan Indonesia Timur

Malut United lawan Semen Padang. (Dok. Malut United)

Hadirnya Malut United, PSBS, dan Semen Padang musim depan membuat Sumatra dan Indonesia Timur kembali menempatkan wakil di Liga 1. Untuk Sumatra, ada Semen Padang yang menjadi representasi.

Sedangkan dari Indonesia Timur, ada Malut United dari Maluku Utara serta PSBS dari Papua yang menjadi wakil di Liga 1. Dengan begini, akan ada lagi perjalanan jauh yang mesti dilakoni, termasuk apabila nanti Malut United memutuskan bermarkas di Maluku.

Baca Juga: Malut United, Kembalinya Representasi Maluku di Liga 1

2. Liga 1 musim ini terlalu Jawa-sentris

Ajang Liga 1 2023/24. (dok. PT LIB)

Perlu diakui, Liga 1 musim ini terlalu Jawa-sentris. Dari 18 tim yang berlaga, kurang lebih ada 14 tim yang ber-homebase di tanah Jawa. Hanya tiga tim yang tercatat ber-homebase di luar Jawa.

Mereka adalah PSM (Sulawesi), Borneo FC dan Barito Putera (Kalimantan), serta Bali United (Bali). Namun, pada praktiknya, tetap ada beberapa tim Jawa yang akhirnya bermarkas di luar Jawa lantaran ada beberapa stadion yang mengalami renovasi.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya