Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Apakah Florian Wirtz Cocok dengan Taktik Arne Slot di Liverpool?

potret tribun stadion Anfield (pexels.com/brokenadmiral_-493491871)
potret tribun stadion Anfield (pexels.com/brokenadmiral_-493491871)

Musim panas 2025 menjadi panggung spekulasi transfer yang menarik bagi para penggemar Liverpool. Salah satu nama yang terus dikaitkan dengan klub adalah Florian Wirtz, gelandang serang Bayer Leverkusen. Keberhasilannya di Bundesliga Jerman dan pujian dari media dan para pandit Eropa membuatnya dilirik sebagai solusi kreatif baru di bawah kepemimpinan Arne Slot.

The Reds telah memperlihatkan ketertarikan serius kepada Wirtz dengan menemui perwakilannya. Meski belum ada keputusan final, ekspektasi terhadap transfer ini sangat tinggi, terutama karena ia dianggap sebagai salah satu pemain muda terbaik di Eropa saat ini. Dengan demikian, sejauh mana kecocokan Wirtz dalam sistem taktik Slot serta kontribusi yang dapat ia berikan untuk Liverpool?

1. Florian Wirtz dikenal sebagai pemain yang piawai meloloskan diri dari pressing lawan

Florian Wirtz adalah sosok langka dalam lanskap sepak bola modern yang didominasi formasi fleksibel dan pressing intensif. Ia merepresentasikan kembalinya peran nomor 10 klasik, yakni pengatur serangan yang bermain di ruang antara lini tengah dan pertahanan lawan. Ia dikenal karena kelincahan, kreativitas, dan visi dia atas rata-rata yang menjadikan posisi ini relevan kembali di tengah perubahan taktik sepak bola masa kini.

Musim 2023/2024 menjadi tonggak penting dalam kariernya ketika ia memimpin Leverkusen meraih gelar juara Bundesliga pertama dalam sejarah klub. Dalam sistem 3-4-2-1 racikan Xabi Alonso, Wirtz tampil sebagai otak permainan dengan mencetak 11 gol dan menyumbangkan 12 assist. Ia sekaligus dinobatkan sebagai pemain terbaik Bundesliga musim itu dan mengungguli para pemain bintang lain.

Keahlian teknisnya tidak hanya terbatas terhadap distribusi bola. Ia merupakan pemain dengan kemampuan menggiring yang unggul, mengatasi tekanan dengan kepercayaan diri tinggi. Dilansir laman resmi Bundelisga, Wirtz berhasil melewati pressing lawan sebanyak 62 persen dari 423 kali situasi tertutup yang ia hadapi selama musim tersebut. Ini menjadikannya sebagai pemain paling sering dikawal di Bundesliga yang mempertegas kemampuannya untuk tetap efektif bahkan dalam ruang sempit.

2. Kedatangan Florian Wirtz bakal menambah dimensi kreativitas serangan Liverpool

Kedatangan Arne Slot sebagai kepala pelatih Liverpool membawa angin segar dalam filosofi bermain klub. Di bawah asuhannya, The Reds mengalami transformasi tim dengan struktur build-up yang lebih direct, penguasaan bola lebih terencana, dan pressing yang lebih kolektif dibandingkan era Juergen Klopp. Dalam konteks perubahan tersebut, kebutuhan akan playmaker baru menjadi krusial, terutama setelah kepergian Trent Alexander-Arnold yang sebelumnya menyumbang kreativitas dari lini belakang.

Florian Wirtz memiliki atribut yang cocok dengan filosofi Slot. Ia merupakan pemain yang mampu berpikir cepat, memahami dan mengeksploitasi struktur pertahanan lawan hanya dalam hitungan menit sejak laga dimulai. Kemampuannya menyesuaikan posisi untuk menciptakan ruang bagi rekan setim adalah salah satu aspek yang sangat diperlukan sang pelatih. Ia menyukai pergerakan tanpa bola dan kecerdasan spasial dalam permainan menyerang.

