5 Pembelian Terburuk Paris Saint-Germain di Era Nasser Al-Khelaifi

Dibeli dengan harga mahal, namun minim kontribusi untuk PSG

Paris Saint-Germain atau PSG merupakan sebuah klub sepak bola yang berbasis di Paris, Prancis. Dulu di Ligue 1, PSG bukanlah klub kuat yang mendominasi kompetisi. Namun, semuanya berubah ketika PSG dibeli oleh Qatar Sports Investments dan diketuai oleh Nasser Al-Khelaifi.

Nasser Al-Khelaifi mengeluarkan dana dalam jumlah yang banyak untuk mendatangkan pemain bintang, seperti Zlatan Ibrahimovic, Edinson Cavani, Thiago Silva, Neymar, dan Kylian Mbappe. Mereka terbukti berhasil menjadi pemain penting PSG sehingga harga yang mahal rasanya sepadan dengan performa di lapangan. Namun, tak semua pembelian pemain PSG sukses. Ada juga yang dibeli dengan harga mahal namun minim kontribusi. Berikut adalah 5 pembelian terburuk PSG di era Nasser Al-Khelaifi.

1. Jese Rodriguez

5 Pembelian Terburuk Paris Saint-Germain di Era Nasser Al-Khelaifipotrer Jese Rodriguez (talksport.com)

Jese Rodriguez bisa dibilang adalah salah satu wonderkid yang berasal dari akademi Real Madrid. Sejak bergabung dengan tim Real Madrid senior, Jese telah membuat 94 penampilan dengan catatan 18 gol dan 15 assist. Jese juga berhasil meraih 2 trofi Liga Champions dan ia tampak sebagai salah satu talenta paling cemerlang di Spanyol, bahkan diapresiasi oleh Florentino Perez sebagai permata.

Merasa sulit untuk masuk ke tim utama Real Madrid, PSG mengajukan tawaran 25 Juta euro untuk Jese. Sayangngya, karier Jese di Paris tak berjalan sesuai harapan. Dia hanya membuat 18 penampilan dengan raihan 2 gol saja. Kurangnya menit bermain membuat Jese sering dipinjamkan ke klub lain, mulai dari Stoke City, Las Palmas, Real Betis, dan Sporting Lisbon.

2. David Luiz

5 Pembelian Terburuk Paris Saint-Germain di Era Nasser Al-Khelaifipotret David Luiz (eurosport.com)

PSG memecahkan rekor transfer dunia untuk seorang bek ketika merekrut David Luiz dari Chelsea pada musim panas 2014 lalu. Luiz ditebus PSG dengan nominal sebesar 49,5 juta euro. Banyak yang terkejut dengan langkah PSG saat itu.

Luiz bermain untuk PSG selama 3 musim sejak 2014/2015 hingga 2016/2017. Ia bermain dalam 89 laga untuk PSG. Pada penutupan jendela transfer 2016/2017, Luiz kembali ke Chelsea. Chelsea hanya membayar setengah harga Luiz kala dibeli PSG, yakni 25 juta euro saja.

Baca Juga: Real Madrid Cari Bek Gantikan Sergio Ramos, Sempat Incar David Luiz

3. Grzegorz Krychowiak

5 Pembelian Terburuk Paris Saint-Germain di Era Nasser Al-Khelaifipotret Grzegorz Krychowiak (eurosport.com)

Didatangkan pada jendela transfer musim panas 2016 dengan biaya transfer 27,5 juta euro dari Sevilla, Grzegorz Krychowiak merupakan salah satu kesepakatan bisnis terburuk dalam sejarah PSG.

Krychowiak didatangkan oleh PSG untuk menggantikan Thiago Motta yang hengkang di awal musim 2016/2017. Krychowiak hanya bermain satu musim untuk PSG, Krychowiak hanya membuat 19 penampilan di Paris.

Ketegangan dengan pelatih Unai Emery dan penampilan yang buruk membuat Krychowiak tidak nyaman mengenakan seragam PSG. Ia sempat dipinjamkan ke West Bromwich Albion dan Lokomotiv Moscow sebelum PSG menjualnya secara permanen ke Lokomotiv Moscow pada 2019/2020 dengan harga 12 juta euro.

4. Yohan Cabaye

5 Pembelian Terburuk Paris Saint-Germain di Era Nasser Al-Khelaifipotret Yohan Cabaye (skyspots.com)

Didatangkan pada Januari 2014 dari Newcastle United dengan biaya transfer 25 juta euro, Cabaye diharapkan mampu menjadi playmaker untuk Paris Saint Germain. Namun, kehadiran gelandang seperti Thiago Motta, Marco Verratti, Blaise Matuidi, dan Adrian Rabiot membuat Cabaye sulit menembus tim utama PSG.

Cabaye kurang mendapat menit bermain dan lebih sering duduk dibangku cadangan. Dari dua musim berseragam PSG, Cabaye hanya bermain dalam 57 pertandingan. Pada awal musim 2015/2016, Cabaye resmi dilego ke Crystal Palace dengan banderol senilai 13,9 juta euro.

5. Julian Draxler

5 Pembelian Terburuk Paris Saint-Germain di Era Nasser Al-Khelaifipotret Julian Draxler (ligue1.com)

Julian Draxler diminati oleh beberapa klub besar Eropa.Draxler pindah ke Wolfsburg pada 2015 dari Schalke 04 seharga 43 juta euro. Tampil apik bersama Wolfsburg, PSG rela menebusnya pada Januari 2017 dengan mahar 36 juta euro.

Terlepas dari harganya yang tinggi, Draxler gagal menembus skuad utama Paris Saint-Germain. Ia kalah bersaing dengan Angel Di Maria yang berposisi sama dengannya. Sejauh ini, Draxler sudah bermain dalam 183 laga untuk PSG dengan rekor 40 assist dan 40 gol. Ia masih memiliki kontrak hingga Juni 2024 dengan PSG, namun cedera dan performa yang tidak konsisten membuat Draxler dalam situasi yang sulit di PSG saat ini.

 

Di awal musim 2021/2022 ini, PSG mendatangkan Lionel Messi, Sergio Ramos, Gianluigi Donnaruma, Achraf Hakimi, dan Georginio Wijnaldum. Apakah mereka juga akan menjadi pembelian buruk PSG di era Nasser Al-Khelaifi?

Baca Juga: 10 Potret Menawan Julian Draxler, Bintang PSG yang Kece Abis!

Bima Kristian Pranoto Photo Verified Writer Bima Kristian Pranoto

Alumni Teknik Informatika Universitas Islam Riau Ig @17bimachristian

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Atqo

Berita Terkini Lainnya