Jakarta, IDN Times - Arsenal kembali dihantam badai. Setelah tidak menang dalam tiga laga terakhir Premier League 2024/25, mereka kabarnya akan ditinggal Edu, direktur olahraga tim.
Dilansir Daily Mail, Edu tengah dalam pembicaraan dengan manajer Arsenal, Mikel Arteta, soal kepergiannya dari tim. Sontak, kepergian sosok asal Brasil ini jadi perbincangan hangat, sekaligus pukulan telak bagi Arteta.
Edu datang ke Arsenal pada 2019 silam, tidak lama setelah Arteta menjadi manajer tim. Kehadirannya sebagai direktur olahraga langsung memberikan pengaruh.
Langkah awal yang Edu lakukan adalah bersih-bersih bintang yang kurang kontributif. Nama-nama macam Pierre-Emerick Aubameyang, Alexandre Lacazette, hingga Mesut Oezil berhasil dia singkirkan dari klub.
Tidak cuma membuang pemain bintang non-kontribusi, Edu juga mendatangkan banyak nama potensial ke Arsenal. William Saliba, David Raya, dan Gabriel Magalhaes adalah hasil kreasi Edu untuk lini belakang.
Edu juga berhasil memperkuat lini depan dan tengah Arsenal dengan mendatangkan nama-nama macam Declan Rice dan Martin Odegaard. Terbaru, dia mendaratkan Mikel Merino dan Ricardo Calafiori.
Kabar kepergian Edu ini menjadi sebuah pukulan telak bagi Arsenal. Padahal, belakangan mereka mulai menjelma jadi penantang serius Manchester City dalam perebutan gelar Premier League.
Ada juga yang menyebut, kepergian Edu ini jadi sebuah akhir dari era yang sempat dimulai Arsenal. Mikel Arteta akan kehilangan sosok yang membantunya dalam hal kebijakan transfer.