Dengan gaya permainan yang mendukung fleksibilitas di lini serang, Wirtz dapat mengisi peran playmaker sentral maupun melebar sesuai kebutuhan taktik. Slot, yang dikenal gemar menggunakan sistem fleksibel seperti 4-2-3-1 atau 4-3-3 dengan rotasi peran di lini tengah, akan mendapatkan pemain yang mampu menambah dimensi kreativitas dan penetrasi vertikal. Ini penting mengingat kebutuhan Liverpool untuk memecah blok rendah yang kerap menghambat mereka dalam pertandingan domestik.

3. Florian Wirtz punya atribut lengkap sebagai playmaker

Florian Wirtz adalah pemain yang mampu menghadirkan kreativitas dalam berbagai bentuk. Selain sebagai pengumpan jitu, ia juga penggiring yang lihai serta finisher yang efisien. Menurut The Athletic, dengan rerata 32,4 umpan di sepertiga akhir per 90 menit, ia hanya kalah dari Jeremy Doku di antara semua pemain di lima liga top Eropa musim 2024/2025. Ini membuktikan efektivitasnya dalam menghasilkan peluang dari area paling berbahaya di lapangan.

Jenis umpan yang ia hasilkan pun sangat variatif. Ia mampu melakukan no-look pass, umpan silang dengan kaki luar, hingga umpan terobosan yang dibungkus dengan gerak tipu badan. Umpan-umpan seperti itu membuat bek lawan kesulitan membaca arah serangan, dan hal ini dapat dimanfaatkan Liverpool ketika menghadapi pertahanan rapat yang sulit ditembus. Ia juga dikenal cermat dalam menempatkan bola ke kaki dominan rekan setimnya, sebuah detail kecil yang bisa menghemat sepersekian detik dalam pengambilan keputusan.

Selain umpan, kemampuan akselerasi Wirtz setelah menerima bola bisa menjadi senjata mematikan. Dalam banyak pertandingan, ia menunjukkan kemampuan melakukan sprint pendek untuk menghindari lawan dan langsung masuk ke kotak penalti, bahkan mencetak gol indah seperti ketika melawan St Pauli pada Desember 2024. Di Liverpool yang memiliki pelari cepat seperti Luis Diaz dan Mohamed Salah, keberadaan Wirtz akan semakin memperkaya kombinasi lini depan.

4. Rotasi dan peran hibrida bisa memaksimalkan Florian Wirtz meski bakal ada persaingan ketat

Meski semua atribut teknis dan taktik berpihak kepadanya, Florian Wirtz tetap memiliki tantangan besar jika bergabung dengan Liverpool. Ia belum pernah bermain di luar Jerman, dan Premier League yang terkenal dengan intensitas dan fisikalitas tinggi. Dalam beberapa laga, ia sempat kesulitan ketika mendapat penjagaan ketat 1 lawan 1 yang memperlihatkan bahwa ia belum sepenuhnya nyaman menghadapi taktik pertahanan tertentu.

Selain itu, Liverpool memiliki dinamika lini tengah yang kompleks. Kehadiran pemain-pemain seperti Dominik Szoboszlai, Alexis Mac Allister, dan Ryan Gravenberch membuat persaingan di sektor kreatif cukup padat. Arne Slot harus mampu menyusun sistem yang memungkinkan Wirtz beroperasi di antara lini dengan ruang gerak yang cukup untuk memaksimalkan potensinya. Sistem rotasi dan peran hibrida mungkin menjadi jalan keluar agar semua gelandang kreatif bisa tampil optimal.

Meski begitu, keunggulan Wirtz dalam membaca permainan, konsistensinya menciptakan peluang, dan kerja keras saat bertahan punya peluang besar untuk sukses di Anfield. Ia dikenal rajin menekan lawan saat kehilangan bola dan tak segan turun ke belakang untuk membantu bertahan. Dengan jumlah 47 persen tembakannya tepat sasaran dan rasio nyaris dua tembakan per 90 menit, dirinya punya potensi menjadi penentu kemenangan dalam banyak laga penting.

Florian Wirtz bukan hanya cocok secara teknis, tetapi juga secara filosofis dengan pendekatan Arne Slot. Dengan ruang yang tepat dan sistem yang mendukung, ia berpotensi menjadi jantung baru kreativitas Liverpool dalam beberapa musim ke depan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Gagah N. Putra
EditorGagah N. Putra
Follow Us