TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ironi De Gea: Mau Bertahan Malah Ditendang Ten Hag dari MU

De Gea dirasa tak cocok dengan skema Ten Hag

David de Gea sebagai kiper terbaik Piala Dunia 2022 (instagram.com/d_degeaofficial)

Jakarta, IDN Times - Manchester United sejatinya nyaris mengamankan jasa David De Gea untuk musim 2023/24. Namun, kini mereka terancam kehilangan De Gea tanpa mendapatkan apa-apa lantaran statusnya bakal berubah menjadi free transfer.

De Gea dan MU sebenarnya sudah bernegosiasi terkait proses perpanjangan kontrak. Kedua belah pihak sudah sepakat dengan klausul dalam kontrak baru.

Lewat kesepakatan itu, De Gea mau bertahan dan gajinya turun. Tapi, tiba-tiba manajemen MU memutuskan untuk menahan proses penandatanganan kontrak. Apa yang terjadi?

Baca Juga: Ten Hag Buka-bukaan Soal Masa Depan Maguire dan De Gea di MU

1. MU berubah pikiran dalam 11 jam

Manchester United kalah dari Villarreal di final Europa League 2020/2021. (skysports.com)

Momen ini muncul 11 jam setelah kesepakatan antara De Gea dan MU tercapai. Tiba-tiba saja, manajemen MU membatalkan kontrak baru yang sudah disepakati.

Ada upaya dari manajemen MU untuk kembali mengurangi gaji De Gea. Tapi, kemungkinan besar proposal terbaru Setan Merah tak akan diterima De Gea.

2. Karena rekomendasi Ten Hag

David De Gea. (manchestereveningnews.co.uk)

Daily Mail melansir, tindakan MU ternyata didasari pula oleh niat manajer MU, Erik ten Hag, membeli kiper baru. Bagi Ten Hag, De Gea bukan kiper yang sesuai dengan skema mainnya.

Ten Hag butuh kiper yang punya kemampuan distribusi bola prima. Sedangkan, Ten Hag tak melihat itu dalam diri De Gea.

Maka dari itu, andai bertahan, De Gea kemungkinan hanya jadi cadangan jika MU berhasil beli kiper baru. Kebijakan mengurangi gaji lebih rendah lagi, dirasa cukup masuk akal buat MU.

Baca Juga: 5 Calon Pengganti David de Gea di Manchester United

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya