Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Bek Jepang di Premier League sebelum Kota Takai

ilustrasi suporter klub Premier League (unsplash.com/Benjamin Elliott)
Intinya sih...
  • Yukinari Sugawara gagal membantu Southampton bertahan di Premier League setelah bermain untuk klub promosi.
  • Daiki Hashioka juga terdegradasi dari Premier League saat membela Luton Town setelah hanya mencatat sepuluh penampilan.
  • Takehiro Tomiyasu mengakhiri kontrak bersama Arsenal pada musim panas 2025 karena cedera, setelah mencatat 84 pertandingan dengan mencetak 2 gol dan 6 assist di Premier League.

English Premier League (EPL) kedatangan bek asal Jepang pada musim panas 2025. Dia adalah Kota Takai. Takai bergabung dengan Tottenham Hotspur setelah direkrut dari Kawasaki Frontale dengan biaya 5,8 juta euro atau sekitar Rp110 miliar.

Takai pun menjadi bek Jepang kelima yang merumput di kasta tertinggi Inggris tersebut. Lantas, siapa saja empat bek sebelum Takai yang menjajal ketatnya persaingan EPL? Berikut daftar dan ulasannya!

1. Yukinari Sugawara gagal membantu Southampton bertahan di Premier League

Yukinari Sugawara bergabung dengan salah satu klub promosi Premier League, Southampton, pada musim panas 2024. Dia direkrut dari AZ Alkmaar dengan biaya senilai 7 juta euro atau sekitar Rp133 miliar. Sugawara didatangkan guna memperkuat posisi bek kanan. Dia pun langsung mendapat banyak menit bermain pada musim debutnya.

Sugawara melakoni 30 pertandingan di EPL 2024/2025, 16 di antaranya tampil sebagai starter dan 14 kali masuk dari bangku cadangan. Dalam kesempatan tersebut, Sugawara berkontribusi atas satu gol dan assist. Kendati begitu, perjuangan Sugawara berakhir mengecewakan. Dia gagal membantu Southampton bertahan di EPL lantaran menjadi juru kunci klasemen sehingga terdegradasi ke Championship.

2. Daiki Hashioka juga terdegradasi dari Premier League saat membela Luton Town

Sama seperti Yukinari Sugawara, Daiki Hashioka juga berkarier di Premier League setelah digaet klub promosi. Momen itu bermula pada paruh musim 2023/2024 kala Luton Town merekrutnya dari klub Belgia, Sint-Truidense VV. Luton hanya perlu mengeluarkan biaya 3 juta euro atau sekitar Rp57 miliar agar bisa mengamankan jasa sang pemain.

Kedatangan Hashioka pun memperkaya opsi bagi lini belakang klub berjuluk The Hatters tersebut. Meski posisi naturalnya bek kanan, dia kerap dimainkan sebagai bek tengah. Hashioka sendiri mencatat sepuluh penampilan di EPL 2023/2024. Sayangnya, torehan itu tidak bisa bertambah karena Luton Town harus degradasi ke Championship usai finis di posisi 18 klasemen akhir.

3. Takehiro Tomiyasu mengakhiri kontrak bersama Arsenal pada musim panas 2025 karena cedera

Takehiro Tomiyasu merupakan bek jepang yang membela klub top Premier League. Dia bergabung dengan Arsenal setelah direkrut dari Bologna pada musim panas 2021. Biaya transfernya mencapai 18,6 juta euro atau sekitar Rp353 miliar.

Tanpa butuh waktu lama, Tomiyasu langsung menjadi pilihan utama di sektor bek kanan. Akan tetapi, kiprahnya terganggu cedera sehingga sering menepi. Puncaknya terjadi pada 2024/2025, saat Tomiyasu mengalami cedera berkepanjangan dan hanya melakoni satu pertandingan.

Situasi itu pun membuat kebersamaan Tomiyasu dengan Arsenal harus terhenti pada musim panas 2025. Sebab, kedua belah pihak sepakat untuk mengakhiri kontrak sehingga Tomiyasu bisa hengkang secara gratis. Tomiyasu sendiri mencatat 84 pertandingan dengan mencetak 2 gol dan 6 assist di EPL.

4. Maya Yoshida melakoni banyak pertandingan di Premier League bersama Southampton

Bek Jepang dengan rekam jejak paling mentereng di Premier League layak disematkan kepada Maya Yoshida. Kiprahnya bermula ketika Yoshida bergabung dengan Southampton pada musim panas 2012. Kala itu, Yoshida direkrut dari klub Belanda, VVV-Venlo, dengan biaya 2,8 juta euro atau sekitar Rp53 miliar.

Yoshida langsung diandalkan Southampton untuk mengawal jantung pertahanan. Meski sempat tersisihkan pada musim keduanya, Yoshida bisa bangkit dan kembali mengambil alih tempat utama. Hal itu berlanjut hingga 2019/2020. Dalam kurun waktu tersebut, Yoshida mengemas sebanyak 154 penampilan dengan torehan 6 gol dan 3 assist di EPL.

Bek Jepang yang berkarier di Premier League cukup diandalkan klubnya. Lantas, akankah Kota Takai mengalami nasib serupa atau justru hanya berperan sebagai pelapis yang minim menit bermain? Menarik untuk ditunggu!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Gagah N. Putra
EditorGagah N. Putra
Follow Us