Arsenal Gunakan Filosofi Bawang Demi Bangkit di Premier League

Jakarta, IDN Times - Manajer Arsenal, Mikel Arteta, berharap banyak dari keputusannya yang memberikan waktu luang kepada para pemain untuk berlibur di Dubai, Uni Emirat Arab. Lewat sesi tersebut, Arteta ingin agar para pemain Arsenal bisa kembali bugar secara fisik dan mental.
Selama liburan di Dubai, para pemain Arsenal tak cuma sibuk dengan latihan. Mereka juga diberikan waktu luang untuk menghabiskan waktu bersama keluarganya.
Dengan cara itu, Arteta menilai kondisi mental anak-anak asuhnya bisa terangkat lagi dan siap untuk mengarungi kerasnya Premier League.
"Mereka bagian dari tim, hidup bersama kami. Mungkin, mereka tak ada di kamp latihan, tapi hidup dalam profesi, pribadi, dalam kesuksesan, serta kegagalan. Mereka harus diakui," ujar Arteta dilansir Irish Times.
1. Keluarga juga penting

Pendekatan ini memang diperlukan Arsenal. Sebab, tekanan terhadap para pemain The Gunners begitu tinggi sepanjang akhir tahun lalu hingga awal 2024.
Sialnya, Arsenal kesulitan buat bersaing. Hingga akhirnya, mereka kehilangan tahta klasemen Premier League dan ketinggalan dari perburuan gelar juara.
"Kami selalu melakukan pendekatan menyeluruh. Kami harus peka atas situasi terhadap pemain yang bisa berdampak positif atau negatif," kata Arteta.
2. Filosofi bawang jadi pendekatan teknis Arsenal

Arsenal kembali berlaga pada Sabtu (20/1/2024) malam WIB, dengan menghadapi Crystal Palace di Emirates Stadium. Partai ini tentunya jadi momentum buat Arsenal bangkit setelah sempat tersandung di Premier League usai mengalami dua kekalahan beruntun dari West Ham dan Fulham.
Arteta mengaku harus mengambil pendekatan berbeda dalam laga ini. Dia sadar, jika penerapan formasi, strategi, dan lainnya, statis maka Arsenal bisa kembali tersungkur.
"Seperti bawang, ada lapis satu, kedua, kami harus ke dasar demi mengerti masalah yang membuat kalah atau menang. Ini detail kecil, margin, dan boks dalam hasil yang didapat. Kami harus mengubahnya. Sebagai pelatih, Anda berpikir, 'ya, lakukan dan itu yang akan terjadi'. Bukan begitu, tapi kami harus cari cara lain," ujar Arteta.
3. Arteta juga harus seimbangkan skuad

Selain mengatasi masalah teknis di lapangan, Arteta juga harus bekerja keras dalam menyeimbangkan skuad sepanjang musim dingin. Dia harus mengambil keputusan dalam urusan bursa transfer, lantaran ada beberapa sektor yang wajib diperbaiki, termasuk lini depan.
Ivan Toney, striker Brentford, sudah begitu lama jadi incaran Arsenal dan kini bisa main lagi setelah hukumannya selesai. Bukan tak mungkin, di musim dingin 2024, Toney akan direkrut oleh Arsenal.
Kemudian, ada potensi juga Arsenal melepas salah satu pemainnya, Emile Smith-Rowe, yang sudah lama jadi incaran West Ham.