European Super League Gerilya di Tengah Piala Eropa 2020
Proyek kompetisi ilegal itu ternyata terus berjalan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Saat UEFA, federasi negara lain, dan pemain tengah sibuk bersaing, proyek European Super League diam-diam kembali dibangun oleh Presiden Real Madrid, Florentino Perez. Klaim Perez, hingga sekarang proyek European Super League terus berjalan.
Belum ada kata menyerah, disebut Perez, dalam mewujudkan proyek tersebut. Madrid bersama Barcelona dan Juventus masih menunggu keputusan dari pengadilan tinggi Eropa terkait kasus ini.
"Kami masih bisa tenang dengan semua yang dimiliki dan dimenangkan," kata Perez dilansir El Transistor.
Baca Juga: Kecerdasan Buatan Lain Prediksi Juara Piala Eropa 2020, Hasilnya Beda
1. Endus kecurangan UEFA
Perez mengklaim sejatinya masih berada dalam kedudukan kuat untuk mewujudkan European Super League. Meski kekuatan mereka cuma tiga klub, Perez yakin kalau sejatinya enam anggota lainnya yang sudah mundur masih mau terlibat dalam proyek ini.
"Tim-tim Inggris sudah dipaksa. Mereka menandatangani apa yang tak seharusnya, karena sudah berkomitmen dengan Super League. UEFA mau menghukum mereka, tapi pengadilan melarang," tegas Perez.
Baca Juga: Premier League Resmi Hukum The Big 6, Imbas European Super League