Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Andre Onana Akui MU Beruntung Gak Kena Hukum Penalti

Kiper Manchester United, Andre Onana, saat pemanasan jelang laga (Instagram @manchesterunited)
Kiper Manchester United, Andre Onana, saat pemanasan jelang laga (Instagram @manchesterunited)

Jakarta, IDN Times - Aksi Andre Onana dalam kemenangan Manchester United atas Wolverhampton Wanderers, Selasa dini hari WIB (15/8/2023), menjadi sorotan. Bahkan, manajer Wolves, Gary O'Neill, sempat dibuat berang dengan tindakan Onana.

Dalam duel di Old Trafford, Onana terlibat bentrok dengan Sasa Kalajdzic saat hendak menangkap bola di udara. Tapi, dalam prosesnya Onana justru meninju kepala Kalajdzic.

O'Neill ketika itu protes dan meminta agar wasit memberikan penalti. Tapi, ternyata penalti tak diberikan, meski tinjauan ulang lewat VAR juga sudah dilakukan.

1. Onana jujur ada bentrok

Usai laga, Onana mengaku beruntung tindakannya lolos dari pengamatan wasit dan VAR. Dia mengaku aksinya memang salah dan layak dihukum oleh wasit.

"Saya mengambil keputusan dan bertanggung jawab atas segalanya. Memang ada kontak yang terjadi saat itu," kata Onana dilansir Daily Mirror.

2. Ten Hag lega MU menang

Aksi Antony saat Manchester United bersua Wolves dalam laga Premier League 2023/24. (Twitter/@ManUtd)
Aksi Antony saat Manchester United bersua Wolves dalam laga Premier League 2023/24. (Twitter/@ManUtd)

Manajer MU, Erik ten Hag, punya pandangan lain terkait aksi Onana. Dia melihat wasit sudah benar dalam mengambil keputusan. Sebab, Onana lebih dulu menyentuh bola, dan barulah kontak itu terjadi.

"Dia sangat berani, keluar dari sarang, dan bola disentuh duluan olehnya. Lalu, Andre jatuh. Jadi, saya rasa ada pengaruh dari momennya menyentuh bola. Kami senang dengan poin yang didapat," ujar Ten Hag.

3. Dikecam legenda sendiri

Andre Onana akan menjadi kiper utama Manchester United pada 2023/2024. (instagram.com/ManchesterUnited)
Andre Onana akan menjadi kiper utama Manchester United pada 2023/2024. (instagram.com/ManchesterUnited)

O'Neill sama sekali tak senang dengan keputusan itu. Sebab, dari tayangan ulang, jelas terlihat kalau Onana memang lebih jauh posisinya dari bola ketimbang Kalajdzic.

Opini O'Neill didukung oleh legenda MU, Gary Neville. Dia merasa harusnya Setan Merah dihukum penalti.

"Saya rasa itu penalti, karena Onana jauh dari bola. Dia di bawah, susah menjangkau bola. Dia bisa membuat keputusan sebelum melompat. Perhitungan yang di luar nalar. Dia mau mengganggu pemain saat menyerang. Saya rasa, dia sadar," ujar Neville.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Satria Permana
EditorSatria Permana
Follow Us