TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Juventus Keok, Posisi Allegri di Ujung Tanduk

Kampanye #AllegriOut begitu kencang menggema

Massimiliano Allegri. (skysports.com)

Jakarta, IDN Times - Kekalahan Juventus dari Monza dengan skor 0-1 di Stadio Brianteo, Minggu (18/9/2022), memang begitu mengejutkan. Tak ada yang menyangka, Juventus kalah dari Monza.

Wajar, karena sebelum jumpa Juventus, Monza tak pernah menang di Serie A. Namun, rekor buruk itu akhirnya pecah saat mereka mengalahkan Juventus.

Atas hasil tersebut, gelombang protes dari fans Juventus muncul. Kampanye #AllegriOut begitu deras dan kencang digaungkan oleh fans Si Nyonya Tua.

Baca Juga: Hari Bersejarah Serie A: Juventus, Inter, Milan, dan Roma Kalah

1. Fans Juventus sudah jengah

Massimiliano Allegri (sky.it)

Fans Juventus tampak sudah jengah atas performa tim kesayangannya di bawah Allegri. Label "sepak bola indah" yang diusung Allegri, dirasa fans, bukan fokus utama Juventus saat ini.

Sebab, mereka lebih menekankan hasil positif, ketimbang permainan indah yang ditampilkan oleh Juventus. Wajar saja, Juventus kini terdampar di papan tengah klasemen sementara Serie A, dengan tertahan pada posisi delapan.

2. Manajemen belum tentu penuhi keinginan fans

Duel Juventus vs Salernitana. (co.marca.com)

Protes fans juga sebenarnya belum tentu diakomodir manajemen Juventus. CEO Juventus, Maurizio Arrivabene, sempat menyatakan kalau memecat Allegri sebenarnya belum tentu jadi opsi terbaik.

Dia bahkan pernah bicara kalau "perubahan akan menjadi kekacauan absolut". Sebenarnya, masalah ini juga disebabkan oleh kompensasi yang harus dibayarkan Juventus ketika memecat Allegri.

Manajemen harus bayar mahal ketika memecat Allegri, karena gajinya mencapai sembilan juta euro atau setara Rp134 miliar dan kontraknya masih hingga 2025 mendatang.

Baca Juga: Tahan Juventus, Bos Salernitana: VAR Buat Olahraga Punya Kredibilitas

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya